masnukhoAvatar border
TS
masnukho 
Dinsos Bogor Kaget Gelandangan Punya Uang 1,3 Miliar, Masih Perlukah Bantu Pengemis?
Mengejutkan, seorang gelandangan di Bogor terjaring razia dan diperiksa memiliki banyak aset dan uang miliaran rupiah.
Masih perlukah beri pengemis uang?


Memberi kepada orang yang meminta-minta, pasti Agan dan Sista diajarkan oleh para orang tua untuk selalu berempati terhadap sesama manusia dengan menyantuni mereka yang membutuhkan.

Pengemis dan gelandangan, menjadi dua profesi yang mengandalkan meminta-minta untuk mereka bisa hidup. Belas kasihan orang lain dimanfaatkan untuk mendapatkan pundi-pundi rupiah dengan menjual penderitaan hidup, cacat fisik, atau rentannya badan.

Banyaknya pengemis dan gelandangan di daerah-daerah perkotaan juga menjadi masalah yang cukup sulit untuk diselesaikan oleh Dinas Sosial. Melihat razia dan penertiban pun tidak begitu memiliki efek jera karena pengemis dan gelandangan yang pernah tertangkap akan kembali ke tempat mereka biasa mencari uang dari meminta-minta.




Membahas tentang pengemis dan gelandangan, media sosial tengah dihebohkan dengan beredarnya sebuah video penangkapan seorang wanita gelandangan yang tinggal di Kolong Jembatan Panaragan, Kota Bogor yang ternyata adalah seorang milyarder.

Dilansir dari akun Instagram milik Dinas Sosial Kota Bogor diketahui wanita yang berstatus sebagai pengemis dan gelandangan tersebut memiliki beberapa aset seperti kendaraan bermotor, tabungan senilai 1,3 milyar dalam bentuk cek, dan juga beberapa aset lain yang bernilai besar.

Diketahui wanita tersebut telah terjaring razia Dinsos Kota Bogor sebanyak kurang lebih 3 kali, dan menurut pengakuan secara langsung wanita paruh baya tersebut telah mengemis selama puluhan tahun.




Pemberitaan terkait pengemis dan gelandangan dengan harta mencapai ratusan juta bahkan miliyaran rupiah, ini bukan kali pertama terazia pengemis kaya raya GanSis.

Telah banyak terjaring razia pengemis-pengemis kaya raya yang datang ke jalanan atau tinggal di kolong jembatan hanya untuk mencari uang dengan cara mudah tanpa harus bekerja dan menguras tenaga.

Tentu kasus yang seperti ini telah menjadi perhatian banyak orang termasuk dengan Dinas Sosial. Bahkan diketahui di beberapa daerah termasuk dengan Kota Bogor, Dinas Sosialnya telah menghimbau untuk tidak memberi uang kepada pengemis atau gelandangan karena ini akan membuat mereka tidak produktif dan memilih untuk mengemis dibandingkan harus bekerja.

Menurut TS pribadi memang sudah sepatutnya saat ini kita mulai memilih dan memilah siapa orang-orang yang patut untuk diberikan sedekah, karena seringkali simpati dan empati masyarakat dimanfaatkan untuk mendapatkan cuan, sedangkan sebenarnya mereka para pengemis ini lebih mampu dari Agan Sista yang memberikan sedekah atau bantuan.

Tidak memberi kepada pengemis atau gelandangan bukan berarti kita pelit GanSis. Hanya saja kita memang harus mulai lebih memilih dan melihat mana orang yang benar-benar membutuhkan bantuan dan mana orang yang memanfaatkan keadaan untuk mencari cuan.




Penulis:@masnukho©2023
Narasi: Ulasan pribadi
Referensi
disini
Sumber gambar
1, 2, 3, 4
madjoeki
j0rji
dasiemsidas
dasiemsidas dan 35 lainnya memberi reputasi
34
9.7K
237
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan