Assalamualaikum

Halo Agan dan Sista, terima kasih karena sudah sudi mampir di thread ane. Semoga Agan dan Sista selalu dalam kebahagiaan. Dunia pendidikan lagi-lagi tercoreng oleh prilaku keji seorang siswa yang telah menikam gurunya hingga menemui ajalnya. Alasannya karena sakit hati telah ditegur merokok di sekolah, GanSist.



Awalnya korban Alexander Pengkey (54), seorang guru agama Kristen, menegur beberapa siswa yang kedapatan merokok di lingkungan sekolah, siswa tersebut berinisial C, FL, dan OU. Saat ditegur itu FL (16) tidak terima dan sempat terjadi adu mulut antara FL dan korban. Seorang guru berinisial AD menyuruh FL untuk pulang.

Beberapa saat kemudian FL yang sakit hati kembali lagi ke sekolah dengan membawa pisau. Entah setan apaa yang merasukinya, tanpa tedeng aling-aling pelaku FL menikam tubuh sang guru, yang saat kejadian berada di atas sepeda motor Suzuki Nex DB 3261 Al. Mendapat serangan tiba-tiba dari pelaku sang guru tidak sempat melakukan perlawanan. Korban yang menerima tikaman langsung tersungkur bersimbah darah dengan beberapa luka tikaman di tubuhnya.

Melihat Alexander tergeletak, FL langsung melarikan diri. Korban segera dilarikan ke rumah sakit AURI, kemudian dirujuk PRUP Prof Kandou.


Korban mendapatkan bantuan medis, tetapi takdir berkata lain. Nyawa korban Alexander tidak dapat ditolong. Pahlawan tanpa tanda jasa tersebut telah berpulang.


Ane miris GanSist, dengan semakin maraknya berita-berita yang menurut ane diluar nalar. Sudah menjadi kewajiban guru untuk menertibkan siswa didiknya. Wajar menurut ane jika ada siswa yang merokok ditegur, apalagi masih dalam lingkungan sekolah. Namun siapa sangka teguran tersebut berujung kematian sang guru. Apa sudah sedemikian rusak moral anak didik zaman yang katanya zaman anak milenial?

Zaman ane sekolah dulu, jangan nunggu ditegur sama guru, dah, liat guru berjalan ke arah ane aja, ane langsung minggir, memberi ruang kepada beliau untuk berjalan. Memberi salam dengan mencium tangan sang guru ketika berpapasan. Ane liat budaya tersebut sudah mulai jarang dilakukan anak didik sekarang.

Tantangan mengajar anak didik sekarang memang lebih berat. Bahkan ada orangtua murid yang tidak terima anaknya dihukum di sekolah. Guru jadi serba salah, seolah-olah tidak punya kuasa untuk mendidik anak muridnya. Berat GanSist.

Sekian dulu thread ane pada kesempatan kali ini, sampai ketemu di thread ane selanjutnya. Mohon maaf jika ada salah kata. Jangan lupa jejak cendol, rate, dan share-nya. Terima kasih, salam hangat, selamat beraktifitas.



,3