Gelombang Kokoreaan memang saat ini sedang naik-naiknya dengan populernya musik Kpop dan juga drama Korea atau drakor. Ya, drakor memang tak sebesar Kpop popularitasnya, tapi di Indonesia dan negara Asia lainnya drakor memang sangat banyak penggemarnya. Di Netflix dan streaming lain, judul drakor juga banyak jumlahnya. Kepopuleran drama Korea di Asia memang sudah cukup lama berlangsung. Terjadi pertama kalinya saat memasuki era 2000an dan sudah banyak judul drakor yang diproduksi baik itu oleh stasiun tv Korea maupun di era sekarang diproduksi oleh streaming service.

Ada beberapa drakor zaman dulu yang cukup berpengaruh dan membuat nostalgia gansis saat menonton ulang. Berikut ini adalah beberapa judulnya.

1. Autumn in My Heart (2000)


Inilah drakor lawas yang cukup fenomenal di masanya, merupakan seri pertama dari tetralogi Endless Love. Dibintangi oleh Song Seung-heon, Song Hye-kyo dan Won Bin. Drakor ini bisa dibilang adalah sebuah melodrama yang ceritanya ikut mempengaruhi sinetron Indonesia ke depannya (dengan kualitas bagai langit dan bumi).

Ceritanya dimulai ketika Yoon Joon-suh yang masih balita menyebabkan adiknya yang masih bayi tertukar dengan bayi lain di kamar rumah sakit. Saat remaja remaja, semuanya terungkap dan cerita pun semakin menarik.

2. Winter Sonata (2002)

Seri kedua dari tetralogi Endless Love, drama ini dulu pernah tayang di SCTV sekitar tahun 2003. Dibintangi oleh Bae Yong Joon, Choi Ji Won,dan Park Yong Ha. Winter Sonata dikenal dengan lagu pembukanya yang sangat melodrama.

Mengisahkan seorang laki-laki bernama Jun Sang Kang yang pindah ke suatu kecil di Korea Selatan dan bertemu dengan Yoo Jin Jung, gadis teman sekelasnya dan keduanya menjalin hubungan. Sayang kebersamaan mereka tidak berlangsung lama karena Joon Sang mengalami kecelakaan dan membuatnya amnesia. Premis seperti inilah yang kemudian diturut oleh sinetron Indonesia, tapi dengan kualitas yang lebih bapuk.

3. Dae Jang Geum (2004)

Saat ditayangkan di Indosiar, judulnya adalah Jewel in The Palace dan ditayangkan sekitar tahun 2005 setiap sore hari. Diangkat dari kisah nyata, drama sejarah Korsel ini berlatar di zaman dinasti Joseon dan menceritakan Dae Jang Geum, seorang dokter perempuan pertama di Kerajaan Joseon. Berjumlah 54 episode, drakor ini mengisahkan perjalanan hidup Jang Geum dari dia masih kecil ketika ibunya tewas diracun dan perjuangannya untuk menjadi dokter di lingkungan kerajaan.

4. Full House (2004)

Drama romansa komedi yang premisnya kemudian ditiru oleh drakor lainnya. Drakor yang satu ini dibintangi oleh Song Hye-kyo, Rain, Han Eun-jung dan Kim Sung-soo. Drakor ini jugalah yang semakin membawa gelombang Korea semakin besar. Full House pertama kali tayang di Indosiar pada 2005 dan langsung digemari oleh para remaja dan juga ibu-ibu. Sedangkan bagi Song Hye-kyo, drama ini merupakan drama tersukses keduanya setelah ia sebelumnya membintangi Autumn in My Heart. Kisahnya memang agak absurd tapi nuansa chemistry di antara Hye Kyo sebagau Han Ji Eun dan Rain sebagai Lee Young Jae di sini sangat terasa.

5. Sassy Girl Chun Hyang (2005)


Masih bergenre romansa komedi dan menceritakan sepasang remaja SMA bernama Sung Chun Yang dan Lee Mong Ryong. Keduanya dipertemukan dan bahkan dijodohkan oleh orang tuanya masing-masing. Mereka berdua pun dengan segala kekocakannya merencanakan dan berusaha agar perjodohan itu dibatalkan. Konyolnya, justru karena itulah mereka menjadi dekat dan tumbuh perasaan di antara keduanya.

Sama seperti drakor jadul kebanyakan, Sassy Girl Chun Hyang juga pernah ditayangkan di Indosiar.

Masih banyak sih gan yang lainnya, ada yang mau nambahin?