Banyak orang saat ini yang melakukan pacaran, bahkan sampai-sampai ada juga orang yang melarang berpacaran karena mendekati perbuatan zina. Padahal kalau berdua-duaan saja teman kantor satu ruangan kadang suka berduaan lain jenis, saling becanda, masa kerja jadi dilarang karena mendekati perbuatan zina hehehe...

Tapi ini pacaran yang dilarang karena kalau pacaran zaman sekarang nih katanya, kalau ga pelukan, ciuman hingga berbuat jauh lebih dari itu katanya sih kurang nikmat. Aishh, lantas sebenarnya apa fungsi dari pacaran?

Setidaknya pacaran akan mempunyai support system dari sang pasangan, partner saling tukar pikiran, belajar toleransi dan saling menghargai, belajar juga untuk sabar dalam menjalin sebuah hubungan.



Namun sebenarnya dimasa lalu pernikahan manusia dilakukan pada usia belia, atau usia belasan kalau sekarang disebut pernikahan dini fungsinya untuk bereproduksi, mempertahankan spesies dari kelompoknya.

Maka jangan heran diseluruh dunia dimasa lampau dalam sejarah tidak ada orang yang menikah diatas 20 tahun semuanya belasan tahun bahkan ada yang dibawah 10 tahun. Mereka tidak mengenal cinta dan hubungan dekat seperti pacaran, karena fungsi pernikahan dimasa lampau cukup simple.



Lantas kapan pacaran itu ada?

Sejak zaman revolusi industri, karena manusia dapat merekayasa banyak hal. Maka populasi manusia tumbuh secara besar, banyak penyakit dapat disembuhkan, perang pun semakin berkurang, maka fungsi nikah yang awalnya untuk mempertahankan spesies menjadi tidak relevan.

Apa yang dicari dalam pernikahan saat ini? Yaitu "kebahagiaan" maka manusia pun mulai berubah konsepnya, sebelum menikah akan ada pendekatan terlebih dahulu yang dinamakan saat ini pacaran.



Pendekatan zaman dulu tentunya tidak berdua-duaan dengan kekasih, tapi mengenal lebih jauh juga tentang keluarganya. Intinya pacaran dimasa revolusi industri itu ada pendampingnya baik orang tua atau kakak, yang ikut ngobrol dengan muda-mudi yang melakukan pendekatan atau pacaran. Mudahnya begini, pacaran itu adalah pendekatan untuk persiapan sebelum menikah.

Apa perbedaan dengan pacaran zaman sekarang?



Di zaman sekarang pacaran tidak berarti harus menikah! Sejak tahun 1960, pacaran lalu putus dan pacaran lagi itu sudah dianggap biasa.

Terlebih dengan terciptanya alat kontrasepsi, maka hubungan seksual bukan lagi berorientasi untuk reproduksi semata, tapi menjadi kenikmatan pribadi semata.

Maka pacaran zaman sekarang dilakukan hanya untuk bersenang-senang, tanpa harus ada ikatan dan persiapan untuk menikah.



Terlebih dengan adanya perubahan secara radikal dari masyarakat komunal menjadi masyarakat individualis, maka pernikahan dan punya anak tidaklah dianggap penting. Yang terpenting di masa modern ini adalah pendidikan.

Jadi saat ini pernikahan tujuannya adalah kebahagiaan individual, maka karena individual kalau merasa pernikahan tersebut tidak nyaman yang terjadi selanjutnya banyak perceraian.

Maka inilah fungsinya pacaran dimasa modern, mencari titik kebahagiaan dan nyaman, baru melangkah ke jenjang pernikahan. Namun sayangnya pacaran terkadang banyak tipuan, baik itu si lelaki ataupun wanita akan memakai seribu topeng untuk memperlihatkan yang baik-baiknya saja.



Sedangkan zaman sekarang menikah tanpa pacaran akan sulit, karena kehidupan sudah berbeda dibandingkan masa lalu, karena pola pikir manusianya juga sudah berubah. Jadi banyak kejadian pernikahan tanpa pacaran akan berujung cerai.

Maka silahkan pacaran atau pendekatan tapi sesuai takarannya jangan kebablasan, jangan terlalu lama dan jangan juga terlalu singkat.

Apa pendapatmu tentang pacaran saat ini perlu atau tidak perlu?

Terima kasih yang sudah membaca thread ini sampai akhir, bila ada kritik silahkan disampaikan dan semoga thread ini bermanfaat, tetap sehat dan merdeka. Ane c4punk pamit undur diri, See u next thread.





"Nikmati Membaca Dengan Santuy"


Tulisan : c4punk@2022
referensi : 1, 2
Pic : google