Beberapa hari yang lalu curah hujan di sejumlah desa kecamatan Rowokangkung sedang tak menentu. Bahkan cuaca sempat ekstrim / hujan deras disertai angin kencang dan petir. Penyebab dari banjir itu sendiri selain intensitas hujan yang tinggi adalah meluapnya air sungai hingga jebolnya tanggul di beberapa titik. Hal itu diterangkan oleh pihak bpbd. Kab Lumajang di akun instagram resminya.

Titik titik yang sudah dilanda banjir sejak tanggal 1 maret 2020 adalah beberapa desa di kecamatan Rowokangkung, kecamatan Jatiroto dan kabar terbarunya adalah desa di kecamatan Yosowilangun.

Diantaranya adalah persil dusun Genitri Kidul, dusun Dawuhan Wetan, Desa Rowokangkung, dusun Wungurejo, dusun Pepe, dusun Penggung Lor desa Sidorejo Kecamatan Rowokangkung dan desa Kalipepepe kecamatan Yosowilangun.

Hal ini membuat banyak warga panik dan menyelamatkan sejumlah barang hingga hewan ternak.

(warga menyelamatkan sejumlah hewan ternak mereka)
Dibeberapa titik berbeda masing masing memiliki tinggi genaangan berbeda mulai dari tinggi 10cm hingga 40cm.

(banjir menggenangi dusun Wungurejo desa Sidorejo)

Desa Sidorejo sendiri memang sudah langganan banjir disetiap tahunnya. Tahun 2018 dan 2019 banjir menggenang tinggi beberapa hari di bulan Januari. Dan tahun 2020 banjir kembali menggenang di bulan Maret lantaran curah hujan yang tak menentu. Hingga puncaknya hujan diawal bulan Maret.

Karena sudah terbiasa banjir disetiap tahun kami sudah tak kaget, dan berusaha semaksimal mungkin menyelamatkan barang barang serta hewan ternak.



Sejak tadi malam, sejumlah warga desa yang belum tergenang banjir sudah was was. Lantaran diberitakan siaga banjir oleh pengawas yang sedang berada di tempat jebolnya tanggul.

Rumah TS sendiri sudah siaga banjir, karena bersebelahan dengan desa Sidorejo dan desa Rowolangkung. Namun meskipun desa Sidorejo dan desa Rowokangkung banjir tinggi belum tentu desa TS banjir. Karena daratan yang lebih tinggi. Namun semua sudah bersiap jika banjir tiba. Karena beberapa warga yang rumahnya disebelah tanggul takut tiba tiba hujan deras kembali datang dan mengakibatkan sungai Bondoyudo meluap dan dikhawatirkan akan meluap ke desa desa lain.

Semoga cepat surut! Dan bisa segera pulih dan beraktifitas kembali.
Terima kasih