CahayahalimahAvatar border
TS
Cahayahalimah
Teror Hantu Pengrajin Kayu
Kisah Horor


Bapak Jupri seorang pengrajin kayu, yang sangat gigih, meski sudah lansia, selalu bersemangat mencari nafkah.


"Assalamu’alaikum," ucap bapak Udin.

"Wa'alaikumussalam, eh pak haji, mau beli apa nih ji?"

"Ini si Entong nggak punya lemari, pakaian udah numpuk, ngomong-ngomong lemari yang entu uda pesenan orang apa belum?" ucap pak Udin, sambil menunjuk lemari berpintu dua, yang berada dipojokkan.

"Belum, baru ane pengen nawarin, emang ente matanya jeli."

"Bisa aja emang pak Jupri, berapa duit nih?"


Setelah kesepakatan harga yang sesuai, akhirnya Entong punya lemari baru.


Keesokan harinya ….


"Bang, sudah istirahat dulu, baru dikerokin, tebang pohonnya ditunda aja dulu, semalam juga habis hujan, licin bang, besokkan bisa,"ujar po Mina, istri Pak Jupri.


"Mine, mine, gua udah sehat, lagian kaya gua baru nebang pohon setahun dua tahun, gua uda puluhan tahun, uda berpengalaman, orang kate, nebang sambil merem pun gua bisa, udah gua berangkat dulu, assalamualaikum."


"Waalaikumussalam, sombong amat si bang, celaka baru tau rasa! nggak mau banget denger nasehat istri, uda tua nggak berubah!" keluh Mina sambil mendobrak pintu.


***

Suara gedoran pintu dan kerumunan orang yang berada di luar rumah.


"Mpok Mina, mpok Mina! Assalamualaikum"


"Bu, bangun Bu," teriak Saleh sambil menggoyang-goyangkan badan ibunya.


"Apaan sih Le! suasana hati ibu lagi nggak enak, masih kesel tuh sama babe luh, susah banget dibilanginnye," ujar mpok Mina dengan nada kesal.


Saleh menangis tersedu-sedu, "Kenapa Leh, maafin ibu, ibu nggak bermaksud marahin elu, itu ngomong-ngomong kenapa di luar, rame banget kedengarannya."


"Babeh, babeh ...." ujar Saleh dengan suara parau.

"Babeh luh noh lagi nebang pohon, ibu baru kerokin, semalam bilangnya meriang, mau istirahat dulu, eh malah buru-buru berangkat, emang nggak mau banget ibu bilangin!"

"Babeh mati bu!"ucap Saleh dengan suara parau.

"Aabang, innalilahi," lirih mpok Mina langsung beranjak dari tempat tidur, tubuh terkulai lemas, bibir pun tak sanggup berkata-kata, separuh jiwanya telah pergi untuk selama-lamanya.

***
Bapak Jupri terjatuh dari pohon rambutan, ketika sedang menebangnya, yang lebih mengenaskan, tepat di bawah dia terjatuh, ada besi yang tertancap di tanah, dan langsung menancap ke perutnya, seketika nyawanya pun melayang.


Sumber gambar


Mengetahui kematian suaminya, serta melihat jenazah sang suami dengan keadaan yang sangat mengenaskan, tubuh penuh darah dan tangan kaku ke depan, membuat mpok Mina memendam sesal tak bertepi.


Mpok Mina selalu menyalahkan diri, suaminya celaka gara-gara umpatannya. Dengan Kematian yang tak wajar, warga pun takut untuk keluar rumah, kejadian-kejadian aneh pun mulai dirasakan warga.


***

"Mak, bangun Mak!" perintah Entong kepada ibunya.

"Kenapa Tong, lu pengen pipis?"

"Nggak Mak, lemari ada yang gedor-gedor, Entong takut Mak!" Sambil mengumpat di tubuh sang ibu, Entong pun menangis.


Keluarga pak Udin ikut diteror oleh hantu pak Jupri, lemari yang dibeli dari Pak Jupri setiap tengah malam menjadi amukan olehnya, kurang lebih satu minggu teror itu berlangsung, dan berakhir ketika digantungkan sabuk khas Betawi berwarna hijau.


Bangku di rumah bapak Jupri pun tiap malam berjalan sendiri, pada akhirnya bangku tersebut dibongkar. Teror hantu yang menyerupai pak Jupri, yang sangat meresahkan warga ketika itu berlangsung hampir satu bulan.


Kekuatan doa dan iman mereka, akhirnya teror tersebut berhenti. Mpok Mina kini berubah, selalu berhati-hati berucap, apalagi ketika dalam keadaan marah, karena ucapan merupakan salah satu doa dan selalu menasehati anak-anaknya, meskipun sudah mahir dengan keterampilan yang dimiliki, tetapi harus melihat situasi dan kondisi.


Kesehatan yang belum fit, ditambah kondisi sehabis hujan, agar selalu waspada dalam segala situasi, cukup sang suami yang mengalami hal demikian.


Cerita ini diambil dari kisah nyata, sedikit ditambah garnish, diceritakan oleh ponakan si Entong (nama samaran).


Seperti kita ketahui, bahwa mati dalam keadaan tidak wajar, memang seringkali dimanfaatkan oleh makhluk halus, sering dikenal dengan kata arwah penasaran, tetapi arwah tidak ada yang penasaran, semua kembali kepada Sang Pencipta.


Terimakasih yang sudah membaca


emoticon-terimakasihemoticon-terimakasihemoticon-terimakasih


Keep smile and istiqamah.


Saran dan kritik dengan cara yang sopan.
emoticon-Shakehand2emoticon-Shakehand2emoticon-Shakehand2



Jakarta, 01:24
Jumat, 20 Maret 20




sebelahblog
infinitesoul
pakolihakbar
pakolihakbar dan 10 lainnya memberi reputasi
11
1.4K
31
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan