Alasan Suami Selingkuh Ternyata Bukan Karena Istri Kurang Cantik, Tapi Karena Ini



Perselingkuhan terjadi dimana - mana, terutama pada hubungan asmara orang yang sudah berumahtangga.

Seringkali selingkuhan si suami tidak jauh lebih cantik daripada istri sah, bahkan kadang punya level di bawah sang istri.

Seperti tak semapan istri sah, tidak punya pendidikan tinggi seperti istri sah dan bukan keturunan orang terpandang seperti sang istri, namun kenapa seorang suami bisa kepincut dengan wanita yang tidak lebih baik dari si istri?

Ada beberapa hal yang terkadang luput dari perhatian seorang istri, yaitu pelajaran mengenai psikologi seorang suami.

Ego lelaki untuk merasa dibutuhkan, merasa jantan, pujian tulus dari istri kadang tidak terpenuhi. Jangan salah... sebenarnya seorang suami tidak cukup hanya dengan punya istri yang cantik saja, tapi juga bisa "melayani" egonya.



Mungkin sebagian besar istri yang pernah diselingkuhi tidak sadar bahwa ada ego dari suaminya yang jarang dia penuhi.

Sejatinya kewajiban istri tidak hanya melayani suami di ranjang dan memanjakan pandangannya dengan selalu tampil cantik saat bersama suami.

Bagi wanita karir yang berstatus sebagai istri, mungkin tidak punya banyak waktu untuk memikirkan hal itu dan di sini lah celah kekurangan itu muncul. Ada ego lelaki yang tak dipenuhi oleh istri.

Wanita modern masa kini berpikir bahwa mereka bisa melakukan apapun tanpa lelaki. Mereka punya mindset bahwa mereka mandiri, bisa membeli apapun sendiri sehingga saat sudah berumahtangga, dia melupakan peran lelaki dalam hubungan romansanya.

Lelaki akan tergores egonya saat wanitanya tidak membutuhkan dia. Dia jadi merasa kurang berguna, kurang jantan, padahal naluri seorang pria itu provide and protect alias menyediakan dan melindungi.



Ketika istri tidak memberikan ruang bagi suaminya untuk menyediakan apa yang dia butuhkan, maka suami akan merasa ada yang kurang dalam hidupnya. Ada yang kosong sebab merasa kurang berguna dan tak punya kontribusi dalam hubungannya dengan si wanita.

Wanita masa kini kadang terlalu masculine energy, mereka mengambil alih peran lelaki dalam hubungan romansa dengan suka membayar tagihan saat kencan, mengajak prianya kencan duluan dan kurang bisa bersikap melayani pria.

Kadang ada istri yang merasa malas membuatkan suaminya kopi saat pulang kerja dan ternyata hal sekecil ini bisa menjadi alasan seorang suami merasa kurang dilayani. Mereka jarang masak untuk suaminya mungkin, tidak pernah mau memerhatikan hal kecil seperti cium tangan suami, senyum dan hal remeh lain yang sebenarnya sangat berguna bagi keutuhan hubungan suami istri.

Sang istri lebih banyak melakukan inisiatif, mengatur dan mengarahkan pasangannya dimana sebenarnya hal itu adalah tugas pria yang mereka ambil alih. Akibatnya, meskipun pria tersebut telah memiliki wanita yang berkualitas, berpendidikan dan keren sebagai pasangan, pria tetap akan merasa kurang.

Kadang wanita melihat ini sebagai bentuk karena pria-nya kurang bersyukur, padahal bukan soal itu, ini tentang ego lelaki!



Lelaki memiliki kecenderungan bersifat masculine energy dengan provide & protect pasangannya, sedangkan wanita seharusnya memiliki feminine energy yang bersifat melayani & menerima. Feminine dan masculine akan saling tarik menarik dan bisa membuat hubungan berjalan dengan harmonis.

Jika si wanita bersifat masculine energy dan pria nya juga begitu, maka akan terjadi penolakan seperti halnya dua kubu magnet yang sama yang akan saling menjauh.

Maka tak heran jika seorang suami kemudian bisa selingkuh ketika istrinya terlalu mengatur, mengekang, tidak butuh suaminya, terlalu mandiri dan tidak pernah memenuhi ego lelaki yang dimiliki oleh semua pria.

Tak heran jika di luar sana banyak suami yang selingkuh dengan wanita yang kualitasnya di bawah sang istri sah tapi selingkuhan mereka bisa memenuhi ego lelaki dengan bersikap penurut, perhatian, melayani dan kerap memberikan pujian tulus.

Celah ini sudah banyak dipenuhi oleh wanita - wanita yang dijadikan selingkuhan suami orang di luar sana karena mereka mengetahui bagaimana cara menggosok ego lelaki.



Lelaki tak peduli dengan apakah istrinya lebih cantik dibandingkan selingkuhannya, yang jelas mereka hanya mencari apa yang sebenarnya tidak pernah diberikan oleh sang istri.

Disclaimer. Artikel ini tidak bermaksud mendukung perselingkuhan, membela pelakor atau menyudutkan istri sah. Namun hanya sebagai tambahan pengetahuan bagi para wanita yang tidak ingin suaminya diambil oleh perempuan lain.

Artikel ini berdasarkan pengamatan TS dari banyak orang - orang di sekitar TS yang selingkuh, curhatan teman yang telah berumahtangg dan alasan kenapa dia selingkuh, referensi dari banyak konten di media sosial dan buku yang sumbernya akan TS cantumkan di bagian bawah artikel.

Jangan lupa follow akun @adnanamiuntuk mendapatkan banyak sekali artikel berguna yang menambah wawasan gansist!

Sumber:
1.Instagram @tmanbaik

2. Reels feminine & masculine energy Tresnany

3. Buku Law of Polarity by Tresnany Moonlight

4. Instagram @twelvifebrina Feminine Energy