Hai Selamat Datang di Thread ane!
(Source : Google Image)
Dalam sejarah perbudakan di Amerika terjadi sebuah perdebatan yang sangat rumit dan membagi Amerika menjadi dua pihak, yang pertama adalah pihak utara yang menentang adanya perbudakan sedangkan pihak satu lagi atau pihak selatan sangat mendukung adanya perbudakan. Perbedaan pendapat ini membuat banyak dari kedua belah pihak saling lempar argumen demi mendukung pendapat masing - masing, tapi perbudakan di selatan tetap berlangsung. Ternyata selama perang dingin antara pihak utara dan selatan terjadi, diam - diam orang - orang dari pihak utara membuat gerakan bawah tanah yang bernama Underground Railroad. Kiprah Underground Railroad ini sangat terkenal karena mampu membantu sekitar 100.000 budak pelarian dari selatan menuju utara, dalam jangka waktu 10 tahun dari 1840 - 1850. Seperti apa organisasi ini? Bagaimana awal berdirinya? dan bagaimana cara beroperasinya dalam membantu budak - budak yang melarikan diri? Cekidot gan!
Awalnya jaringan pelarian ini diinisiasi oleh kelompok abolisi hitam di utara yang tepatnya berada di negara bagian Indiana, Illinois, Ohio, dan Pennsylvania. Gerakan ini dibentuk karena para kelompok abolisi yang menentang perbudakan tersentuh hatinya ketika mendengar kabar betapa menderitanya para kaum budak di selatan, dan banyak upaya dari mereka untuk melarikan diri tapi jika tertangkap mereka akan dihukum mati dengan cara digantung. Banyak kasus pembunuhan terhadap para budak yang melarikan diri membuat kaum - kaum abolisi hitam di utara membentuk jaringan untuk membantu para budak yang melarikan diri ini menuju utara, maka dibentuklah gerakan Underground Railroad dan mulai berkiprah pada tahun 1840. Tujuan akhir dari jaringan ini adalah mengungsikan para budak kulit hitam ke negara bagian yang menentang perbudakan atau ke Kanada. Underground Railroad sendiri merupakan metafora bukan benar - benar melarikan diri memakai kereta bawah tanah, karena kereta bawah tanah belum ada pada saat itu. Maksud Underground Railroad disini adalah sistem pelarian para budak ini seperti kereta api, punya tempat perhentian sementara, ada pendamping dan penjaga para pelarian ini, dan ada rute yang dipakai untuk melarikan diri ke utara. Pada masa itu Underground Railroad organisasi yang sangat rahasia dan menutup akses media untuk mencari tahu organisasi ini, barulah setelah perang saudara Amerika organisasi ini terungkap dari buku The Underground Railroad Records pada tahun 1875 yang berisi catatan kegiatan Underground Railroads oleh William Still, seorang penentang perbudakan dari Philadelphia dan juga merupakan anggota dari Underground Railroads.
Spoiler for Awal Berdirinya Underground Railroad:
Awalnya jaringan pelarian ini diinisiasi oleh kelompok abolisi hitam di utara yang tepatnya berada di negara bagian Indiana, Illinois, Ohio, dan Pennsylvania. Gerakan ini dibentuk karena para kelompok abolisi yang menentang perbudakan tersentuh hatinya ketika mendengar kabar betapa menderitanya para kaum budak di selatan, dan banyak upaya dari mereka untuk melarikan diri tapi jika tertangkap mereka akan dihukum mati dengan cara digantung. Banyak kasus pembunuhan terhadap para budak yang melarikan diri membuat kaum - kaum abolisi hitam di utara membentuk jaringan untuk membantu para budak yang melarikan diri ini menuju utara, maka dibentuklah gerakan Underground Railroad dan mulai berkiprah pada tahun 1840. Tujuan akhir dari jaringan ini adalah mengungsikan para budak kulit hitam ke negara bagian yang menentang perbudakan atau ke Kanada. Underground Railroad sendiri merupakan metafora bukan benar - benar melarikan diri memakai kereta bawah tanah, karena kereta bawah tanah belum ada pada saat itu. Maksud Underground Railroad disini adalah sistem pelarian para budak ini seperti kereta api, punya tempat perhentian sementara, ada pendamping dan penjaga para pelarian ini, dan ada rute yang dipakai untuk melarikan diri ke utara. Pada masa itu Underground Railroad organisasi yang sangat rahasia dan menutup akses media untuk mencari tahu organisasi ini, barulah setelah perang saudara Amerika organisasi ini terungkap dari buku The Underground Railroad Records pada tahun 1875 yang berisi catatan kegiatan Underground Railroads oleh William Still, seorang penentang perbudakan dari Philadelphia dan juga merupakan anggota dari Underground Railroads.
Lukisan diatas merupakan lukisan dari Levi Coffin, seorang penganut Quaker, anggota partai Republik, pebisnis, dan juga seorang penentang perbudakan. Dia juga merupakan anggota Underground Railroads Indiana, walaupun Underground Railroads hanya sebuah gerakan dan tidak ada struktur organisasi dan kepemimpinan, tapi Coffin sering disebut sebagai Presiden dari Underground Railroads karena dialah yang banyak mengarahkan perencanaan rute pelarian, tempat tinggal sementara, dan pembiayaan bagi pelarian para budak dan semua anggota Underground Railroad tahu siapa Levi Coffin. Dia juga banyak mendanai untuk kebutuhan para budak yang baru merdeka, ada yang diberikan beasiswa pendidikan bagi anak - anak kulit hitam, ada juga yang diberikan modal usaha. Namanya cukup terkenal bagi para pendukung anti perbudakan di utara, bahkan sampai selatan dan tidak ada yang tahu bahwa dia adalah anggota Underground Railroad kecuali anggota Underground Railroad sendiri.
Salah satu rumah milik dari Levi Coffin di wayne County, Indiana yang diberikan secara sukarela untuk menjadi tempat perhentian sementara bagi budak pelarian dari selatan. Rumah ini pada masa itu sering disebut oleh anggota - anggota Underground Railroad sebagai "stasiun pusat", karena hampir kebanyakan budak pelarian selatan harus menetap di rumah ini untuk sementara waktu. Rumah ini sekarang dijadikan museum Levi Coffin.
Spoiler for Operasi Pelarian dan Rutenya:
Cara operasi para agen - agen Underground Railroad yang pertama adalah mengirim agen - agen mereka ke selatan, setiap agen ini bertugas untuk mencari tahu apakah ada budak yang berhasil kabur. Karena biasanya apabila ada budak yang kabur maka pamflet pencarian orang akan disebar di kota - kota selatan. Jika ada kabar budak yang kabur maka para agen akan menelusuri informasi dari budak - budak di tempat si budak yang kabur ini, jika informasi sudah didapat maka agen akan menghubungi "stasiun" terdekat untuk mengirim tim pencari si budak yang kabur, tim pencari sendiri biasanya terdiri dari 2 - 4 orang. Jika mereka berhasil menemukan budak ini maka mereka akan mengarahkan dia atau rombongannya ke "stasiun" terdekat, setelah itu para budak ini akan dipindahkan menuju utara dengan dipimpin oleh "Kondekturnya". Selain mencari informasi budak yang kabur, para agen Underground Railroad juga ada yang melakukan penyamaran ke perkebunan - perkebunan, jika dia kulit putih maka dia akan berpura - pura sebagai pebisnis yang sedang mencari prospek keuntungan dari perkebunan si tuan tanah sembari mencari informasi apakah ada budak - budak yang bersedia untuk dibantu melarikan diri ke utara. Tapi jika agen ini kulit hitam dia akan menyamar menjadi budak perkebunan dan mencari tahu dari budak - budak perkebunan adakah yang mau dibantu melarikan diri ke utara.
Pelarian budak - budak ini bisa dengan berbagai cara transportasi, bisa melalui perahu, kapal atau kereta api. Tapi yang paling banyak digunakan adalah kereta kuda, dan dilakukan hanya malam hari untuk meminimalisir pencegatan di jalan dari pihak keamanan selatan. Melalui jalan yang jauh dan berbahaya jika ketahuan, maka para pelarian ini biasanya dibawa ke "stasiun" terdekat dalam perjalanan. Stasiun ini bisa berbentuk rumah agen, rumah kosong, rumah lumbung, dibawah lantai gereja, ruangan bawah tanah, atau sesuatu yang alami seperti gua atau lubang perlindungan di tepian sungai. Tempat - tempat stasiun ini hanya diketahui oleh para agen Underground Railroad. Para wanita dan anak - anak biasanya memiliki pengawalan yang lebih khusus karena dalam perbudakan masa itu, budak wanita jauh lebih dijaga ketat karena mereka harus menjadi pengurus rumah saat itu, selain itu budak wanita yang hamil juga bisa menjadi aset bagi tuan tanahnya dengan menjual anak budak itu nantinya ketika sudah agak besar (Biadab banget ). Sedangkan anak - anak biasanya didampingi oleh agen yang berpengalaman dalam medis, karena anak - anak selain memang sudah untuk diam, juga lebih gampang terserang penyakit apabila mereka harus menginap di area terbuka.
Gambar diatas merupakan jalur atau rute pelarian yang dilaksanakan oleh agen - agen Underground Railroad. Illinois, Indiana, Ohio, dan Pennsylvania merupakan gerbang masuk para pelarian menuju utara jika melalui darat, sedangkan jika melalui laut mereka akan langsung menuju New Jersey atau Rhode Island. Tapi melarikan diri melalui laut cukup sulit selain pelabuhan dijaga ketat oleh pasukan keamanan selatan, mereka juga harus menghadapi gelombang laut yang cukup ganas dan tidak bisa diperkirakan, Jika menggunakan kapal besar maka kapal itu harus berlabuh di pelabuhan selatan, jika menggunakan perahu resiko untuk terhempas dari gelombang laut yang besar lebih tinggi. Terkadang dalam perjalanan darat para pelarian ini akan berjalan sekitar 16 - 32 Km menuju stasiun yang sudah dipersiapkan, hal ini dilakukan agar para pelarian ini memiliki waktu untuk makan dan beristirahat sembari menunggu malam lagi untuk melanjutkan perjalanan. Ketika siang hari mereka akan disembunyikan di gudang, loteng, atau ruang bawah tanah. Seorang agen bernama Charles Turner Torrey bersama teman - temannya pernah patungan untuk membeli kuda dan gerobaknya agar bisa mengangkut 15 - 20 orang sekaligus, mereka melakukan ini untuk dedikasi mereka dalam membantu orang - orang kulit hitam mendapatkan kebebasan mereka.
Foto diatas merupakan foto dari Harriet Tubman seorang wanita kulit hitam yang merupakan mantan budak di selatan, dan berhasil kabur ke utara. Sesampainya di utara dan mendapatkan kebebasan, Harriet dengan sukarela bergabung ke Underground Railroad dan berniat membebaskan lebih banyak budak kulit hitam di selatan. Dia salah satu agen dan kondektur terbaik Underground Railroad, terbukti dia berhasil membantu sekitar 150 orang budak pelarian dari selatan.
Spoiler for Kode - Kode yang Digunakan Agen Underground Railroad:
Dalam pergerakan organisasinya Underground Railroad menggunakan istilah - istilah untuk menipu para pasukan keamanan selatan maupun para pemburu budak. Berikut ini adalah istilah - istilah yang dipakai oleh Underground Railroad.
1. Para agen - agen Underground Railroad yang bertugas mencari informasi, atau mengarahkan budak - budak pelarian ke stasiun terdekat disebut sebagai "gembala"
2. "Stasiun" seperti yang dijelaskan sebelumnya merupakan istilah tempat - tempat peristirahatan para budak pelarian yang sudah ditentukan oleh agen - agen Underground Railroad.
3. "Kepala Stasiun" merupakan istilah bagi orang - orang pemilik rumah untuk menyembunyikan para budak pelarian di rumah mereka.
4. "Penumpang" atau "Kargo" merupakan istilah bagi budak pelarian itu sendiri.
5. "Kondektur" merupakan agen - agen pemandu dan penjaga para budak pelarian yang akan membawa mereka sampai ke Kanada atau negara - negara penentang perbudakan.
6. Para budak - budak ini jika mereka sudah mendekati wilayah perbatasan menuju negara bagian bebas budak, maka di stasiun terakhir si kondektur akan memberikan "tiket" atau kode berupa kalimat "Roda akan Terus Berputar" dengan kata lain budak - budak ini akan mendapatkan kebebasan begitu sampai di negara bagian yang bebas budak yang sudah sangat dekat. Para budak - budak ini tidak mengetahui mereka akan dibawa melalui rute mana, hanya para kondektur dan dan agen yang mengetahuinya. Jika si kondektur menyampaikan kata - kata tadi, berarti mereka sudah sangat dekat dengan tujuan. Cara ini memupuk rasa persaudaraan para budak kulit hitam dengan agen dan kondektur mereka, karena rasa saling percaya sangat dibutuhkan disini.
7. Para donatur keuangan untuk pembiayaan pelarian ini disebut sebagai "Pemegang Saham".
8. Sedangkan negara - negara bagian utara atau Kanada yang merupakan tujuan pelarian mereka disebut sebagai "Surga" atau "Tanah Perjanjian".
William Still merupakan warga Afrika - Amerika yang tinggal di utara, dia merupakan salah satu anggota dan Kepala Stasiun dari Underground Railroad. Melalui bukunya yang berjudul The Underground Railroad Records pada tahun 1872, kiprah dan operasi - operasi pelarian Underground Railroad selama masa perbudakan semakin banyak diketahui orang.
Spoiler for Usaha Pihak Selatan melawan Underground Railroad:
Dua foto diatas merupakan foto dari Arthur Tappan (atas) dan William Lloyd Garrison (bawah), yang merupakan dua tokoh pihak utara yang menentang perbudakan di selatan. Argumen - argumen mereka tentang anti perbudakan sangat dibenci oleh pihak selatan, terbukti pemerintah negara bagian Georgia akan memberikan hadiah sekitar $40.000 bagi siapa saja yang dapat menangkap Garrison. Sedangkan Arthur Tappan dibanderol seharga $20.000 bagi siapa saja yang bisa menangkap Tappan, ini penawaran hadiah dari wilayah New Orleans. Kedua orang ini disebut juga merupakan donatur bagi Underground Railroad, tapi belum terbukti.
Negara bagian Carolina Selatan memberikan hadiah $1.500 bagi siapa saja yang dapat menangkap seseorang yang kedapatan menyebarkan buku The Liberator karya Garrison dan Appeal karya David Walker. Selain itu buku - buku atau koran yang dicetak oleh Underground Liberator jika kedapatan di selatan, maka akan dibakar.
Selain itu wilayah selatan juga memberlakukan bagi orang - orang yang dicurigai membantu pembebasan budak - budak, bahkan mereka dapat dibunuh denga cara digantung jika tertangkap basah sedang melarikan budak - budak ke wilayah utara. Tidak peduli kulit hitam maupun kulit putih.
Pihak - pihak selatan menyewa orang - orang yang berprofesi sebagai pemburu budak, dimana tugas pemburu budak ini menyelundup ke utara dan mencari budak yang kabur untuk ditangkap dan diselundupkan kembali ke selatan. Pemburu - pemburu budak ini merupakan momok dan musuh utama Underground Railroad, karena terkadang para pemburu budak ini dapat mengetahui tempat - tempat para budak diutara dan membawa mereka kembali ke selatan. Sering juga kedok para pemburu budak ini dapat diketahui oleh anggota - anggota Underground Railroad sehingga konflik tidak terhindarka. Seperti contoh gambar diatas yang menggambarkan ketika dua orang pemburu budak ketahuan penyamarannya oleh anggota Underground Railroad di sebuah bar di Maryland. Jika para pemburu budak ini belum mendapatkan buruannya mereka akan menculik orang - orang kulit hitam yang sudah memiliki kemerdekaannya, dan menyelundupkan mereka ke selatan (cara seperti ini dapat agan/aganwati lihat di film 12 Years a Slave).
Itu tadi penjelasan tentang gerakan bawah tanah Underground Railroad yang memang penuh perjuangan dalam membantu orang - orang untuk melarikan diri ke utara. Mereka tahu ganjaran yang akan mereka terima jika ketahuan oleh pihak selatan, tapi itu tidak menghentikan mereka untuk menentang perbudakan dengan cara membantu pelarian para budak ke utara atas nama kemanusiaan.
Sekian thread ane yang berjudul Underground Railroad : Gerakan Bawah Tanah Pembebas Budak di Amerika, jika agan/aganwati suka silahkan dikomen dan kasih cendol tapi jangan dibata please. Sampai jumpa lagi di thread - thread ane berikutnya, sekian dan terima kasih.
Sekian thread ane yang berjudul Underground Railroad : Gerakan Bawah Tanah Pembebas Budak di Amerika, jika agan/aganwati suka silahkan dikomen dan kasih cendol tapi jangan dibata please. Sampai jumpa lagi di thread - thread ane berikutnya, sekian dan terima kasih.
Spoiler for Sumber:
Buku
IG. Krisnandi, Sejarah Amerika Serikat. Penerbit Ombak; Yogyakarta. 2015
Disini Disini Disini Disini Disini Disini Disini
IG. Krisnandi, Sejarah Amerika Serikat. Penerbit Ombak; Yogyakarta. 2015
Disini Disini Disini Disini Disini Disini Disini
Spoiler for Silahkan mampir ke Thread - Thread ane yang Lain:
Poin - Poin Perbedaan Pandangan Pihak Utara dan Selatan Terhadap Perbudakan
Pembakaran Gedung Putih 1814 : Tragedi Tidak Terlupakan Dalam Sejarah Amerika Serikat
Para Founding Father Amerika Serikat
Pertempuran - Pertempuran Penentu Dalam Perang Kemerdekaan Amerika Part I
Pertempuran - Pertempuran Penentu Dalam Perang Kemerdekaan Amerika Part II
Poin - Poin Latar Belakang Meletusnya Revolusi Kemerdekaan Amerika Serikat
13 Koloni Inggris yang Menjadi Cikal Bakal Negara Amerika Serikat
Para Pemimpin Negara - Negara Pada Perang Dunia I Part I
Para Pemimpin Negara - Negara Pada Perang Dunia I Part II
Poster - Poster Perang Dunia Pertama dari Berbagai Negara
Pasukan - Pasukan dari Wilayah Kolonial dalam Perang Dunia I
Kapal - Kapal Perang Legendaris pada Perang Dunia I
Jenis - Jenis Pesawat Terkenal yang Bertempur dalam Perang Dunia I
Jenis - Jenis Tank yang Terjun dalam Perang Dunia I
Organisasi - Organisasi dalam Kongres Pemuda 1928
Pahlawan - Pahlawan Asing Indonesia di Perang Kemerdekaan
Pembakaran Gedung Putih 1814 : Tragedi Tidak Terlupakan Dalam Sejarah Amerika Serikat
Para Founding Father Amerika Serikat
Pertempuran - Pertempuran Penentu Dalam Perang Kemerdekaan Amerika Part I
Pertempuran - Pertempuran Penentu Dalam Perang Kemerdekaan Amerika Part II
Poin - Poin Latar Belakang Meletusnya Revolusi Kemerdekaan Amerika Serikat
13 Koloni Inggris yang Menjadi Cikal Bakal Negara Amerika Serikat
Para Pemimpin Negara - Negara Pada Perang Dunia I Part I
Para Pemimpin Negara - Negara Pada Perang Dunia I Part II
Poster - Poster Perang Dunia Pertama dari Berbagai Negara
Pasukan - Pasukan dari Wilayah Kolonial dalam Perang Dunia I
Kapal - Kapal Perang Legendaris pada Perang Dunia I
Jenis - Jenis Pesawat Terkenal yang Bertempur dalam Perang Dunia I
Jenis - Jenis Tank yang Terjun dalam Perang Dunia I
Organisasi - Organisasi dalam Kongres Pemuda 1928
Pahlawan - Pahlawan Asing Indonesia di Perang Kemerdekaan