- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Andi Widjajanto Ceritakan Beda Istana Era Jokowi dengan Prabowo Hadapi Demonstran
TS
mabdulkarim
Andi Widjajanto Ceritakan Beda Istana Era Jokowi dengan Prabowo Hadapi Demonstran
Andi Widjajanto Ceritakan Beda Sikap Istana Era Jokowi dengan Prabowo Hadapi Demonstran

Kompas.tv - 6 September 2025, 12:18 WIB
Share :
andi-widjajanto-ceritakan-beda-sikap-istana-era-jokowi-dengan-prabowo-hadapi-demonstran
Penasihat Senior LAB 45 Andi Widjajanto tanggapi aksi demonstrasi dalam program Dua Arah di Kompas TV, Jumat (5/9/2025) (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV)
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti | Editor : Desy Afrianti
JAKARTA, KOMPAS.TV - Penasihat Senior LAB 45 Andi Widjajanto ceritakan perbedaan sikap Istana kepada demonstran pada pemerintahan Presiden ke-7 Republik Indonesia Joko Widodo dengan Presiden Prabowo.
Hal tersebut disampaikan Andi Widjajanto yang pernah menjabat sebagai Menteri Sekretaris Negara di era Jokowi pada program Dua Arah Kompas TV, Jumat (5/9/2025).
“Kalau dulu protap di Istana, begitu demonya mengarah ke istana, sudah mulai masuk dari Patung Kuda ke Jalan Medan Merdeka Barat, maka Setneg, Setkab, Setpres, KSP, langsung siaga 1. Ya mulai dari level eselon 2 sampai ke tingkat Menteri,” kata Andi.
“Ketika saya menjabat Seskab, kami, saya dengan Pak Luhut, pernah langsung bertemu dengan mahasiswa berdiri di atas kap mobil untuk berbicara dengan mereka ketika di level eselon 2 sudah tidak bisa lagi.”
Sementara Andi menyoroti Istana saat ini baru mau bersikap dengan sub culture tunggu ada bakar ban dan pagar Gedung DPR roboh terlebih dulu.
“Akhir-akhir ini cenderung memang tidak terlihat komunikasi langsung yang dilakukan antara pendemo menyampaikan aspirasinya. Jadi seolah-olah tadi, sudah ada sub culture, pagar DPR harus digoyang dulu, harus ada ban terbakar dulu, baru bisa menarik perhatian dari dalam,” kata Andi.
“Harusnya yang paling gampang adalah ketika massanya masih 50, yang massanya ini yang ditemui, daripada menemui masa yang sudah 1000, misalnya.”
Penghujung Agustus 2025 hingga awal September 20025, demonstrasi dengan beragam tuntutan terjadi di sejumlah daerah. Setidaknya ada 10 nyawa yang hilang selama demonstrasi di berbagai daerah.
Selain korban nyawa, berdasarkan data YLBHI sebanyak 3.337 demonstrans ditangkap oleh pihak kepolisian dalam aksi unjuk rasa di berbagai daerah. Kemudian, sebanyak 1.042 orang mengalami luka dibawa ke rumah sakit.
https://www.kompas.tv/nasional/61593...api-demonstran
Beberapa Waktu ada demo di patung kuda ditemui Menteri kok

Kompas.tv - 6 September 2025, 12:18 WIB
Share :
andi-widjajanto-ceritakan-beda-sikap-istana-era-jokowi-dengan-prabowo-hadapi-demonstran
Penasihat Senior LAB 45 Andi Widjajanto tanggapi aksi demonstrasi dalam program Dua Arah di Kompas TV, Jumat (5/9/2025) (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV)
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti | Editor : Desy Afrianti
JAKARTA, KOMPAS.TV - Penasihat Senior LAB 45 Andi Widjajanto ceritakan perbedaan sikap Istana kepada demonstran pada pemerintahan Presiden ke-7 Republik Indonesia Joko Widodo dengan Presiden Prabowo.
Hal tersebut disampaikan Andi Widjajanto yang pernah menjabat sebagai Menteri Sekretaris Negara di era Jokowi pada program Dua Arah Kompas TV, Jumat (5/9/2025).
“Kalau dulu protap di Istana, begitu demonya mengarah ke istana, sudah mulai masuk dari Patung Kuda ke Jalan Medan Merdeka Barat, maka Setneg, Setkab, Setpres, KSP, langsung siaga 1. Ya mulai dari level eselon 2 sampai ke tingkat Menteri,” kata Andi.
“Ketika saya menjabat Seskab, kami, saya dengan Pak Luhut, pernah langsung bertemu dengan mahasiswa berdiri di atas kap mobil untuk berbicara dengan mereka ketika di level eselon 2 sudah tidak bisa lagi.”
Sementara Andi menyoroti Istana saat ini baru mau bersikap dengan sub culture tunggu ada bakar ban dan pagar Gedung DPR roboh terlebih dulu.
“Akhir-akhir ini cenderung memang tidak terlihat komunikasi langsung yang dilakukan antara pendemo menyampaikan aspirasinya. Jadi seolah-olah tadi, sudah ada sub culture, pagar DPR harus digoyang dulu, harus ada ban terbakar dulu, baru bisa menarik perhatian dari dalam,” kata Andi.
“Harusnya yang paling gampang adalah ketika massanya masih 50, yang massanya ini yang ditemui, daripada menemui masa yang sudah 1000, misalnya.”
Penghujung Agustus 2025 hingga awal September 20025, demonstrasi dengan beragam tuntutan terjadi di sejumlah daerah. Setidaknya ada 10 nyawa yang hilang selama demonstrasi di berbagai daerah.
Selain korban nyawa, berdasarkan data YLBHI sebanyak 3.337 demonstrans ditangkap oleh pihak kepolisian dalam aksi unjuk rasa di berbagai daerah. Kemudian, sebanyak 1.042 orang mengalami luka dibawa ke rumah sakit.
https://www.kompas.tv/nasional/61593...api-demonstran
Beberapa Waktu ada demo di patung kuda ditemui Menteri kok
erellangouge628 memberi reputasi
1
507
12
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan