Hallo Agan dan Sista, selamat sore.
Wah beberapa kali ane lihat KASKUS lagi sering banget ngadain event dengan tema investasi ya GanSis.
Mulai dari membahas trading, tips-tips agar untumg saat melakukan trading, bahkan sampai cerita perihal untung rugi berinvestasi.

Nah kali ini KASKUS kembali mengadakan event dengan tema "Seberapa pentingnya investasi sejak dini dan bentuk investasi terbaik agar mendapatkan #CuanXtra", tidak mau ketinggalan ane juga mau dong berbagi pengalaman tentang pentingnya investasi sejak dini dan bentuk investasi versi ane pribadi.
Agan dan Sista penasaran ane investasi apa?
Monggo simak di bawah!

Investasi adalah menanamkan sejumlah uang atau modal dengan harapan untuk mendapatkan keuntungan di masa depan atau masa yang akan datang.

Jadi investasi sedari dini menurut ane itu sangat penting bahkan wajib GanSis, agar suatu saat nanti ketika kita sudah tidak mampu bekerja atau sudah tidak produktif masih ada jaminan hidup untuk mencukupi kebutuhan dan keinginan.

Tentu jika membahas tentang investasi pasti Agan dan Sista sudah tidak asing dengan investasi saham, emas, deposito, dan juga properti.
Namun kali ini ane akan membahas tentang investasi versi ane GanSis, yaitu investasi Hewan Ternak.

Pasti terdengar sangat aneh atau bahkan Agan dan Sista berpikir investasi hewan ternak ini ribet dan butuh keahlian khusus.

Sebenarnya untuk dikatakan ribet menurut ane pribadi lebih sulit mempelajari ilmu-ilmu investasi saham dan lain sebagainya GanSis, sebab investasi hewan ternak ini dapat dikatakan hanya butuh modal uang dan ketelatenan, sedangkan untuk perawatan Agan dan Sista dapat mempekerjakan orang lain atau bekerjasama dengan para peternak yang ada di desa-desa yang memang menguasai ilmu dan cara merawat hewan ternak dengan baik dan benar.

Jika ditanya kenapa memilih investasi hewan ternak khususnya ternak kambing, sebenarnya ini semua berawal dari ketidak sengajaan GanSis.

Ane ingat waktu itu modal pertama adalah uang dengan nominal Rp.3,8 juta hasil nulis di KASKUS selama kurang lebih empat bulan di tahun 2019.
Waktu itu ane melihat ada teman yang sukses beternak kambing di masa muda, akhirnya ane pun tertarik untuk ikut mencoba menjadi peternak kambing meskipun belum ada ilmunya sama sekali.

Berhubung ane belum paham cara memelihara kambing dan tidak terlalu mempunyai banyak waktu untuk merawatnya, akhirnya ane memutuskan untuk menumpang pelihara ke peternak kambing dengan perjanjian bagi hasil.
Pada waktu itu ane beli tiga ekor kambing GanSis, satu ekor indukan dan dua ekor anak kambing.

Sekitar enam bulan kemudian kambing indukan yang ane beli beranak GanSis, dan sekali beranak dua ekor. Sedangkan dua kambing anakan yang dulunya masih sangat kecil dalam waktu enam bulan sudah mulai besar dan siap khawin.

Dari situ ane bertekad untuk selalu menyisihkan penghasilan ane dari menulis di KASKUS untuk investasi hewan ternak atau kambing.

Dari pertengahan tahun 2019 sampai sekarang kambing ane sudah ada 25 ekor yang ada di kandang untuk dipelihara GanSis, sedangkan yang dijual belikan untuk persiapan kurban kurang lebih ada 40 ekor dimana ini modal bareng teman.

Tentu saja investasi hewan ternak ini cukup menjanjikan GanSis, kambing tergolong hewan yang berkembang biak dalam waktu cepat.
Dalam satu tahun seekor induk anak kambing bisa beranak sampai dua kali, dan dalam satu kali beranak bisa 1-3 ekor, jadi selain kita mendapatkan keuntungan dari kambing indukan yang semakin hari semakin besar juga bisa mendapatkan untung dari anak-anak kambing ini.

Belum lagi kambing dari tahun ke tahun mengalami kenaikan harga GanSis, setiap menjelang Idul Adha harga kambing bisa Rp.3-5 juta per ekor untuk kambing standard kurban.
Jadi menjelang idul kurban ini dijamin para peternak kambing akan panen dan mendapat #CuanXtra.

Nah kurang lebih seperti itu GanSis investasi hewan ternak versi ane.
Sedikit banyak keuntungan yang didapatkan tentu saja harus disyukuri.
Sebab investasi sendiri juga terbagi dalam dua jenis, investasi jangka pendek dan jangka panjang, jika memang ingin mendapatkan keuntungan lebih besar tentu saja harus bertahan memperbanyak hewan ternak dan menjualnya saat memang harga benar-benar sedang naik dan banyak pemesanan.

Oke, mudah-mudahan informasi yang ane bagikan ini bermanfaat dan menambah wawasan Agan dan Sista semua.

Terima kasih telah singgah, dan see you next thread