.r4hma.Avatar border
TS
.r4hma.
Inikah Kapal Perang Denmark yang Mau Dibeli Luhut-Prabowo?
Quote:


Opini TS

Nah gini donk keren beli kapal perang yang banyak, kan kita saat ini negara Maritim pasti kebutuhan kapal laut sangat perlu. Apalagi kapal buatan Denmark juga bukan kaleng-kaleng.

Apalagi kalau di rakitnya disini dengan Indonesia yang bernaung di PT PAL sudah pasti kita membutuhkan banyak kapal destroyer kelas berat karena dengan panjang 138,7 meter dan bobot 6645 ton Iver Huitfeldt Class sebenarnya bisa dibilang kapal ini masuk segmen kelas fregat berat.

Setidaknya saat ini Luhut dan Prabowo satu jalur ini dibutuhkan untuk Indonesia dengan negara yang memiliki laut sangat luas, perbatasan di zona ZEE akan terus menerus di kelilingi kapal seperti ini maka Coast Guard atau KKP negara lain juga enggan adu fisik dengan kapal seperti ini.

Terlebih lagi kalau jadi pembuatannya di Indonesia ini akan lebih baik, maka bukan tak mungkin ke depannya puluhan kelas fregat berat ini menjadi tandem kapal TNI AL yang sudah ada.

Dengan dana 4,5 Trilliun saya rasa sudah sewajarnya, dibandingkan dengan harga Kapal frigate kelas Admiral Gorshkov dari Rusia tentu lebih murah, atau frigate F125 buatan Jerman dengan harga EU € 650 juta per unit, jauh diatas harga buatan Denmark.

Kapal jenis Frigate memang populer di tengah negara-negara dengan dana militer yang tak semewah negara maju. Bahkan kelas frigate sendiri sudah banyak mengalami kemajuan dengan berbagai macam senjata yang bisa disematkan.

Bila rencana ini sukses dan benar-benar terwujud saatnya mengganti Fregat Van Speijk milik TNI AL yang sudah uzur. Mau tak mau Indonesia harus berbenah, menghadapi situasi yang memanas di dunia tanpa ada peralatan militer yang mumpuni bisa-bisa Indonesia diserbu oleh Asing langsung keok.

Lihat Irak, sekali serbu luluh lantak oleh Amerika. Dan bukan tak mungkin China yang sering mengklaim laut Natuna off side karena mereka punya armada militer yang lebih baik. Bahkan bisa saja buruh kerja dari negaranya menjadi mata-mata untuk melihat kelemahan Indonesia.

Tenaga kerja China di Indonesia sangat banyak, maka bila diserbu oleh mereka bisa-bisa pemerintah gigit jari tidak ada persiapan. Ingat warga negara China salah satu penduduk yang paling loyal kepada negaranya. Walau hanya keturunan lahir dan besar dI Indonesia pun mereka tetap memakai bahasa tanah leluhur.

Bahkan ada juga yang seperti Agnes Monica, walau lahir dan besar di Indonesia hanya menganggap negara ini adalah batu loncatan saja dan tak bangga menjadi WNI walau dari kecil mengais rezeki di sini.

Ehhh tapi Prabowo juga keturunan Tiongkok loh..!! Mungkin beda orang beda karakter...

emoticon-Leh Uga




Diubah oleh .r4hma. 21-01-2020 07:25
neito
sebelahblog
4iinch
4iinch dan 4 lainnya memberi reputasi
1
2.5K
29
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan