Sumber: link

Belakangan ini sedang viral di dunia media sosial terkait sosok pasangan yang mengalami gancet saat sedang melakukan hubungan intim. TS sendiri yang membaca berita itu sungguh tercengang dan merasa apakah fenomena ini memang benar adanya atau hanya settingan belaka. Video pasangan gancet yang tengah viral di media sosial ini konon dibagikan oleh akun Instagram @indotoday. Ane pribadi sih jujur saja belum melihat kaya apa videonya karena terlanjur sibuk 😁.

Namun menurut kabar yang beredar, video pasangan gancet yang viral di jagad maya ini hanyalah settingan belaka. Ya memang sih karena pada dasarnya di era serba viral di dunia media sosial ini banyak orang yang memanfaatkannya untuk membuat sebuah konten atau berita bohong demi mendongkrak viewers. Padahal hal ini sungguh disayangkan sekali ya Gansis, karena media sosial harusnya dimanfaatkan untuk membuat konten yang positif bukan justru menyebar konten settingan atau kabar hoaks.

Well, di luar itu semua Gansis, dalam dunia medis sendiri fenomena gancet saat melakukan hubungan intim ini memant ada. Adapun fenomena pasangan gancet ini disebut dengan istilah medis penis captivusyang artinya adalah kondisi saat pasangan melakukan hubungan seksual namun organ pasangan saling tersangkut.

Penyebab umumnya terjadi karena sang wanita mengalami kekakuan pada otot vagina atau dalam media disebut dengan vaginismus. Fenomena pasangan gancet dalam dunia medis ini konon memang terbilang langka dan mungkin hanya terjadi beberapa detik saja kemudian akan bisa lepas dengan sendirinya tanpa bantuan medis.

Namun apabila semisal di lingkungan sekitar rumah kita ada yang mengalami fenomena pasangan gancet ini mungkin akan cukup memalukan. Apalagi kalau saat mengalami gancet ini waktunya berlangsung lama dan harus membutuhkan bantuan medis atau orang lain. Oleh karena itu saat melakukan hubungan seksual jangan terburu-buru dan haruslah dalam keadaan yang rileks.
Untuk menghindari terjadinya fenomena ini yang bisa dibilang sangat memalukan juga kalau sampai terdengar di telinga orang lain. Soalnya mungkin banyak tuh pasangan pengantin baru yang ingin buru-buru langsung menikmati malam pertama, padahal melakukan hubungan seksual itu harusnya dengan hati-hati, nyaman dan tidak boleh pakai acara terges-gesa.

Sumber: link 1,link 2dan opini pribadi.