n4z1.v8Avatar border
TS
n4z1.v8
Prabowo: Bagaimana Bisa Khilafah Sambut Rocky Gerung Meriah


Prabowo: Bagaimana Bisa Khilafah Sambut Rocky Gerung Meriah

Surabaya - Capres Prabowo Subianto berbicara soal dirinya yang kerap dituding akan mendirikan khilafah. Dia menegaskan tak pernah ada satupun yang membahas soal khilafah kepadanya.

Pembicaraan soal khilafah itu disampaikan Prabowo saat kembali menyapa tokoh-tokoh yang akan membantunya pada pemerintahannya jika terpilih di Pilpres 2019.

"Erwin Aksa ada nggak. Coba bagaimana penilaian kalian? Memenuhi syarat jadi pemimpin? Dari segi ganteng memenuhi syarat. Ada Didik Rachbini, Bambang Widjojanto," kata Prabowo saat pidato kebangsaan di Dyandra Convention Center, Surabaya, Jawa Timur, Jumat (12/4/2019).

Dia kemudian menyebut nama Rocky Gerung. Pada momen itulah Prabowo lantas membahas soal khilafah.

"Saudara-saudara Rocky Gerung kok kalian sambut begitu. Bagaimana bisa khilafah menyambut Rocky Gerung seperti itu," ujar Prabowo disambut sorakan antusias massa yang hadir.

Untuk diketahui, Rocky Gerung memang sempat mendapatkan sambutan dari massa yang hadir saat tiba di lokasi pidato kebangsaan. Rocky datang terlambat saat Prabowo tengah berpidato.

Kembali ke pembahasan khilafah, Prabowo kemudian menegaskan selama ini tidak pernah ada ulama yang berbicara soal khilafah kepadanya. Para ulama selalu meminta Ketum Partai Gerindra itu untuk menjaga perdamaian dan persatuan bangsa.

"Kiai-kiai besar ndak ada yang nitip khilafah kepada saya, habaib itu ndak ada. Yang selalu dititip itu Islam rahmatan Lil Alamin. Bener. Selalu dititip menjaga perdamaian, menjaga kerukunan, saling menghormati," katanya.
(mae/haf)
SUMBER
=========================
Spoiler for Komen ::


Terima Kasih bagi yang bisa dan mau baca semua komen gw dengan seksama.
Diubah oleh n4z1.v8 12-04-2019 15:46
tien212700
tien212700 memberi reputasi
24
5.2K
85
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
FujimiyaAvatar border
Fujimiya
#52
Quote:


Bagi yang merasa kelompok "itu" tidak berbahaya, mohon baca kejadian ARAB SPRING:
https://en.wikipedia.org/wiki/Arab_Spring

Kenapa? soalnya cara2 yg mereka lakukan utk ngelawan pemerintah di Indonesia, templateny dari sini, pemerintah juga serba salah kalau dikerasin bakal ada CIVIL WAR antar umat Islam(baca kejadian Arab Spring di berbagai negara), makanya diupayakan utk kelompok2 ini dilemahkan(HT*) dan dibiarkan kering(FP*).

Sayangnya kelompok2 seperti ini malah dibekingi kubu oposisi tanpa melihat akibat ke depannya,mirip2 kejadian skrg di negara Eropa yang memanfaatkan kelompok ini malah skrg kelompok ini dikasih hati minta ampla istilahnya, dan juga pemimpin Eropa lemah/sengaja pembiaran gini karena menganut paham liberal POLITICAL CORRECTNESS/SJW ultra kiri yang disebut Cultural Marxism.

Lucunya disini ada partai oposisi yang memakai topeng Nasionalis tapi ternyata di internal mereka sudah digerogoti Liberal ultra kiri ini(Petunjuk: partai yg ada petingginya yg ziarah ke makam Karl Marx).Jadi lucunya sebenarnya sekarang di Indonesia aslinya adalah pertarungan Nasionalis vs Liberal bagi yang bisa melihat pergerakan catur politik.
0
Tutup