benissAvatar border
TS
beniss
PRINSIP EKONOMI SESAT (dengan modal sekecil-kecilnya untuk dapat laba sebesar2nya)
baca dulu trik ini
emoticon-Cendol (S)
Spoiler for PENTING DI KLIK:



kebanyakan dari kita terlalu banyak menelan mentah-mentah apa2 yang di ajarkan di bangku sekolah dan kuliah pada akhirnya apa2 yang kita pelajari kita anggap itu benar dan mutlak seperti prinsip

dengan modal sekecil2nya untuk dapat laba sebesar2nya

menurut saya prinsip itu sesat,basi,busuk,dan hanya cocok buat orang jaman batu,kenapa saya bilang bgtu??

saya dengar prinsip itu ketika saya duduk di bangku kelas 1 smp dan mungkin prinsip itu sudah di ajarkan jauh sebelum saya lahir,mungkin jaman batu dulu mungkin yah gan.. saya bilang mungkin karena jujur saya gak tau waktu kul nyontek aja soalnya banyak jawaban2 yang bertentangan dengan saya gan.

kalo menurut saya prinsip itu di ciptakan oleh orang itu pada saat kondisi dan pengetahuan masyarakat pada waktu itu masih sangat rendah atau maaf [bodoh] kenapa saya bilang bodoh?? logika gan bahan baku apapun yang di beli dengan harga murah/rendah bisa di pastikan kualitas rendah juga dan bahan yang berkualitas rendah hampir bisa di pastikan akan menghasilkan produk yang rendah dan produk yang rendahan hampir bisa di pastikan akan menghasilkan laba yang sangat rendah juga.
nah produk yang berkualitas rendahan bisa memang menghasilkan laba yang besar jika konsumennya masih bodoh2 contoh buat pakaian kualitas rendah tapi kasih gambar2 yang keren2 mungkin gambar TENGKORAK dan bilang ke mereka wah ini baju bagus sekali lihat aja gambarnya dan bla bla bla... si bodohpun membeli walau mahal ...

[FONT="Arial Narrow"]coba sekarang????

jual barang dari bahan yg biasa saja dan pasaran konsumen sudah bisa membedakan mana barang bagus dan jelek mana barang yang mahal mana yang murah.jadi jangan harap jual barang murahan berharap dapat harga tinggi dan menunggu orang bodoh nyasar.

tapi anehnya banyak yg masih setuju dgn prinsip sesat itu dgn bantahan yg sangat munafik,perhatikan ini gan

prinsip itu apa sih gan ? itu kan dasar dari tindakan selanjutnya

misal: "prinsip saya kalo pacaran harus sama orang cantik" jadi kalo tidak cantik pasti saya tidak mau! jika agan berprinsip bgtu trs di hadapkan pada dua pilihan
1.ada wanita cantik (info kurang baik prilakunya)
2.ada wanita standard aja (tapi hatinya baik bgt lho katanya)

jika di sesuaikan dgn prinsip agan mana yg di pilih? pasti nomor 1 kan? kalo tidak cocok yah cari lagi.dan kalo ternyata agan pilih yg "nomor dua dgn alasan baik hatinya" prinsip agan dah batal dan terpatahkan ternyata agan lbh memilih hatinya" dan gantilah prinsipnya menjadi "kalo saya pacaran yg paling penting baik hatinya"

nah kembali ke topik masalah munafiknya orang yg bilang bahwa prinsip itu benar! "dgn modal sekecil-kecilnya untuk dapat laba sebesar-besarnya"
ada dua pilihan
1.bahan bagus banget (tapi harga agak mahal)
2.ada bahan jelek banget (tapi harga murah)
mana yg agan pilih???
kalo dari prinsip harusnya pilih nomor dua kan mendahulukan yg "rendah" untuk dapat laba yang tinggi.
kalo agan pilih nomor satu artinya agan "munafik" dan artinya prinsip itu batal karena agan lebih mendahulukan bahan yang bagus dan tepatnya berprinsip "produk bagus dgn pemasaran yang bagus akan mendapatkan laba yang bagus"

contoh lain
-s=saya p=papah saya

prinsip papah saya sama dengan yang di ajarkan buku dan dosen saya prinsipnya dengan modal sekecil2nya dapat laba sebesar2nya kami berencana ternak ayam potong tapi mau coba dulu pergilah papah saya ke tempat beli anak ayam
s@pah beli aja yang mahal bibitnya itu pasti bagus
p@gak usah ngapain beli mahal2 gede2in modal aja orang sama ayam juga kok pakai prinsip ekonomi dong ********** gtu deh!
s@ya udah
saya gak mau debat tapi saya juga beli anak ayam yang paling mahal harganya 6x lipat harga anak ayam bapak saya,anak ayampun di masukan ke dalam kandang yang sama dengan makan yang sama dan umur yang sama
tau apa yang terjadi???
-ayam bapak saya tetap kecil tapi bulunya aja yang besar
-ayam saya besar dan gemuk
ketika di jual ayam saya laku 10x lipat dengan ayam bapak saya...
dari kejadian itu saya bertambah yakin bahwa prinsip ekonomi yang di ajarkan di kampus sudah tidak layak dan sesat bila kita mau analisa sangat banyak sekali kejadian2 yang bisa di ambil contohnya dalam skala makro.

dosen@mau dapat laba besar jumlah cost kita harus lebih kecil di banding kompetitor
saya@mau dapat laba besar naikan penjualan
dosen@dengan modal sekecil2nya untuk dapat laba sebesar2nya
saya@produk yang berkualitas dan baik akan mendatangkan laba yang besar

tanya kenapa ?

singapura punya apa kunjungan wisatawannya jauh di atas Indonesia? jawabnya: mereka membiayai besar2an daya tariknya untuk mendatangkan laba yang besar!

Indonesia apa yg tidak punya di lihat dari alamnya?
jawabnya: mungkin pakai prinsip modal kecil dapat laba besar gan,gak mau membiayai dan nanti dapat untung kan besar? hebat kan prinsip itu ?

amerika buat titanic,transformer >> biaya mahal hasil besar
Indonesia buat putri yang di tukar,pocongkk casablanca >> biaya kecil hasilnya mungkin besar mungkin juga rugi tapi pasti keuntungan tidak akan pernah melebihi untung dari titanic atau transformer.coba agan fikir saja sendiri yah


akhirnya saya sampailah pada satu kesimpulan,buku2 yang beredar adalah mayoritas produk luar dan tidak menutup kemungkinan ini adalah bentuk penjajahan pendidikan kita.tidak heran jika orang sudah s1/s2 tapi kualitas maaf NOL! dan tidak heran knapa produk2 kita gak bisa bersaing dengan produk luar... dari wisata,film,pakaian bahkan makanan

hanya share dan berbagi yah gan silahkan beri masukan maaf saya orang bodoh tapi saya gak mau di bodoh2i... maaf jangan di emoticon-Bata (S)

trit saya yang lain gan






Diubah oleh beniss 07-11-2015 17:04
0
73.6K
731
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan