adivaazzahraAvatar border
TS
adivaazzahra
KKN di Masa Pandemi? Bagaimana Prokernya?
Assalamu'alaikum, selamat hari Selasa buat kamu yang masih bisa tersenyum di tengah kepelikan hidup.


dokpri

Halo, hai. Apa kabar semuanya? Kuharap, semuanya masih selalu dalam keadaan sehat, dan masih kuat untuk terus berjuang menghadapi kenyataan hidup yang tidak selalu manis.

Oh iya, berbicara mengenai pandemi, mungkin sudah tidak asing lagi bagi kita. Apatah lagi, sudah setahun ini kita berada di zonanya. Lalu, bagaimana nasib para mahasiswa/i semester akhir yang harus mengikuti KKN, sementara aktivitas warga sangat dibatasi?

Apa program kerja yang bisa dilakukan jika mengikuti KKN dari rumah/kost? Adakah keseruannya? Mari kita bahas bersama.

1. Apa Proker yang Bisa Dilakukan Dengan KKN dari Rumah/Kost?

Mungkin banyak di antara kita, terutama mahasiswa/i yang bingung dengan pilihan proker yang akan dilaksanakan dengan program KKN dari rumah. Namun, sebenarnya ada beberapa alternatif kegiatan yang bisa dilaksanakan loh. Apa sajakah itu?

a. Membantu peserta didik yang kesulitan belajar daring.


Nah, jika kamu mengikuti KKN, lantas memiliki adik di rumah atau keponakan, atau anak tetangga yang orang tuanya harus bekerja, atau tidak paham mengenai teknologi dan pelajaran sekolah. Inilah tugas mahasiswa/i yang KKN dari rumah, untuk membantu. Memfasilitasi anak-anak tersebut untuk tetap mengikuti pembelajaran dari rumah.

Namun, untuk kegiatan ini. Harus tetap memperhatikan protokol kesehatan dan tidak mengumpulkan lebih dari 10 orang di dalam 1 kelompok belajar.

b. Mengajak anak-anak atau orang dewasa untuk belajar keterampilan.

Jika di lingkungan tempat tinggal mahasiswa/i yang ber-KKN, masyarakatnya banyak yang kehilangan pekerjaan semenjak pandemi berlangsung. Cobalah untuk ajak mereka belajar hal baru.

Semisal, kamu memiliki bakat atau hobi menjahit, mendaur ulang barang bekas, merajut, dan semacamnya. Cobalah untuk berbagi pengetahuan dan bantulah mereka untuk memasarkan apa yang telah mereka hasilkan.

Hal ini berguna untuk kembali memberikan peluang usaha baru untuk masyarakat.



c. Mengajar anak-anak baca tulis.

Jika kamu beragama Islam, bisa mengajarkan anak-anak TK/TPA, mengajar menulis, membaca, dan menghafal ayat-ayat Al-Qur'an. Jika kamu bukan muslim, bisa mengajar anak-anak membaca dan menulis abjad.

Selain itu, kamu juga bisa mengajak anak-anak di lingkungan tempat tinggalmu untuk belajar mencintai literasi sejak dini. Hal itu akan berguna untuk mereka hingga seterusnya.



d. Mengadakan sosialisasi untuk tetap menaati protokol kesehatan.

Selain 3 program di atas, kamu juga bisa membantu satgas covid untuk memberikan sosialisasi kepada masyarakat sekitar untuk menaati protokol kesehatan saat beraktivitas di luar rumah.

Membuat pamflet-pamflet berisi ajakan untuk taat prokes, membagikan masker, atau membantu menyediakan tempat cuci tangan di tempat umum yang sering dikunjungi masyarakat.

2. Apa Serunya KKN dari Rumah/Kost?

Ada banyak keseruan yang didapati tentunya. Selain menjadi lebih dekat dengan keluarga atau warga sekitar, kamu juga akan menemukan hal-hal unik yang mungkin akan terlewat dan tidak kamu perhatikan sebelumnya.

Dengan KKN dari rumah masing-masing, kamu juga jadi punya waktu untuk mengasah kemampuan diri, mengeluarkan skill-skill terpendam yang kamu miliki. Contohnya mengajar anak-anak.

Jika selama ini hidupmu monoton dengan aktivitas, kuliah-buku-proposal-skripsi-revisi. Maka dengan mengajar anak-anak, kamu akan menemukan pengalaman baru yang berkesan. Pengalaman yang mungkin tidak akan pernah kamu temui lagi di masa mendatang.

Menurutku, apa yang lebih seru dibandingkan melakukan kegiatan bersama anak-anak yang masih dipenuhi dengan dunia bermain? Melihat mereka tersenyum dan tertawa saat menemui hal menyenangkan saat belajar.

Dan terakhir, jika kamu ber-KKN dengan teman-teman baru, orang yang tidak satu fakultas atau jurusan denganmu, pastinya akan jauh lebih seru. Kenapa? Karena kamu yang sudah 3 tahun setengah berkuliah, harus berkenalan ulang dengan orang-orang yang seangkatan denganmu.

Kembali merasakan masa-masa awal menjadi mahasiswa baru, di mana saat itu kamu tidak mengenal siapa pun, dan tidak dikenal oleh orang lain juga. Hal ini, tentunya akan menjadi keseruan tersendiri dan menambah lingkaran pertemanan juga tentunya.

Nah, sekian dulu thread-ku hari ini. Semoga apa yang aku tuliskan ini, tidak menimbulkan konflik di antara Agan dan Sista. Jikalau Agan dan Sista punya pendapat lain, silakan tuliskan pendapat Agan dan Sista di kolom komentar.

Sekian, dan terima kasih. Assalamu'alaikum.

Adiva Azzahra,
Gowa, 9 Maret 2021.

Tertanda, mahasiswi yang sedang KKN dari kosan di masa pandemi.


Sumber narasi: opini pribadi.
nirankara
khoirul48
zulmusarofah
zulmusarofah dan 27 lainnya memberi reputasi
26
3.8K
172
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
daganggeblogAvatar border
daganggeblog
#34
Kira2 desa penari masih ada mahasiswa yang kkn disana ga ya
adivaazzahra
adivaazzahra memberi reputasi
1
Tutup