KabarOto.com - Kia Sorento varian hybrid diluncurkan di Australia. Model terbaru ini sekaligus melengkapi pilihan mesin bensin dan diesel.

Kia Sorento HEV ditenagai oleh mesin bensin 1.600 cc turbocharged yang menghasilkan tenaga 177 dk dan torsi 265 Nm. Mesin ini dilengkapi dengan motor listrik dengan tambahan 59 dk dan torsi 264 Nm.



Secara keseluruhan, SUV ini menghasilkan tenaga gabungan 226 hp dan 350 Nm dan ditawarkan dalam konfigurasi AWD dan pilihan gerak roda depan. Di mana, baterai polimer lithium-ion 1 kWh terletak di bawah lantai.

Mesin tersebut dipadukan dengan transmisi otomatis enam percepatan, dengan konsumsi bahan bakar untuk penggerak roda depan mencapai 18,8 kpl, sedangkan untuk AWD mencatatkan 17,2 kpl.



"Kia Sorento merupakan salah satu SUV besar yang paling serbaguna, praktis dan luas di pasar dan sekarang menjadi yang pertama di industri. Mobil ini juga menawarkan jajaran powertrain paling beragam kepada konsumen di Australia untuk dipilih dalam berbagai model,” COO Kia Australia, Damien Meredith.

Kia Australia secara eksklusif akan menjual Sorento HEV dengan trim level GT-Line yang mewah. Dengan demikian, SUV hadir standar dengan pelek 19 inci, panel instrumen cluster digital 12,3 inci, Blind Spot View Monitor, kursi berlapis kulit Nappa. Diperhangat pencahayaan suasana interior, sistem suara Bose 12-speaker, head-up display berwarna ukuran 8 inci.



Dilengkapi pula start engine jarak jauh, Parking Collision Avoidance Assist, Sunroof panorama, pengisian nirkabel cepat, kursi baris pertama dan kedua berpemanas, kursi baris pertama berventilasi. Kursi pengemudi 14 arah yang dapat diatur dayanya, Rear Occupant Alert, baris kedua ada tirai, dan interkom dalam mobil untuk berbicara dengan penumpang.

Soal harga, Kia Sorento HEV penggerak roda depan dipasarkan dengan banderol Rp 685 jutaan, sedangkan untuk AWD mencapai Rp 715 jutaan.



"Penambahan opsi PHEV dan HEV ke jajaran Kia Sorento adalah contoh lain dari kemajuan Kia dalam elektrifikasi kendaraan. Selain itu, Kia Australia menawarkan berbagai pilihan dalam kontribusinya untuk masa depan yang lebih ramah lingkungan," pungkas Meredith.




Sumber