Thanks agan2 rep-nya. btw ane pemula tanya2 banyak lagi ya agan2 butuh guru nih, bener2 buta soalnya dan sepertinya main ekspor untungnya besar hahaha. Kalo misalnya ekspor tekstil atau minyak sawit atau bahan kimia, itu termasuk barang ekspor yang dilarang ga? atau ga dilarang seperti sparepart me
tergantung total nilai barang gan, atau juga mungkin sudah kirim ke consignee by email :malus total harga barangnya mencapai 1 miliar rupiah lebih per transaksi. dan dia bener2 cuma kirim pakai surat jalan ke ekspedisi. apa mungkin dari pihak ekspedisi dan buyer ada cara "main" mereka
Agan2 senior, ane yang pemula ini maw tanya dikit lagi ni, ane punya temen dia ada ekspor sejenis sparepart mesin. tapi dia gak kasih dokumen apa2. setelah terima uang dari buyer, dia cuma kirim barang pakai surat jalan kirim ke semacam ekspedisi, gak kasih invoice gak kasih apa2 cuma surat jalan...
Permisi tumpang tanya sama senior2. Maaf masi sangat pemula ditopik ini jadi pertanyaan lumayan banyak. Saya rencana mungkin mau ekspor bahan kimia misalkan beratnya 100kg. Saya ada beberapa pertanyaan untuk para senior2: 1. Dari segi biaya ada perbedaan tidak kalau ekspornya dari jakarta atau misa
