Namanya juga kehidupan, pasti ada kalanya naik dan ada kalanya turun. Yap! Ada saatnya kita merasa sangat bahagia, tapi tak jarang pula kita dihadapkan pada kondisi yang membuat diri ini tertekan dan stress.

Seseorag yang memiliki pemikiran dewasa biasanya sudah mengetahui hal apa saja yang harus dilakukan dalam menghadapi masa-masa sulit kehidupan. Berbeda jika anak-anak yang mengalami kondisi sulit ini. Anak-anak biasanya akan menyerap semua hal yang terjadi pada dirinya, ia belum bisa memisahkan mana saja hal-hal yang sebenarnya tidak perlu terlalu dipikirkan secara berlebihan. Selain itu, kebanyakan anak-anak memendam segalanya sendirian tanpa bercerita kepada orang yang lebih dewasa. Hal inilah akhirnya yang membuat anak-anak mengalami perubahan secara mental maupun fisik karena tekanan yang ia alami.

Sebenarnya hal-hal apa saja sih yang biasanya menjadi beban pikiran si kecil dan membuatnya menjadi stress?



Kondisi Keluarga



Sebenarnya hal paling dasar yang memungkinkan anak mengalami tekanan dan beban pikiran adalah kondisi keluarnya sendiri loh. Lingkungan paling dekat dengan anak adalah keluarga, jika ia tumbuh dalam keluarga yang tidak sehat, maka hal ini akan memengaruhi kondisi anakmu juga. Nah, supaya anakmu bisa tumbuh sehat tanpa merasa tertekan, kalian sebagai keluarga harus bisa menciptakan suasana keluarga yang baik untuk anakmu, dan jika kamu mengalami suatu kondisi tertentu pada keluargamu (perceraian atau kematian) kalian harus pinta pintar membangun kembali suasana rumah agar si anak tidak merasa stress.


Sekolah dan Pelajaran



Siapa sih yang tidak ingin memiliki anak yang pintar dan cerdas? Apalagi bisa selalu menduduki peringkat 10 besar di sekolahnya setiap semester. Pasti kalian setiap orangtua pengen anakmu seperti itu kan? Nah, ternyata, tanpa kita sadari, jika kita terlalu menuntut si anak untuk bisa selalu mendapatkan nilai 100 disetiap aspek, akan membuat si anak tertekan loh. Yap! Hal ini akan membuat si anak selalu dibayang-bayangi ketakutan, takut membuat kesalahan. Selain itu, jika anakmu di ikut sertakan dalam setiap pelajaran agar bisa menjadi yang terbaik di segala bidang, anakmu juga bisa menjadi stress loh. Bayangkan jika itu terjadi pada dirimu, memiliki jadwal yang super padat pasti bikin kamu stress juga kan?


Bullying



Hal lainnya yang memungkinkan anakmu merasa tertekan dan stress adalah kasus bullying. Ingat! Kalian jangan pernah menyepelekan bullying ya, karena bullying akan memberikan dampak yang sangat besar. Tak sedikit loh korban pembullyan yang memendam perasaannya sendiri dan berakhir mengenaskan. Bullying sendiri tidak melulu tentang penindasan fisik loh, bullying sebenarnya ada banyak macamnya, mulai dari penindasan secara fisik (memukul, mendorong, menampar, dan serangan fisik lainnya), penindasan verbarl (penghinaan menggunakan kata-kata), cyberbullying (Penindasan secara tidak langsung, tapi melalui media online), dan penindasan seksual (bisa secara verbal, gerakan, atau sentuhan)



Itu dia beberapa hal yang menjadi penyebab mental dan fisik anak-anak menjadi drop hingga alami stress berat. Ingat! Kalian jangan pernah menyepelekan hal-hal ini ya. Tak banyak loh anak yang mengalami kondisi mengenaskan karena tekanan-tekanan yang dialaminya.