sumber kaskus

Selamat datang di tread Gw kali ini Gan/Sist. Semoga kita sehat selalu. Sejenak marilah sebelumnya menundukkan kepala untuk orang yang sangat Gw kagumi dan Gw cintai.

Beliau adalah Bacharuddin Jusuf Habibie, presiden RI ketiga, Bapak demokrasi di Indonesia. BJ Habibie yang dijulukinya, Mr Crac karena telah menemukan teori mengapa sayap pesawat tidak setabil di dunia penerbangan, yakni krack progression theory .

Teori tersebut dipakai untuk memprediksi krack propagation point , atau letak awal retakan pada pesawat, terutama sayap yang merupakan struktur penyangga. Dengan begitu bisa menahan tekanan, apalagi saat pesawat lepas landas (take off), mendarat (landing), dan mengalami turbulensi.

Bukan itu saja. Beliau harusnya sangat diperlukan di Jerman guna meneliti pesawat terbang. Namun, karena cintanya pada Indonesia beliau memilih pulang dan menjadi Menristek ketika presiden Suharto berkuasa. Kemudian menjadi wakil presiden RI. Lalu ketika repormasi bergulir, Suharto meletakkan jabatannya. Beliau menggantikan.

Gw gak habis pikir, mengapa ketika itu belum lagi laporan pertanggungjawaban disampaikan hampir seluruh anggota DPR/MPR bersepakat menolak. Lucu juga. Padahal beliau sudah terkenal di dunia. Diakui kecerdasannya. Dan di kagumi teknokrat se jagat raya. Sayangnya bangsa sendiri membenci beliau.

Namun karena kebesaran jiwa beliau, dengan sabar dan rendah hati menerima apa pun yang terbaik demi bangsa.

Saking kagumnya Gw, sampai-sampai anak Gw beri nama persis seperti anak beliau Ilham Habibie. Dengan harapan, kecerdasannya, ketaatannya walau tidak sama. Namun menular dalam semangat dan jiwa raga.

Setiap ingat Habibie, selalu ingat tentang Gatot Kaca, pesawat buatan Indonesia. Tak akan pernah ada lagi yang mampu membuat pesawat selain beliau.

Sekarang? Jangankan pesawat, mobil Esemka aja jadi masalah. Mana mungkin, negara yang dulunya pernah mampu membuat pesawat sekarang kembali ke zaman jadul. Mengerikan sekali Gan/Sist. Apa tidak malu pada sosoj Habibie yang dahulu beramai-ramai dijatuhkan. Dianggap melepaskan Timor Leste merdeka.

Pokoknya bagi Gw, Habibie adalah segalanya. Kecerdasanya, kekuatan agamanya. Serta cintanya pada ibunda Ainun yang telah mendahuli beliau. Adalah teladan bagi setiap generasi bangsa Indonesia.

Sejak kecil telah menunjukkan perilaku mulai, baik dengan teman-temannya. Santun pada orang yang lebih tua. Amal ibadahnya tak tertandingi. Korupsi sangat mustahil beliau lakukan. Coba para koruptor bercermin oada beliau, jadi akan malu ketika menerima suap dan korupsi.

Sayang sekali, setiap kelahiran pasti akan berakhir dengan kematian. Tak ada yang ditinggalkan. Jasad akan hancur kembali menjadi tanah. "Harimau mati meninggalkan belang, manusia mati meninggalkan budi" begitulah Habibie, karya besarnya berupa buku-buku biografi beliau akan jadi bacaan bagi generasi setelahnya.

Ajaran-ajaran tentang taat pada orang tua. Bakti pada guru juga hormat pada yang lebih dewasa telah menjadi ajaran yang dipersembahkan pada kita untuk dibaca dan diteladani.

Hanya Habibie, tak ada yang lain lagi dalam hati gw. Ketika sakitnya gemetar hati Gw, semoga beliau panjang usia. Namun takdir berkehendak lain. Akhirnya beliau dipanggil yang Kuasa. Ketika mendengar berita itu, Gw lemes seketika. Tak terasa air mata jatuh meleleh. Tak kuasa berkata apa-apa. Beberapa menit baru tersadar. Memang beliau waktunya kembali kepada Yang Kuasa dengan amalan terpuji.

Semoga Habibie jadi inspirasi generasi di negeri ini. Semoga beliau mendapatkan surga tertinggi di alam sana. Aamin.

(Sudah Gan/Sist, Gw gak kuasa melanjutkan. Air Mata Gw menetes lagi. Terimakasih sudah membaca. Maaf, treadnya muter-muter. Gw lagi sedih banget.)