Sebagai guru dan punya keponakan yang masih usia sekolah saya gak ingin dong keponakan saya ketinggalan pelajaran dan kalah dari teman-temannya. Selain mengajar keponakan tugas yang diberikan oleh sekolahnya saya juga menganjurkan keponakan saya ikut belajar gratis di aplikasi yang terkenal itu loh gan. Walaupun kadang materi dan kurikulum tiap sekolah tidak sama waktunya tapi lumayan agar anak seusia ponakan saya tidak main game terus.

Yahh walaupun guru abal-abal dan sering keluar kota karena "tugas saya yang lain" saya tetap di beri tanggung jawab satu mata pelajaran. Oleh karenanya sesuai anjuran pemerintah saya tetap memberi tugas ke murid-murid saya akan tetapi tidak seperti sekolah-sekolah modern yang melalui WhatsApp ataupun media-media lain. Akan tetapi setiap sebelum magrib mereka mengumpulkan tugas yang diberikan seminggu sekali lalu di email ke saya oleh guru yang tinggal di sekitar sana (makasih ya buu karena rumahku dan tempat ngajar kira-kira 45km loh gan).

Sejak mengenal forum ini saya selalu setiap saat membuka kaskus entah sekedar say hii ke teman-teman dunia maya, melihat berita di bp ataupun main ke soccer room dan trolling club-club yang sedang sial di spectre hehehe.

Banyak warga tidak mampu yang membutuhkan bantuan hukum maupun birokrasi kadang saya membantu orang-orang tersebut tapi bukan karena uang ataupun apa akan tetapi nurani saya tergerak karena orang-orang desa maupun tidak mampu sering sekali takut dengan birokrasi maupun hukum. Sampai-sampai seorang cooking enthusiast bilang kamu boleh bantu orang tapi jangan nyusahin diri sendiri kalau kata @chris.p.ducksaya dipanggil "jonggos super". Walaupun sekarang saya tidak bisa turun ke lapangan membantu via WhatsApp dan meredakan ketakukan mereka sudah membuat saya berpuas diri.