Buat yang belum ngerti urusan administrasi pernikahan maka anda dapat melihat panduannya di sini.
Frequently Asked Question [FAQ] 01:Aku dan pasanganku sudah merasa cocok dan siap untuk menikah, tapi kami tidak tahu tentang administrasi pernikahan?
Mengutip UU 1 Tahun 1974 tentang Perk a w i nan yang berlaku di Republik Indonesia, Pasal 2:
(1). Perk a w i nan adalah sah, apabila dilakukan menurut hukum masing-masing agamanya dan kepercayaannya itu.
(2). Tiap-tiap perk a w i nan dicatat menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Di Indonesia tidak berlaku nikah sipil!
Anda akan dicatatkan di Kantor Catatan Sipil setempat apabila telah melangsungkan pernikahan sah secara agama.
Jadi prosesnya : Nikah agama ====> Catatan Sipil
Administrasi Penikahan Agama
Saat anda melangsungkan proses pernikahan secara agama, maka instituisi agama tersebut akan mengeluarkan sebuah surat yang akan dipergunakan untuk pencatatan sipil. Surat tersebut merupakan bukti hukum yang sah bahwa anda telah melakukan pernikahan sah secara agama.
Pernikahan agama akan kita bahas lebih dahulu menurut agamanya masing-masing:
Surat2 ket untuk nikah: N1, N2, N4 dari kel. setempat
pemberitahuan kehendak nikah KUA setempat
paspoto 2x3 5 biji - warna
surat ket duda, akta cerai, ket kematian istri (bila duda)
jika beristri: ada izin istri pertama, izin PA diaman istri domisili.
CPW:
potokopi KTP + KK
pengantar RT/RW
Surat2 ket untuk nikah: N1, N2, N4 dari kel. setempat (bisa dibuatkan perugas KUA)
akta lelahiran
paspoto 2x3 5 biji - warna
surat ket janda, akta cerai, ket kematian suami (bila janda)
rekmendasi KUA kecamatan dimana tempat tinggal calon istri
untuk WNA:
izin kedutaan
potokopi visa/paspor (asli diperlihatkan)
id card
izin orang tua
selambat-lambatnya persyaratan sudah masuk KUA 10 hari kerja sebelumnya
kua coblong: 2508814
Quote:
Original Posted By cippie►eh..eh... yang muslim bukan berarti nikah di mesjid trus ke catatan sipil yah.... KUA itu berfungsi sebagai catatan sipil untuk muslim. termasuk nikah, waris, cerai. jadi ya kalo dah pake penghulu KUA, ga perlu datengin catpil lagi kaya kristen abis sakramen ato pemberkatan kudu lapor ke catpil/manggil orang catpil utk menyaksikan....
Spoiler for Pernikahan Katholik:
Pernikahan Katholik
Tahap Pra Pernikahan:
Ikuti kursus persiapan pernikahan di paroki setempat
Dapatkan ijasah/ sertifikat/ bukti sah bahwa anda telah lulus kursus tersebut
Diskusikan tanggal pernikahan anda dengan pastor paroki setempat. Jangan tentukan tanggal secara sepihak karena ada kemungkinan gereja menolak menikahkan anda karena ada jadwal kegiatan gereja lainnya.
Ikuti penyelidikan kanonik dengan pastor paroki.
Sudah melakukan pengakuan dosa
Syarat Administrasi Pernikahan Katholik:
Sertifikat/ tanda bukti telah mengikuti kursus persiapan pernikahanan.
Fotokopi KTP dan KK pasangan.
Fotokopi KK Katholik (KK dengan tanggal baptis, penguatan, pernikahan, dll yang dikeluarkan oleh Paroki setempat) pasangan.
Surat Baptis (asli)
Fotokopi KTP orang tua/ wali pasangan.
Fotokopi KTP kedua orang saksi (disarankan pasangan suami istri sebagai saksi)
Uang administrasi.
Catatan Khusus:
Katholik tidak melegalkan pernikahan beda agama. Namun ada pengecualiannya dibeberapa keuskupan tertentu.
Saksi pernikahan harus beragama Katholik.
Uang administrasi bervariasi tergantung ketetapan gereja masing-masing.
Beberapa gereja/ paroki memiliki sistem administrasi sendiri, maka syaratnya harus ditanyakan ulang ke gereja/ paroki masing-masing
Beberapa paroki memfasilitasi pencacatan pernikahan ke Kantor Catatan Sipil, sehingga langsung sepaket dengan pernikahan agama. Jika demikian anda harus menyiapkan syarat-syarat pencacatan sipil langsung sekaligus.
Tulisan ini berdasarkan administrasi pernikahan di Gereja Katholik St. Theresia Padang Sumatra Barat. Daerah lain mungkin ada perbedaan.
Jika ada rekan-rekan Katholik lain yang ingin menambahkan syaratnya dipersilakan.
Mengajukan permohonan menikah di Gereja ( memberitahukan rencana tanggal pernikahannya juga )
Mengikuti Katekisasi dan konseling pranikah di Gereja yg dilayani oleh Pendeta atau Majelis Gereja
Materi :
1. Hukum dan Moral Perkimpoian kristen, Spiritualitas Perkimpoian
2. Komunikasi dan Relasi Suami-Istri
3. Ekonomi Rumah Tangga
4. Seksualitas Dalam Perkimpoian, Keluarga Berencana Alamiah dan Kesehatan yang terkait
5. Panggilan Menjadi Orang Tua Pendidik Pertama dan Utama
Waktu pelaksanaan tergantung gereja masing2,
bisa 1 minggu 3 kali selama 3 bulan
bisa 1 minggu 2 kali selama 2 bulan
atau katekisasi kilat karena ada hal2 yang harus ditolelir
semuanya bisa di konsultasikan kepada pihak gereja.
Setelah Katekisasi selesai, akan diminta untuk melalukan pengakuan Dosa dihadapan Majelis dan keluarga.
Syarat Administrasi :
Menyertakan Surat Baptis Asli ( berarti pasangan harus KRISTEN juga )
Pas Foto berwarna ukuran 4 X 6 (bersanding, pria disebelah kanan) sebanyak 2 lembar
Fotokopi KTP dan KK pasangan
Fotokopi KTP Orang tu/ Wali Pasangan
Fotokopi KTP 2 orang Saksi pihak wanita dan pria
Pembayaran Administrasi ( jumlahnya antar gereja berbeda2, kadang justru ada yg sukarela )
Note :
Jika Pasangan kita beda Gereja, maka nantinya akan diminta surat keterangan Keanggotaan Gerejanya.
Saksi pernikahan harus beragama Kristen
tentang catatan sipil, Idem dengan sei
Beberapa Gereja memfasilitasi pencacatan pernikahan ke Kantor Catatan Sipil, sehingga langsung sepaket dengan pernikahan agama. Jika demikian anda harus menyiapkan syarat-syarat pencacatan sipil langsung sekaligus.
Berdasarkan administrasi pernikahan GKJ Salatiga Timur dan GKT Denpasar
Ini semua hanyalah gambaran tentang administrasi apa yang harus anda siapkan sebelum menikah. Karena di Indonesia setiap daerah terkadang terdapat perbedaan sistem, sebaiknya anda menghubungi institusi agama terkait tempat anda akan melangsungkan pernikahan.
1. CNI namanya gan/surat tanda tidak ada halangan menikah.
Kalo boleh tau calon nya wn mana? Setau saya walopun dapat CNI dri otoritas negara nya tetap harus dapat/di ganti dgn CNI yg di buat oleh kedubes yg berada di Indonesia *menurut pengalaman saya seperti itu. Lebih baik langsung tanyakan saja ke kedubes ybs.
2. Harus pake sworn translator ini wajib ga boleh enggak. Apalagi kalo urus surat yg berlandasan hukum kebanyakan ga akan mau kalo ga di translate oleh sworn translator.
WN Thailand gan..
cuman sepertinya CNI yg digunakan tetap CNI asli yg kita bawa langsung dari Thailand.. embassy bilang kalo mereka ga issued dokumen apa2 dan hanya legalisir.. ga ngeh juga
cari sworn translator dimana ya? saya searching via google sih banyak yg menawarkan jasa online.. apakah nanti hasil translate nya harus di legalisir lg di kedutaan ga yah?
cuman sepertinya CNI yg digunakan tetap CNI asli yg kita bawa langsung dari Thailand.. embassy bilang kalo mereka ga issued dokumen apa2 dan hanya legalisir.. ga ngeh juga
cari sworn translator dimana ya? saya searching via google sih banyak yg menawarkan jasa online.. apakah nanti hasil translate nya harus di legalisir lg di kedutaan ga yah?
Kalo emang gitu cni dan terjemahan nya di legalisir aja ke kedubes krn setau saya capil mau pun kua minta yg ada terjemahan bahasa nya dan ada stamp dri kedubes. Kalo kedubes negara calon mu mengeluarkan biasanya uda dua bahasa dan ga perlu di terjemahin lagi ke sworn translator.
Kmu domisili mana? Kalo di sby saya tau tempat nya Soalnya saya dulu juga ke dia terjemahin beberapa dokumen.
Apakah hasil terjemahan perlu legalisir? Ini lebih baik tanya langsung saja ke instansi yg mau di tuju misal nikah dan daftar di capil perlu apa aja ntr di terjemahin trus nanya ke capil nya perlu legalisir ga. Kalo saya dulu pihak kua ga minta di legalisir ke kedubes jadi saya ga ada legalisir.
Oiya setelah legalisir jangan lupa copy cni dan terjemahan nya sebanyak2nya ya, krn ini nanti perlu bgt buat ngurus dokumen keimigrasian wna nya. Apa2 pasti di tanya cni nya dan biasanya yg asli akan di minta oleh pihak capil ataupun kua.
nanya dong gan,,,
biasany surat2 administratsinya ada yg expired gt yaa (kayak surat numpang nikah mungkin).. kira2 berapa lama yaa gan... ane dapat info ada yang 6 bulan ada yg 3 bulan.. Mohon pencerahannya..
Terimakasih...
nanya dong gan,,,
biasany surat2 administratsinya ada yg expired gt yaa (kayak surat numpang nikah mungkin).. kira2 berapa lama yaa gan... ane dapat info ada yang 6 bulan ada yg 3 bulan.. Mohon pencerahannya..
Terimakasih...
Misi agan dan agan wati. Mau nanya. Ane kan dimintain akte lahir yang sudah di legalisir. Permasalahannya, akte keluaran medan. Posisi sekarang di tangerang. Kalau mesti ke medan buat urus itu kan agak berat di ongkos nya ya. Kmrn denger2 kata na bisa legalisir di kantor pos. Ada yang pernah legalisir akte lahir di kantor pos ? Dan boleh info di tangerang di kantor pos mana ? Terima kasih ya sebelumnya.
Original Posted By lovitachan►Misi agan dan agan wati. Mau nanya. Ane kan dimintain akte lahir yang sudah di legalisir. Permasalahannya, akte keluaran medan. Posisi sekarang di tangerang. Kalau mesti ke medan buat urus itu kan agak berat di ongkos nya ya. Kmrn denger2 kata na bisa legalisir di kantor pos. Ada yang pernah legalisir akte lahir di kantor pos ? Dan boleh info di tangerang di kantor pos mana ? Terima kasih ya sebelumnya.
Original Posted By theHunter►nanya dong gan,,,
biasany surat2 administratsinya ada yg expired gt yaa (kayak surat numpang nikah mungkin).. kira2 berapa lama yaa gan... ane dapat info ada yang 6 bulan ada yg 3 bulan.. Mohon pencerahannya..
Terimakasih...
Tadinya mau nanya masalah batas expired surat rekomendasi nikah, eh udah ada yang nanya duluan...
ane ikut mantau gan.. barang kali ada yang mau kasih pencerahan.
posisi ane udah mau ngurus ke KUA, tapi dibilangin "ntar aja, kalo dah deket hari H" ama keluarga perempuan..
dengan alasan takut suratnya expired.
mohon pencerahan suhu suhu forum wedding semua....
Original Posted By --DIE--►gan, ikutan nanya deh.. lg kbingungan gw..
saya tinggal di tangerang, calon bini asli Samarinda..
kami berdua akan pemberkatan di gereja Samarinda.
Nah, urus capilnya itu lebih baik di Samarinda atau tangerang ya ? mengingat nanti kami akan menetap di tangerang kota
terus nanti istri harus urus surat pindah KTP donk ? atau otomatis ikut KK baru di tangerang ?
Setau saya ga masalah mau urus di capil mana ga akan ada masalah walopun tinggal nya ga di samarinda yg penting dokumen nya asli.. nah klo mau ikut kk baru di tangerang ya harus urus surat pindah dulu baru bisa dimasukan kk dan dapet ktp tangerang.. cmiiw
Setau saya ga masalah mau urus di capil mana ga akan ada masalah walopun tinggal nya ga di samarinda yg penting dokumen nya asli.. nah klo mau ikut kk baru di tangerang ya harus urus surat pindah dulu baru bisa dimasukan kk dan dapet ktp tangerang.. cmiiw
tq gan atas jawaban nya..
nah setelah saya crosscheck dengan dinas capil samarinda, kok mereka minta capil sana ya ? alasannya karena domisili dan pemberkatan di Samarinda. Klo saya crosscheck dengan capil Tangerang, dibilangnya bebas pilih, ikuti domisili salah satu ( suami / istri )
Pusing ane liatnya, banyak precilan ya ternyata. Tp namanya mau niqah ya seneng sih hehe. Bermanfaat banget infonya. Insya Allah tahun depan ane nikah ah
Original Posted By MelonGoreng►Pusing ane liatnya, banyak precilan ya ternyata. Tp namanya mau niqah ya seneng sih hehe. Bermanfaat banget infonya. Insya Allah tahun depan ane nikah ah
Ane doain semoga tercapai gan
Saran ane jauh2 hari sebeleum hari H, semuanya harus diberesin dulu gan.
Nah kalau rencana tahun depan nikah, mulai sekarang sama calon sering-sering diskusi tentang tetek bengek nanti.
Original Posted By b6640wkk►Ane doain semoga tercapai gan
Saran ane jauh2 hari sebeleum hari H, semuanya harus diberesin dulu gan.
Nah kalau rencana tahun depan nikah, mulai sekarang sama calon sering-sering diskusi tentang tetek bengek nanti.
Amin. Thanks gan doa baiknya
Selamat beraktivitas hari ini
Semua laporan yang masuk akan kami proses dalam 1-7 hari kerja. Kami mencatat IP pelapor untuk alasan keamanan. Barang siapa memberikan laporan palsu akan dikenakan sanksi banned.