1. Saras 008



Kalau sekarang ada Power Ranger, jaman dulu ada Saras 008. Bedanya kalau Power Ranger ber-lima, Saras 008 ini sendirian dalam menumpas segala bentuk kejahatan. Sangar kan? Musuh utama Saras adalah Mr. Blak yang super jahat.

Hayo, masih ada yang inget nggak gimana ceritanya si Saras ini mendapat kekuatan? Jadi Saras yang dalam kesehariannya bernama Saraswati mendapat kekuatan dari kucing miliknya yang telah mati. Kucing tersebut kemudian menjelma menjadi wanita dan dalam sekejap mata mampu mengubah Saraswati menjadi pahlawan wanita dengan kekuatan super.

Yang paling TS inget dari sinetron ini, adalah bagian ketika Saras akan berubah wujud. Dia akan berputar beberapa kali lalu berteriak 'Saras 008' dengan lantang dan taraaa ... dia pun berubah menjadi pahlawan dengan kostum berwarna hitam putih, lengkap dengan topeng hitam.


2. Tuyul dan Mbak Yul



Masih ingat dengan tokoh Tuyul yang diperankan oleh Oni Syahrial dalam sinetron berjudul Tuyul dan Mbak Yul?

Sinetron ini menjadi salah satu acara yang paling ditunggu anak-anak pada zamannya. Tingkah kocak para pemainnya dalam cerita seringkali mengundang tawa para penonton. Apalagi dengan kehadiran sosok ART Mbak Yull yang bernama Untung. Tingkah polosnya dan logat bicaranya yang medok membuat suasana semakin hidup.


Sinetron ini bercerita tentang persahabatan Tuyul dengan manusia bernama Mbak Yul. Tuyul yang insyaf kemudian turun ke bumi, tapi sayangnya selalu dikejar-kejar oleh Pam-pam dan Sontol--jin Algojo yang ditugaskan menangkap Tuyul untuk diberikan pada raja jin.

Namun alih-alih berhasil menangkap Tuyul, jin algojo malah selalu gagal maning-gagal maningdan berakhir dengan baju gosong lalu nyebur ke kolam😂😂. Ini bagian paling lucu yang TS suka.

3. Jin dan Jun



Tidak jauh berbeda dengan Tuyul dan Mbak Yul, Jin dan Jun juga bercerita tentang persahabatan seorang jin dan manusia. Berawal dari tokoh Junaedi yang tidak sengaja menemukan botol di tepi pantai. Ia kemudian membuka tutup botol dan keluarlah om jin yang terkurung di dalamnya selama ribuan tahun. Sebagai wujud terimakasih om jin pun mengabdi pada Junaedi dan selalu siap membantu saat ia berada dalam kesusahan.

Jin dan Jun tayang tahun 1996. Para pemain dalam sinetron antara lain: Syahrul Gunawan (Junaedi), M Amin (Om Jin), Misye (ibu Jun), Fuad Baradja (ayah Jun) dan masih banyak lainnya. Dari para pemainnya, yang telah berpulang ke pangkuan Rahmatullah adalah Misye dan M Amin.

4. Jinny Oh Jinny



Masih dengan tema jin. Kali ini ada jin cantik bernama Jinny yang diperankan oleh Diana Pungky. Awal cerita ini dimulai ketika penyelam bernama Bagas menemukan kerang besar yang merupakan rumah Jinny. Ia kemudian membawanya pulang dan menjadikan Jinny sebagai teman.

Berkat bantuan Jinny, kehidupan Bagas pun menjadi lebih mudah. Gaya centil Jinny yang tampil dengan rambut dikuncir satu pada bagian atas, menjadi ciri khas di sinetron ini. Jinny tak segan-segan menjahili orang-orang yang memiliki niat tidak baik pada Bagas.

Jika di sinetron Tuyul dan Mbak Yul ada Untung, di sinetron Jiny Oh Jiny ada sosok ART bernama Bang Jack yang nggak kalah kocak. Tingkah konyolnya seringkali membuat pusing Om Broto yang merupakan musuh Bagas.








Cilacap, 19 September 2020
Sumber gambar dan refrensi: 1, 2,3, 4