ASSALAMUALAIKUM WR WB
SELAMAT DATANG DI THREAD MILIK KICQUCK

Puasa sering sekali dikaitkan dengan kondisi tubuh yang lemas dan lemah akibat menahan lapar dan juga dahaga. Namun tahun lalu saya beserta dengan teman saya mencoba untuk melakukan tracking ke salah satu gunung yang ada di Jawa Tengah. Sebenernya tak ada maksud untuk sombong atau sok piye, namun kegabutan kami kala itu ditambah dengan kerinduan kami dengan gunung mendorong kami untuk ngabuburit di Gunung Andong ini

Mungkin bagi sebagian pendaki, mereka tak akan asing dengan nama gunung ini. Selain medannya tidak terlalu terjal, gunung ini mampu menyuguhkan panorama yang tak kalah indah dengan gunung prau ataupun Merbabu. Letak gunung ini secara administratif berada di Dusun Girirejo, Kabupaten Magelang. Sedangkan ketinggian dari gunung Andong ini sekitar 1.726 mdpl, tidak tinggi bukan ? Sangat cocok diperuntukkan bagi pemula yang sangat ingin mencoba mendaki gunung lewati lembah hehehe

Kami berangkat dari Semarang pukul 8 malam, selepas sholat tarawih. Namun perjalanan kami kali ini tidak langsung menuju ke Pos Pendakian Gunung Andong, namun ke rumah teman kami yang letaknya sangat dekat dengan gunung Andong
Kami ijin bermalam sehari dirumahnya karena kami tak mau mendaki malam di bulan ramadhan ini.


Pagi pukul 3 kami sudah bangun. Bukan untuk mendaki melainkan untuk melakukan santap sahur hehehe. Kami harus mengisi tubuh kami dengan cukup nutrisi agar kuat ketika tracking nanti.

Pendakian kami dimulai pukul setengah 3 sore, saat matahari hampir turun ke peraduannya. Kami memilih jalur pendakian Sawit sebab jalur tersebut adalah jalur yang paling dekat dengan rumah teman kami.
Perjalanan kami diawali dengan hamparan kebun dan sawah penduduk sesaat setelah melewati gapura selamat datang. Dengan langkah yang mantap kamu melewati hutan pinus yang sangat luas membentang, jika dibangun rumah bisa diperuntukkan bagi orang satu dusun .



Jalan menuju pos 1 sudah dilengkapi dengan tangga sehingga memudahkan kami dalam menjejakkan langkah. Alhamdulillah siang ini cuaca sangat bersahabat, tidak panas dan juga tidak hujan. Mendung-mendung syahdu seperti perasaan mu ketika dikecewakan. Eyaaakkkk
20 menit kami berjalan, sampailah kami di pos pertama. Pelan memang karena kami hanya berburu kesenangan, bukan puncak.
Di pos 1 kita bisa menemukan gubug kecil untuk beristirahat. Kita duduk sejenak disini karena satu diantara kami sudah ada yang engap.


5 menit kami terdiam kami melanjutkan perjalanan kami. Nah menuju pos 2 ini kaki kami sudah mulai diuji dengan jalanan yang agak terjal. Saya yang tadinya bisa nyanyi sambil cengengesan sekarang harus mulai menukar suara dengan keteraturan nafas. Jalan menanjak dan sedikit sempit, jadi kami harus mengantri ketika akan melewatinya.



Begitulah suara yang keluar dari mulut kami. 20 menit berjalan Alhamdulillah sudah sampai di pos kedua. Kalau kalian membayangkan disini ada gubug, kalian akan kecewa. Sebab di pos ini tak ada apa-apa jadi kami memutuskan untuk tidak beristirahat.

Jalur setelah ini berkelok-kelok. Vegetasi mulai terbuka. Kalau dipikir-pikir kami hanya berjalan memutari bukit agar sampai ke puncak. Ditengah perjalanan kami menemukan sumber mata air.
Waktu ku masukkan tanganku kesana brrr ! Seger bray ! Berasa pengen mandi jadinya haha

Kami mengambil beberapa tetes air menggunakan tandon air (eh gak ding) hehe menggunakan botol minum yang kami bawa dari rumah. Setelah beberapa menit melangkah kami melihat pertigaan puncak, yaitu puncak makam dan puncak alap-alap.
Setelah itu kami melewati jalan kecil dengan jurang di kanan kiri kami


Tak lama setelah itu, kami menemukan tanah lapang. Biasanya digunakan oleh para pendaki untuk mendirikan dome. Aku berlari kemudian memegang cagak (eh kalian tau kan cagak itu apa) huehuehue yang bertuliskan Puncak Gunung Andong 1726 mdpl. Yeiyy berarti kami sudah berada di puncak tertinggi nya.

Sebenernya aku pengen banget masak disini, tapi setelah melihat ada warung makan ya sudah kita sambangi saja. Kami pesan beberapa camilan, kopi, dan mie instan sambil menunggu waktu berbuka puasa.