- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Jokowi Resmikan Jembatan Sei Alalak di Kalsel Pendukung IKN Bernilai Rp278 Miliar
TS
User telah dihapus
Jokowi Resmikan Jembatan Sei Alalak di Kalsel Pendukung IKN Bernilai Rp278 Miliar


Presiden Jokowi meresmikan Jembatan Sei Alalak di Banjarmasin, Kalsel. Jembatan ini bernilai Rp278 miliar. (Arsip Kementerian PUPR).
Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Jembatan Sei Alalak di Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Jembatan ini dibangun dengan dana senilai Rp278 miliar.
Jokowi menjelaskan Jembatan Sei Alalak memiliki fungsi penting untuk jalur utama akses di Kota Banjarmasin.
"Saya mendengar masyarakat tidak sabar lagi menunggu peresmian ini karena punya fungsi penting. Jalur ini diharapkan dapat mengatasi kemacetan yang sering terjadi di kawasan Banjarmasin," ungkap Jokowi dalam Peresmian Jembatan Sei Alalak, Kamis (21/10).
Lihat Juga :
Jokowi Resmikan Pabrik Sawit Milik Pengusaha Kalsel Haji Isam
Menurut Jokowi, jembatan ini memiliki panjang 850 meter. Ia mengklaim proyek ini dibangun dengan teknologi berkualitas tinggi.
"Dibangun dengan teknologi tinggi dan diperkirakan mampu bertahan sampai 100 tahun," kata Jokowi.
Ia berharap jembatan ini akan memperkuat konektivitas di Kalimantan Selatan. Hal ini khususnya dalam hal memperlancar transportasi antar daerah, efisiensi logistik, dan mendorong ekonomi di wilayah Banjarmasin.
"Saya berpesan agar setelah diresmikan jembatan dimanfaatkan sebaik-baiknya, sehingga manfaat dirasakan oleh rakyat," jelas Jokowi.
Akademisi Universitas Lambung Mangkurat (ULM), Banjarmasin, Prof Dr H Budi Suryadi mengatakan pemerintahan Presiden Jokowi peduli dengan pembangunan daerah tengah dan pinggiran dalam rangka pembangunan bersaudara (sister development) antardaerah untuk mendukung pembangunan ibu kota baru di Kalimantan Timur.
Jembatan Sei Alalak tak hanya menghubungkan Kota Banjarmasin dan Kabupaten Barito Kuala di Kalimantan Selatan tapi juga menjadi akses utama menuju Kalimantan Tengah di jalur selatan.
"Jadi infrastruktur ini sangat vital sebagai lintas provinsi di pulau Kalimantan guna mendukung perkembangan pembangunan ibu kota baru," kata Budi.
Baca juga: KRI Badau amankan perairan Kalsel saat kunjungan Presiden Jokowi
Dia menilai kedatangan Presiden Jokowi di Banjarmasin untuk meresmikan jembatan tersebut akan membangun kepercayaan politik masyarakat bahwa pada diri seorang presiden melekat simbol pelayan rakyat dalam pemenuhan kebutuhan pembangunan fisik demi kelancaran aktivitas pemerintahan dan penduduknya.
Presiden Jokowi yang juga akan meninjau pelaksanaan vaksinasi di RSUD dr H Moch Ansari Saleh Banjarmasin dinilai Budi sebagai bentuk pertanggungjawaban politik untuk melihat langsung kenyataan di lapangan.
"Ini langkah cross-check pekerjaan bawahan oleh presiden dan antisipasi jika ada kekurangan untuk segera dievaluasi terkait penanganan pandemi melalui akselerasi vaksinasi," kata Guru Besar ULM bidang sosial dan politik itu.
Menurut Budi masyarakat harus memahami bahwa seorang presiden mengemban jabatan politik. Artinya, presiden harus melakukan tindakan politis secara umum untuk kepentingan rakyat yang dipimpinnya.
https://www.cnnindonesia.com/ekonomi...i-rp278-miliar
Diubah oleh User telah dihapus 21-10-2021 16:45
b.omat dan 3 lainnya memberi reputasi
4
1.5K
23
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan