Seorang Tahfidz dan Pengusaha Muda, Menginspirasi Anak Muda Banget. Siapa Sih? Kepoin Yuk!


Sumber: Google

Hai GanSist! Kali ini Ane buat trit tentang sosok inspirasi anak muda banget kayak Ane. Dia gadis cantik, juga seorang tahfidz sekaligus pengusaha muda. Yaps! Wirda Mansur.


Instagram/@wirda_mansur

Pemilik nama asli Wirda Salamah Ulya ini lahir di Tangerang, pada 29 November 2001. Masih sangat muda, bukan? Ia adalah putri sulung dari Ust. Yusuf Mansur.

Pertama kali Ane tahu Wirda Mansur adalah ketika videonya lewat di youtube. Ane penasaran dong dengan videonya tentang sholawat, yang menceritakan keinginannya memiliki laptop. Dalam hati Ane ngomong, 'Wah, cocok, nih, sama keadaan Ane yang lagi butuh-butuhnya laptop buat kerjain laporan Prakerin di sekolah.' Lalu, Ane simak video itu dengan serius.

Baik, Gan. Ane ceritain, nih, sedikit banyak tentang usaha Wirda untuk mendapatkan apa yang sangat diinginkannya itu.
Jadi, katanya, saat itu Wirda meminta laptop pada ayahnya (Ust. Yusuf Mansur). Namun, Ust. Yusuf hanya menjawab "Kalau kamu benar-benar mau itu, dawamin sholawat!"
Kemudian, Wirda menempel gambar laptop yang sangat diinginkannya itu di dinding kamar. "Agar setiap aku liat gambar itu bisa terus dibacain sholawat," katanya. Terus-menerus setiap hari tak pernah alpa Wirda baca sholawat. Hingga pada suatu waktu, Ust. Yusuf Mansyur akan pulang sehabis ceramah di sebuah tempat (kalau gak salah). Ketika di bandara, tiba-tiba ada seorang laki-laki asing memanggilnya. Laki-laki itu membawa bingkisan, lalu diberikannya bingkisan itu pada Ust. Yusuf. Katanya, "Ini titip buat anak Ustadz."

Singkat cerita, sesampainya di rumah, Ust. Yusuf langsung memberikan bingkisan itu pada Wirda, tanpa membukanya terlebih dahulu. Masya Allah! Ketika Wirda membuka bingkisan itu ternyata isinya laptop. Persis seperti laptop keinginannya. Di situ Ane yakin, Gan, bahwa keajaiban sholawat memang amat dahsyat.

Terinspirasi dari kisah Wirda, Ane pun mencoba terus-menerus membacakan sholawat untuk barang yang Ane butuhin saat itu. Alhamdulillah, ketika masa pengerjaan laporan Prakerin tiba, orang tua Ane mendapat rezeki dan langsung membelikan Ane laptop. Ya walaupun orang tua Ane yang beliin, (bukan seperti Wirda yang diberi orang asing padahal orang itu tidak tahu jika Wirda menginginkan laptop), tapi Ane yakin saat itu rezeki yang orang tua Ane dapat dari Allah adalah memang khusus untuk mengabulkan keinginan Ane. Hehe.

Eits, gak hanya itu, Gan. Wirda ini memang sosok anak muda yang sangat patut diacungi jempol! Selain hafal 30 juz Al-Qur'an, ia juga telah memiliki beberapa perusahaan besar. Bayangkan, di usia remaja seperti itu, apa yang sudah kita hasilkan? atau setidaknya yang telah kita capai? Tidak ada. Nihil.

Semangatnya mampu membuat Ane iri. Dia tak pernah mengeluh, selalu bersyukur atas apa kehendak Allah terhadapnya. Berbeda dengan Ane, yang sedikit-sedikit mengeluh. Sakit dikit, lebay. Gagal sekali langsung putus asa. Untung gak sampai bunuh diri, wkwk.

Pokoknya, masih banyak prestasi-prestasi yang telah dicapai Wirda di usia semuda ini. Tentunya, semua itu kerap menjadi inspirasi tersendiri bagi kaum muda tanah air, khususnya Ane sendiri.