Sumber gambar

Assalamuaikum, GanSist!

Keseharian Pak Slamet
Karena jarak rumah dan bangunan SD yang dekat, hanya beberapa langkah saja, itu yang memudahkan Pak Slamet melakukan pengecekan saat malam hari. Beliau hampir 95% menghabiskan waktunya di sekolah. Berangkat pukul 6 pagi untuk membukakan pintu-pintu kelas, dan baru pulang 3 jam kemudian jika di rumah ada pekerjaan yang menunggu.

Pak Slamet ini, punya pekerjaan sambilan, GanSist, yaitu tukang ukir kayu. Kalau pekerjaan sambilannya itu sedang sepi, maka Pak Slamet biasanya meninggalkan SD jam 4 sore. Ia mengisi sisa waktu itu untuk menyiram bunga, membersihkan halaman, memetik bunga(kalau disuruh) biasanya untuk keterampilan anak-anak di sekolah.

Wajah yang telah menua tersebut, hampir semua orang mengenali, bukan hanya di lingkup sekolah saja. Baktinya selama ini, belum juga membuahkan hasil yang bisa ia petik di kemudian hari. Pak Slamet, belum diangkat jadi Pegawai Negeri.

Padahal, Beliau memulai baktinya sejak Tahun 1966 hingga sekarang. Bahkan, Beliau telah menjalani beberapa tes CPNS mulai dari tahun 2000, 2005 dan 2013. Untuk gaji, Pak Slamet menerima sesuai UMR di Kabupaten Grobogan. Fasilitas berupa rumah dinas juga sudah menjadi gudang. Absensi kehadirannya bahkan bagus. Karena terlalu usang, bahkan ada juga yang dimakan rayap. Baru tahun 2019 ini, absensinya pakai sidik jari.




Ingin Menjadi Pegawai Negeri
Mengabdi selama 24 Tahun, dan sekarang Beliau mulai berpikir ke mana nasib di hari tuanya kelak. Beliau menuliskan permohonan kepada Bapak Presiden/DPR/MPR/Menteri atau BKN agar bisa mendengar suara hatinya untuk mendapatkan posisi sebagai Pegawai Negeri.


Sang Anak yang Memposting Foto Bapaknya ke Sosial Media, Lengkap dengan Kertas Ukuran Besar Bertuliskan Permohonan
Berikut fotonya yang diposting ke wall facebook dan beberapa Grub facebook:


Banyak Komentar Positif untuk Pak Slamet.


GanSist, bantu up, ya. Author sudah kenal Bapak ini sejak masuk sekolah dasar. Bukan-bukan. Bahkan sejak masuk TK. Sampai sekarang Author lulus SMA, kerja, menikah lalu punya anak, Beliau masih sebagai buruh. Semoga, orang-orang berdasi yang bersangkutan bisa mendengar dan memenuhi keinginan Bapak ini, ya, GanSist.