- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Syaiful Bikin Ulah! Aksi Brutal Tendang Lawannya Terekam Video. Layak Sanksi Berat?
TS
Amarsuki
Syaiful Bikin Ulah! Aksi Brutal Tendang Lawannya Terekam Video. Layak Sanksi Berat?
Pelanggaran keras oleh Syaiful (baju kuning) terhadap Nadhiif / sumber
Akhirnya menjadi viral! Perbuatan yang tidak pantas ini membuat CEO AHHA PS Pati Atta Halilintar harus minta maaf atas tindakan pemainnya.
Jiwa sportifitas merupakan suatu hal yang identik dengan olahragawan atau atlet. Tak terkecuali pemain sepak bola yang harus menjunjung nilai fair playsaat bertanding. Walaupun sepak bola tergolong sebagai olahraga keras, namun dengan adanya sikap fair play pemain diharapkan mampu meminimalisir terjadinya pelanggaran yang disengaja maupun tindakan menyimpang lainnya.
Berbicara olahraga si kulit bundar juga tak luput dari animo pecinta sepak bola di tanah air. Sudah lama memang masyarakat ingin melihat suguhan pertandingan yang menarik. Apalagi adanya pandemi ini membuat kompetisi sepak bola dalam negeri vakum untuk sementara waktu. Sampai akhirnya semangat itu muncul kembali setelah jajaran pejabat terkait mengumumkan akan diadakan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 pada pertengahan bulan ini.
Seperti kebanyakan klub sepak bola umumnya selalu menggelar pertandingan uji coba sebelum menjalani kompetisi yang sesungguhnya. Namanya uji coba pasti terlihat suasana yang lebih santai sekadar menjalin kekompakan team dan melatih kebugaran tubuh pemain.
Namun tak disangka pertandingan uji coba antara kesebelasan Persiraja Banda Aceh melawan AHHA PS Pati diwarnai insiden tak terpuji. Aksi tidak sportif dan brutal diperagakan oleh Syaiful Indra Cahya, pemain belakang AHHA PS Pati. Pemain berusia 29 tahun ini tampak mengangkat kakinya terlalu tinggi sehingga menghantam wajah pemain Persiraja, Muhammad Nadhiif.
Berbicara olahraga si kulit bundar juga tak luput dari animo pecinta sepak bola di tanah air. Sudah lama memang masyarakat ingin melihat suguhan pertandingan yang menarik. Apalagi adanya pandemi ini membuat kompetisi sepak bola dalam negeri vakum untuk sementara waktu. Sampai akhirnya semangat itu muncul kembali setelah jajaran pejabat terkait mengumumkan akan diadakan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 pada pertengahan bulan ini.
Seperti kebanyakan klub sepak bola umumnya selalu menggelar pertandingan uji coba sebelum menjalani kompetisi yang sesungguhnya. Namanya uji coba pasti terlihat suasana yang lebih santai sekadar menjalin kekompakan team dan melatih kebugaran tubuh pemain.
Namun tak disangka pertandingan uji coba antara kesebelasan Persiraja Banda Aceh melawan AHHA PS Pati diwarnai insiden tak terpuji. Aksi tidak sportif dan brutal diperagakan oleh Syaiful Indra Cahya, pemain belakang AHHA PS Pati. Pemain berusia 29 tahun ini tampak mengangkat kakinya terlalu tinggi sehingga menghantam wajah pemain Persiraja, Muhammad Nadhiif.
Quote:
VIDEO
Terlihat pada rekaman video di atas, Syaiful yang berbaju kuning ingin menghalau bola yang berusaha dikejar oleh Nadhiif. Setelah berhasil menghalau bola tampak kaki Syaiful terus diangkat naik tinggi hingga melukai wajah Nadhiif. Atas tindakan Syaiful tersebut membuat Nadhiif terbaring di tempat menahan rasa sakit. Sementara wasit yang melihat kejadian tersebut tak perlu waktu lama langsung memberikan hukuman kartu merah kepada Syaiful.
Suasana keributan pertandingan, terlihat Zulham Zamrun (Nomor 7) mengejar pemain lawan
Tidak sampai disitu saja, selang beberapa waktu kemudian kericuhan terjadi kembali. Kali ini pemain AHHA PS Pati sekaligus pemain senior Timnas Indonesia yaitu Zulham Zamrun melakukan pelanggaran keras yang kemudian oleh beberapa pemain Persiraja ditanggapi dengan suasana nyaris baku hantam.
Video yang menggambarkan sikap tidak sportif tersebut viral dalam beberapa hari ini di media sosial. Dari pihak manajemen AHHA PS Pati juga sudah memulangkan Syaiful dan Zulham dari pemusatan latihan di Jakarta. Selanjutnya Syaiful sudah bertemu Nadhiif untuk meminta maaf atas tindakannya.
Saling berjabat tangan setelah permintaan maaf, Nadhiif (kiri) dan Syaiful (kanan) / sumber
Pertandingan yang berlangsung di Pancoran Soccer Field Jakarta pada Senin 06 September 2021 mengingatkan pada kualitas sepak bola tanah air yang tampak sulit untuk maju dan berkembang dengan baik. Cukup sering penonton diperlihatkan kualitas buruk pemain. Keributan antar pemain, belum juga isu mafia wasit yang belum tuntas, perbuatan suporter yang sampai menghilangkan nyawa orang lain, semua itu tidak dibarengi oleh kualitas dan prestasi sepak bola di negeri ini.
*****
Nah menurut kalian kompetisi sepak bola antar klub di Indonesia, apakah masih layak diselenggarakan kedepannya? Bisa tulis di kolom komentar. Terima kasih.
Sekian thread dari Ane.
Men sana in corpore sano
Tetap Sehat, Salam Olahraga!
Opini pribadi
Sumber tulisan: Di sini
Sumber tulisan: Di sini
Diubah oleh Amarsuki 09-09-2021 09:52
agusrezapratam4 dan 39 lainnya memberi reputasi
36
21.7K
232
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan