SRIPOKU.COM -- Masih ingat kasus korban begal yang justru menyerang balik pelaku yang membegal dirinya hingga tewas ?

MIB, sang korban, kini justru ditetapkan sebagai tersangka oleh pihak kepolisian.

"Iya yang bela diri, tersangka satu yaitu MIB.”

“Tapi kita sedang minta pendapat ahli pidana dari kalangan akademisi, kita akan gelar perkara juga itu kan masuk kategori terpaksa dalam keadaan bela diri atau seperti apa,"ujar Kasat Reskrim Polres Bekasi Kota, AKBP Jairus Saragih, Senin (28/5/2018), dilansir dari Wartakota.com.

Diluar unsur bela diri atau tidak, menurut Jairus, ditetapkannya MIB sebagai tersangka karena diduga melakukan penganiayaan yang menyebabkan orang meninggal dunia.

"Penetapan tersangka itu bisa digugurkan, jika memang nanti dari hasil gelar perkara bersama ahli pidana menetapkan tindakan MIB murni disebut melakukan pembelaan saat tengah dibegal,"jelasnya.

Kasat Reskrim Polres Bekasi Kota, AKBP Jairus Saragih.
Kasat Reskrim Polres Bekasi Kota, AKBP Jairus Saragih. (Wartakota/Muhammad Azam)
===

Sebelumnya diberitakan jika MIB bersama temannya berinisial AR ditodong celurit oleh pelaku Aric dan Indra untuk menyerahkan telepon genggamnya.

Hal ini terjadi ketika keduanya melintas di jembatan Summarecon Bekasi.

Enggan memberikan telepon genggamnya, MIB dihantam celurit oleh Aric.

Namun, korban berhasil menangkis dan merebut celurit,kemudian MIB menyerang balik dengan beberapa kali bacokan yang menyebabkan Aric tewas dan Indra mengalami luka parah.

Selain MIB, sebelumnya polisi juga telah menetapkan tersangka pada Indra lantaran diduga melakukan tindakan pidana curas.

Dari catatan Kepolisian, Indra juga diketahui pernah melakukan perbuatan serupa dengan kelompok lain.

http://palembang.tribunnews.com/amp/2018/05/28/korban-yang-bunuh-pelaku-begal-kini-ditetapkan-sebagai-tersangka

Prestasi memberantas teroris pun langsung lenyap dengan kasus ecek2 kaya gini. Pantesan aja kalo kaya gini mah mana ada masyarakat yang bisa percaya lagi sama aparat hukum kaya silop, jaksa bahkan auditor semua sama ngejar yang penting kasus goal biar dia cepet naek pangkat.
Salah bener urusan belakangan sing penting tersangka dulu.