Bagi agan penggemar Spongebob Squarepants, sadarkah agan kalau kartun Spongebob zaman sekarang itu begitu jelek, garing dan sudah tidak lagi sebagus dulu? GTV sampai saat ini masih terus memutar Spongebob baik itu yang baru maupun episode yang lawas atau episode dari season 10 ke bawah. Tapi para penggemar lebih asyik dalam menonton episode-episode lama dan tak pernah bosan walaupun diputar berulang kali. Ingat, kalau diputar puluhan bahkan ratusan kali dan penonton tak pernah bosan dan malah tetap.terhibur, berarti kartun tersebut memang masterpiece.

Berbeda dengan Spongebob baru yang terasa begitu hambar saat menontonnya. Kenapa bisa demikian?

1. Merubah Idealisme Stephen Hillenberg


Seperti yang diketahui kalau kartun Spongebob pertama kali ditayangkan pada 1999 hasil kreasi mendiang Stephen Hillenberg yang merupakan ahli biologi laut. Hillenberg menginginkan Spongebob hanya berjumlah tiga season saja karena untuk membuat cerita dan humor yang bagus itu ada batasnya dan untuk menjaga kualitas serial kartun itu sendiri. Tapi selepas season ketiga, Nickelodeon melihat kalau Spongebob sangat banyak penggemarnya dan kemudian terus dilanjut.

2. Pergantian Pengarah Kreatif

Pergantian pengarah kreatif membuat pengaruh dalam kartun Spongebob. Dari 1999 hingga 2004 pengarah kreatifnya adalah Derek Drymon dan dari 2005 digantikan oleh Vincent Waller. Hal itu secara tidak langsung membuat pembawaan kartun Spongsbob mulai berubah. Bisa kita lihat perbedaan episode rilisan tahun 2004 ke bawah dengan yang ada setelahnya. Cukup berbeda bukan?

3. Humor yang Jadi Garing



Spongebob lawas punya humor yang kuat dan mengandung makna yang begitu dalam. Penuh dengan sindiran bahkan tak jarang mengandung pesan satir. Itulah kenapa humor kartun Spongebob edisi lama itu tak pernah bosan untuk berulang kali ditonton, tetap saja lucu. Contohnya saat Squidward jadi gembel ketika dirinya keluar dari pekerjaan karena merasa ditindas atau saat dirinya demo buruh tapi membuat hidupnya semakin kesulitan karena tak ada pekerjaan. Itu adalah humor satir yang di dunia nyata kita kerap melihat yang seperti itu.

Spongebob walaupun disukai oleh anak-anak tapi selalu memberikan pesan tersembunyi yang hanya dimengerti oleh anak-anak.

Kalau Spongebob yang baru humornya memang garing, dan sangat kurang. Ceritanya juga tak karuan dan mudah dilupakan begitu saja. Bisa dilihat dari Spongebob the Movie 3 yang humornya sudah tidak lagi selucu dua film sebelumnya.

4. Dubber Spongebob Indonesia diganti


Para dubber atau pengisi suara kartun Spongebob yang lawas di GTV diganti di episode-episode yang lebih baru, padahal penonton sudah terlanjur menyukai yang lama. Spongebob Bahasa Indonesia yang dulu para dubbernya bagus-bagus walau hanya tokoh figuran sekalipun.

Sebenarnya para dubber yang baru bukannya jelek, tapi karena para penonton sudah terlanjur suka dengan yang lama. Oh iya gan, kabarnya pengisi suara Spongebob Indonesia yang paling baru yaitu Ahmad Zulkifli Lubis, meninggal dunia pada 17 Feburari 2022. Beliau juga dikenal sebagai dubber Detective Conan.


Nah, gan. Ada yang tahu alasan lainnya?