Mengenal DPR, Lembaga Negara yang Citra nya Memburuk di Masyarakat

Beranda
Komunitas
News
Education
Mengenal DPR, Lembaga Negara yang Citra nya Memburuk di Masyarakat

dirawan09

10-02-2020 16:27

Mengenal DPR, Lembaga Negara yang Citra nya Memburuk di Masyarakat

Hi There, selamat datang di Thread. hari ini pengen bahas DPR dan juga membahas secara rinci beberapa hal yang mungkin kita nggak tahu soal DPR. kayaknya Ini bakal panjang, tapi gue usahain biar jadi pendek sependek sumbu netizen yang mudah koar-koar di kolom komen sosial media.

DPR, sebuah instansi legislatif negara yang cukup tidak dipercaya oleh masyarakatnya. namun uniknya instansi ini tetap ada dari periode ke periode. terlepas dari itu semua apa kita udah tahu DPR dan sejarahnya. ya gue tahu lu gak suka sejarah, tapi tak kenal maka tak sayang tapi DPR udah dikenal masih gak disayang, jadi mari kita kelupas lah apa sih DPR, sejarah, fungsinya, dan rekam jejaknya.

DPR
DPR adalah instansi negara yang berfungsi sebagai wadah yang menampung suara rakyat atau mereka juga disebut perwakilan rakyat. tapi juga diisi oleh anggota partai politik yang dipilih melalui pemilihan umum (pemilu)

Sejarah DPR secara ringkas

pada awal kemerdekaan DPR itu belum ada, dan yang ada tuh Komisi Nasional Indonesia Pusat (KNIP) yang dibentuk berdasarkan sebuah sidang (tak perlu disebut, fokus kita ke DPR). kita sebut aja KNIP ini bapaknya lembaga legislatif di Indonesia.
karena you know, negara baru lahir, mau gak mau harus ada lembaga yang ngurusin banyak hal dan KNIP ini yang ditunjuk untuk bantu-bantu presiden di jaman itu.
lah DPR mana ? yah KNIP merupakan bentuk awal dari DPR gan, KNIP saat awal kemerdekaan itu juga mendapat hak legislatif DPR karena DPR belum ada. dan juga hari dibentuknya KNIP ini juga disebut sebagai hari lahirnya DPR RI yakni tanggal 29 Agustus 1945.
anyway KNIP cuma ada di awal kemerdekaan sampai 1950. dari 1950 itu udah jadi DPR. karena tugas KNIP waktu itu sebagai DPR sementara dan karena DPR dah lahir maka tugas KNIP kelar.
singkatnya KNIP ini adalah DPR 1.0, nah yang sekarang DPR 2.0 versi jadi.
kalo mau lebih lengkap sejarah DPR

Tugas DPR(gue coba singkat)

dalam bidang legislatif mereka menyusun, dan membentuk RUU yang dirancang sendiri maupun yang diajukkan oleh DPD atau Presiden. singkatnya mereka yang ngatur masalah Undang-undang boleh lolos atau nggak.

dalam masalah anggaran mereka yang memberi persetujuan mengenai RUU tentang APBN baik dari presiden maupun pertimbangan DPD. dan juga menindaklanjuti laporan keuangan oleh BPK.
singkat cerita DPR itu orang yang ngecek laporan keuangan, atau orang yang bisa ngomong "anda terlalu boros nih. kurangi anggarannya". yah seperti itu lah

dan yang terakhir mereka mengawasipelaksanaan UU, APBN dan kebijakan pemerintah dan membahas sekaligus menindaklanjuti laporan pengawasan DPD.
singkat cerita mereka pengawas negara.
kalo mau ribetnya klik dimari fungsi DPR

Rekam Jejak Kinerja DPR

Bagaimana sih rekam jejak DPR dalam dan perannnya pemerintah Indonesia, baik dalam bentuk KNIP sampai sekarang. check it out
Kinerja DPR itu dibagi beberapa periode, yaitu orde lama, orde baru dan era reformasi. mari deh kita rincikan dibawah ini ditiap periode.

orde lama (1945-1965)

Spoiler for Periode lama:

tahun 1945 - tepatnya 19 oktober KNIP mendapat kekuasaan legislatif dan ikut menentukan Garis-garis besar Haluan Negara (GBHN) dan bertugas sebaga DPR
tahun 1949 - KNIP menerima hasil KMB dan membahas nya selama 9 hari (sidang), konsekuensi diterimanya hasil KMB ini mengubah RI menjadi Negara Serikat sebagaimana dalam Konstitusi RIS. dari konstitusi RIS, maka legislatif terbagi menjadi 2 kamar yaitu senat dan DPR RIS.
tahun 1950 -15 agustus senat dan DPR RIS membahas pembubaran RIS dan pembentukan NKRI. dan pada 17 agustus 1950 dibentuk DPRS = DPR sementara
tahun 1955 - pemilu DPR pertama dilaksanakan.tetapi DPR setelah hasil pemilu ini dirasa tidak bekerja dengan baik. terbukti karena kecendrungan mementingkan partai sendiri.
tahun 1960 - DPR dibubarkan karena tidak menyetujui APBN. diganti dengan yang baru lagi DPR-GR (gotong royong). DPR GR mengahasilkan 117 UU dan 26 usul pernyataan pendapat. DPR GR juga diminta presiden untuk melaporkan hal-hal tertentu yang mana menyimpang dari UUD 1945.
tahun 1966 setelah kejadian G-30-S/PKI DPR GR membekukan sementara anggota GPR RI mantan KPI beserta ormas-ormasnya

Quote:

di sini DPR beberapa kali gonta-ganti gan maklum baru merdeka. masih banyak pengaruh dari luar kayak Belanda yang pengen menguasai lagi, dan juga PKI. tapi tetep fokus kita ke DPR itu yah.

orde baru (1966-1998)

Spoiler for Orde Baru:

Oke gan, ini adalah orde baru. Orde nya bapak soeharto yang kalian tahu gimana dong kekuasaannya. DPR pada zaman ini tuh rekrutmen anggotanya bener-bener tertutup. bener partai dipilih oleh rakyat tapi anggotanya dipilih oleh pemerintah yang berkuasa berdasarkan rekomendasi panitia yang ditunjuk oleh presiden.
DPR pada orde baru tidak dapat bekerja banyak dan maksimal, ada bahasa lain sih, yah cuma jadi stempel dan playan pengusaha. terus juga UU yang dihasilkan biasanya udah disusun sama rezim jauh sebelum pengetukan di dalam sidang. jadi yah, sidang tetep ada tapi cuma formalitas. tapi Undang Undang yang dihasilin rupanya udah disusun sama rezim.
Anyway kenapa gak gue rinci sih kayak orde lama. soalnya DPR di orde baru nih dah kayak boneka doang yang dikendaliin pemerintah. jadi kinerjanya yah tiap periode sama aja.

Era Reformasi (1998-sekarang)

Spoiler for Reformasi:

kita dah sampai di era reformasi. era di mana kita sudah lepas dari zaman nya pak soeharto yang berkuasa 30 tahun lebih. di era yang baru ini diharapkan DPR bisa bekerja lebih maksimal. check it out
1999-2004DPR menghasilkan RUU dan UU yang cukup banyak dan 64 UU di antaranya mengenai pemekaran daerah, habis reformasi semangat kerja. namun ada juga pihak (pengamat hukum) yang bilang di periode DPR gagal menangkap aspirasi rakyat.
2004-2009 dari pihak Forum Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) menyatakan kinerja DPR periode ini sangat buruk karena dinilai lebih memperhatikan proses dibandinkan substansi legislasi. hal-hal yang dicapai dinilai bukan hal yang prioritas. UU yang dihasilkan pun dinilai UU siluman. dan juga maraknya kasus korupsi yang dilakukan oleh anggota DPR itu sendiri. so sad
2010-2014 di periode ini juga DPR mendapat rapor merah, yup merah. karena dipengaruhi oleh prilaku anggota DPR itu sendiri. sperti ketidaktaatan terhadap jadwak legislasi, rapat RUU yang tidak terpenuhi berujung tertunda.
2014-2019 periode ini mendapat rapor paling merah, alias lebih buruk dari periode sebelumnya gan sis dari pengamat politik. dari Formappi sendri bilang kalo RUU yang dihasilkan juga lebih rendah dari RUU periode sebelumnya. dan juga dari penyimpangan anggaran dan kode etik.

Quote:

gak tahu kenapa, masyarakat bener-bener kritis atau suzon atau apa. tapi DPR bener-bener terlihat buruk gan. sedih seh, padahal masyarakat juga bergantung ke DPR. DPR oh DPR, citramu kini.

Sekian Gan dari ane. Moga dengan ini kita bisa lebih mengenal DPR kita, walaupun masih ada buruk-buruknya dan menjadi lembaga yang belum dipercaya, semoga aja ada titik terangnya di mana mereka bisa bekerja maksimal tanpa mentingin kepentingan partai.
dan jika ada yang kurang dari ane lengkapi aja ya gan, ane juga gak paham-paham amat soal DPR ini, research pun modal google.
thank you udah mau nyimak

Diubah oleh dirawan09 10-02-2020 16:30

ariebetadine dan 11 lainnya memberi reputasi

5.9K

Kutip

100

Balasan

Guest

Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru

Urutan

Terbaru

Terlama

Guest

Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru

Komunitas Pilihan