herberthusAvatar border
TS
herberthus
Jokowi Sebut Curah Hujan Picu Banjir Kalsel, Walhi: Mending Tidak Usah ke Sini


Direktur Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Kalimantan Selatan Kisworo Dwi Cahyono meminta Presiden Joko Widodo atau Jokowi tidak menyalahkan curah hujan sebagai penyebab banjir Kalsel.

"Kalau hanya menyalahkan hujan mending enggak usah ke sini," kata Kisworo kepada Tempo, Senin, 18 Januari 2021.

Kisworo menilai kedatangan Jokowi ke lokasi banjir Kalsel semestinya menjadi momen untuk berani memanggil pemilik perusahaan tambang, sawit, hutan tanaman industri (HTI), dan hak pengusahaan hutan (HPH). "Dan kita dialog terbuka di hadapan rakyat dan organisasi masyarakat sipil," ujarnya.

Dalam kunjungan ke Kalsel hari ini, Jokowi menyatakan bahwa bencana alam berupa banjir di Kalsel adalah yang terbesar selama 50 tahun terakhir. Curah hujan yang tinggi selama hampir 10 hari berturut-turut, kata Jokowi, menyebabkan daya tampung Sungai Barito yang biasanya menampung 230 juta meter kubik tidak lagi mampu menampung debit air yang mencapai sebesar 2,1 miliar kubik air.

Dalam kunjungannya, Jokowi meninjau langsung tiga hal utama ihwal bencana banjir Kalsel yakni kerusakan infrastruktur yang ditimbulkan, proses evakuasi masyarakat terdampak, dan memastikan distribusi bantuan logistik berjalan lancar.

kolam



jadi bukan karena hilangnya/dibabatnya hutan untuk perkebunan kelapa sawit atau pertambangan majikan, tidak ada hubungannya sama sekali dengan hilangnya hutan yg berfungsi menyerap air hujan


Bonus klipingan:



Diubah oleh kaskus.infoforum 19-01-2021 14:08
m4ntanqv
Chrisyngwie
trimusketeers
trimusketeers dan 60 lainnya memberi reputasi
47
17K
319
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
cocokmologyAvatar border
cocokmology
#3
@drembol ada yg post di postingan atas, mengatakan kalau sungai dan curah hujannya bedanya jauh tuh gan, kalau ga banjir justru aneh kan,

debit air yg mampu di tampung sungai 230juta m3, sedangkan curah hujannya 2,1milyar m3..

yah sekarang saatnya dibuat perbaikan, biar kedepannya enggak terjadi lagi atau mengurangi resiko terjadi
3rdRoom
3rdRoom memberi reputasi
1