kamaytea
TS
kamaytea
Nggak Adil ! Ketika Yang 'NAKAL' Hidupnya Selalu Lebih Sukses, Benarkah Demikian ?


Ketika Yang 'NAKAL' Justru Hidupnya Selalu Lebih Sukses, Benarkah Demikian ?



Konten Sensitif

ilustrasi murid sekolah.
pic : google

Mungkin banyak diantara kita yang kerap berfikir jika hidup itu kadang tidak adil, semisal dulu di sekolah kita ada murid yang malas, nakal dan bahkan pernah tidak naik kelas tapi sekarang hidupnya justru jauh lebih sukses dari kita, hampir kegiatannya setiap hari selalu pulang pergi luar negeri, rumahnya megah, mobilnya berjejer dan lain sebagainya.

Lantas apakah benar pemikiran jika anak nakal itu hidupnya akan sukses saat dewasa?
sementara mereka yang di masa sekolah selalu menghabiskan waktu untuk belajar, ikut les, dan meraih ranking terbaik dikelas justru setelah lulus hanya menjadi pegawai biasa atau bahkan kesulitan mencari pekerjaan.


ilustrasi.
pic : google.

Sebenarnya pemikiran seperti diatas itu harus segera dihilangkan dari pikiran kita, karena inilah yang disebut dengan "SESAT NALAR", selain akan membuat hidup kita selalu dalam rasa penyesalan, mental kita jatuh dan merasa iri terhadap orang lain, yang artinya tidak menguntungkan bagi diri kita, apalagi faktanya pemikiran tersebut tidak selalu tepat.

Lalu bagaimana bisa pemikiran seperti dianggap sesat nalar?
ya, Mungkin diantara kita merasakan benar kenyataan seperti itu, ada teman kita di masa sekolah yang dulu nakalnya bukan main eh sekarang malah hidupnya sukses,
tapi yang harus kita pahami, jangan hanya melihat dari 'NAKAL’ saja, tapi lihat juga latar belakang orang tersebut, bagaimana kesuksesannya tersebut bisa dia raih, karena faktor seseorang meraih kesuksesan itu cukup banyak, selain kerja keras dan faktor keberuntungan dalam hidup.
Coba gansis pahami dahulu bagaimana perjuangan dia bisa menjadi orang yang sukses, atau bisa jadi kesuksesannya diraih dari bisnis warisan keluarga dll.


ilustrasi.
pic: google

Selain itu coba kita cek kembali berapa persen teman-teman kita yang dahulu nakal dan pemalas kini menjadi orang sukses, apakah 100% atau hanya 2% saja.
jadi nalar yang sesat tentang anak nakal "pasti" akan lebih sukses saat dewasa harus diluruskan.
Jika ingin menjadi orang yang sukses tentu kita harus rajin, bekerja keras dan jeli melihat segala peluang yang ada di depan mata, selebihnya biarkan keberuntungan menemukan jalanya sendiri, layaknya kata orang jaman dulu yang pasti juga sering gansis dengar, yaitu rezeki setiap orang itu sudah ada yang mengatur dan tidak akan tertukar, tugas kita sebagai manusia ya untuk terus berusaha.



Nah gimana nih menurut pendapat gansis?
apakah gansis juga punya pengalaman seperti ini? emoticon-Big Grin
Ya, sekali lagi kunci sukses dalam kehidupan adalah dari masing-masing diri kita sendiri, dan pastinya juga keberuntungan,
jadi pengertian atau pemahaman jika anak nakal itu pasti sukses ya jelas salah alias hanya mitos belaka.






Penulis : kamaytea
Refensi : 1

sumber foto : google


emoticon-Rate 5 Staremoticon-Nyepi emoticon-Nyepi emoticon-Rate 5 Star

Diubah oleh kamaytea 22-10-2021 08:37
politon21rinandyar41mu45u
r41mu45u dan 46 lainnya memberi reputasi
47
19.7K
283
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
durexz
durexz
#32
Murid yang nakal cenderung untuk tidak menghabiskan waktu yang mereka miliki untuk tidak mengambil kelas yang mereka tidak sukai. Dibandingkan menulis berlembar-lembar essay, mereka lebih memilih untuk fokus terhadap apa yang mereka suka.

Hal ini yang menyebabkan banyak dari mereka yang mengetahui passion mereka terlebih dahulu sebelum orang-orang lain.

Lihat saja Steve Jobs. Salah satu tokoh paling berpengaruh di dunia saat ini ternyata menghabiskan masa perkuliahannya dengan mengambil kelas tipografi yang ia suka yang ternyata merupakan cikal bakal ditemukannya perangkat Apple.

volcom77Rainbow555phyu.03
phyu.03 dan 6 lainnya memberi reputasi
7
Tutup