Ane sependapat sama TS. Kita tunggu saja hasil penyidikan dari kepolisian, sepertinya banyak masyarakat sudah terlanjur tergiring oleh pemberitaan media dan opini yang sifatnya baru merupakan dugaan tapi sudah telanjur diamini. Kalau masalah penelantaran, mungkin iya... ibu angkatnya mungkin sala...
DPT udah ada sejak pileg kemarin. Kenapa baru sekarang dipermasalhkan. Makanya suruh Wowo kampanye ke Papua, masuk ke pedaleman. Paling disambut anak panah. Biar kampanye diulang 1000 x hasilnya tetep sama.
Di Papua berlaku sistem Noken. Kepala suku yang nentuin pilihannya. Ada yang coblos Jokowi 100% ada juga yang coblos Prabowo 100%. Dan itu sah. Kalau di Sampang ane gak tauhttp://s.kaskus.id/images/2014/07/25/2758211_20140725014736.jpg
Di papua emang gitu, dukungannya 100%. Nih contohnya, ada TPS di Jayawijaya yang 100% Prabowo juga ada gan. http://s.kaskus.id/images/2014/07/25/2758211_20140725012648.jpg dea
Orang Minang perantauan banyak yang dukung Chaniago, termasuk salah satu konsultan pemenangnya orang minang Andrinof Chaniago.
Awalnya minoritas Kristen gak masalah sama Prabowo. Cuma pada saat kampanye bukan program dan visi misi yang lebih menonjol, melainkan lebih banyak menonjolkan sisi buruk dari lawan, salah satunya dengan menghembuskan sentimen etnis dan SARA, Kemudian ditambah dengan partai koalisi yang banyak terl
Kalau kata PKS Prabowo menang, bisa gak kasih bukti dan fakta yang valid kaya kawalpemilu.org. Ini data bisa ditelusuri sampai TPS. Kalau ada penyimpangan kita bisa bantu verivikasi.
Netral atau tidak netral persepsi anda masing2. Yang jelas hasil yang dikeluarkan harus disertai data dan bukti yang valid. Bukan asal klonengan.
Saya beri apresiasi buat KPU. Masyarakat kali ini dapat mengawasi setiap kejanggalan apabila terjadi kecurangan dalam proses perhitungan suara.
Liat aja kalau Jokowi-JK menang, Golkar kemungkinan besar merapat ke Jokowi JK setelah terlebih dahulu menggulingkan ARB.
Jokowi kalah, ya balik lagi jadi gubernur. Pilpres depan masih bisa dicalonin. Prabowo kalah, duit dah abis banyak, itung aja berapa periode mau jadi capres tapi gagal, kalau sampai gagal lagi kali ini mudah2 an kapok dan gak macem-macem lagi, mending ngurus kuda gak ada yang protes. Kalau sampe P
Kubu pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dinilai lebih tersandera kasus-kasus korupsi dibandingkan pasangan Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla. Partai pendukung Prabowo-Hatta lebih banyak yang tersangkut kasus korupsi di KPK dibandingkan partai pendukung J...
Yang jelas gw seneng, sekarang yang megang pemerintahan adalah dari barisan oposisi di pemerintahan SBY kemarin. Apapun hasil dari pileg kemarin PDIP dan Gerindra adalah pemenangnya karena mereka yang berhasil mengajukan Capresnya.. Bayangkan baru kali ini Golkar, tidak berani mencalonkan Capresnya