luko.belitaAvatar border
TS
luko.belita
VIRAL VIDEO DEBAT Juru Parkir dengan Pengendara, Gegara Minta Uang Parkir Rp 10 Ribu




Sebuah video menunjukkan aksi pungutan liar berkedok parkir terjadi baru-baru ini di Kawasan Lapangan Merdeka Medan atau Merdeka Walk.


Pria tersebut memakai kaos hitam, tak memakai identitas petugas parkir dan tidak memberikan karcis kepada pemilik kendaraan.

Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @info_tetangga pada Juni 2019 lalu.

Rekaman memperlihatkan video terjadi di restoran cepat saji Mc Donalds.

Disebut bahwa parkir kendaraan roda 4 dikenai biaya Rp 10 ribu, sementara sepeda motor dikenai Rp 5 ribu.

Pengunjung yang tidak terima langsung mempertanyakan pada tukang parkir.

“Di Mekdi (Mc Donalds) 10 ribu? Itu ketentuan dari (mana)?” tanya pemilik kendaraan.


Rekaman Video saat Unit Tipikor Polda Sumut Lakukan OTT di Siantar, 16 Pegawai Dibawa Pakai Angkot

PSMS Akhirnya Tiba di Cilacap Tengah Malam, Panpel Mengganti Bus dan Minta Maaf

Namun anehnya, harga tersebut menurut si tukang parkir hanya berlaku sekali setahun saja.

Ia juga menyebut bahwa kenaikan tarif itu tidak ada hubungan dengan polisi, dan sudah menjadi konsekuensi pengendara untuk membayarkan biaya parkir yang ditagihkan.

“Bukan tidak mau bayar parkir, tapi tidak masuk akal 10 ribu. Mau macam mana pun biaya parkir itu tetap. Mobil Rp 3 ribu, sepeda motor Rp 2 ribu. Semua ada undang-undangnya, kita tidak bisa naikkan parkir itu,” katanya.



Mendengar jawaban itu, tukang parkir malah mengancam pengendara bahwa jika ada yang terjadi pada kendaraan mereka, diluar tanggung jawab mereka.

Sementara itu, si pengunjung yang tidak terima memilih untuk pergi meninggalkan petugas parkir.

Mereka juga tidak memberikan tarif seperti yang ditetapkan si tukang parkir.

https://medan.tribunnews.com/2019/07...-ribu?page=all

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Pemandangan pengendara bertengkar dengan preman mukapetak parkir di dekat pos polisi adalah pemandangan sehari hari di medan (di merdeka walk ada pos polisi dekat kantor pos pusat medan)

Pengalaman pribadi ane bertengkar dengan putera fefek makpetak yang malak parkir di depan mata dan hidung polisi medan:

1. Ane pernah bertengkar dengan preman mukapetak parkir selepas pulang dari kantor pos pusat medan, tepat di depan pos polisi antara merdeka walk dengan kantor pos pusat, mukapetak nya kumisan, pakai topi dan kaos itam,mintak uang ceb0k mamak goceng buat parkir, tapi tidak ane kasih

2. Ane pernah bertengkar dengan preman mukapetak parkir tepat di depan satlantas medan, di depan puluhan polisi lalu lalang, dia mintak uang ceb0k mamak 4000 buat parkir dan wajib bayar di muka (pengalaman kalau dikasih,nanti waktu mobil keluar, datang saudara kandung/saudara sefefek satu klan yang mintak lagi uang ceb0k parkir mamak sambil maki2 anjeng, babi, k0ntol,fefek)

Ane tolak, terus ane pura2 jalan tinggalin mobil, tapi engga, ane muter, ane kuntit si mukapetak parkir cepak ini, ternyata dia masuk ke asrama di samping satlantas, nyetor duit palak parkir disana,pakaian nya si petak cepak ini kaos abu2 beli di koperasi polisi kayaknya emoticon-Ngakak (S)

Sesudah dia setor dan pergi, yang jaga parkir berubah jadi bapak2 pakai kemeja hitam lusuh bergaris, o begitu rupanya emoticon-Big Grin

3. Ane dan temen naik angkot, lewat pasar sambu, nah, macet total, ga bisa gerak, ane dan temen turun dari angkot, jalan ke depan, lihat ada apa, ternyata seluruh jalan ditutup sama bangku2 kayu tepat di depan pos polisi sub sektor sambu, 5 muka petak hentikan tiap angkot, maksa sopir beli stiker garuda seharga 50ribu

Ane lihat aneh, itu pos polisi nya kosong, personil kemana ? ane dan temen jalan masuk dikit ke dalam pasar, ternyata polisi nya duduk2 di bangku kayu dekat lapak penjual tali pinggang dan tas, sudah agak berumur, hanya duduk termenung ga ngapa2 in, kayaknya lagi nunggu setoran ini emoticon-Leh Uga


Ini juga salah satu penyebab utama mengapa banyak ruko dan restoran di medan kota yang tutup, kemudian pasang tanda disewakan/dijual tanpa perantara, karena pelanggan sepi, males datang, akibat di palak tarif parkir gila2 an oleh preman fefek kampung aur, badur

Waktu ramadhan fair kemaren, dari ujung sampai ujung, itu isinya preman produk fefek cumik cebok aer taik suci kali deli semua, mobil parkir dipalak 20 ribu, motor 15 ribu

Semua event2 Islami yang diadakan oleh pemprovsu, justru menjadi ajang pemalakan Umat Islam sejak puluhan tahun

Semua infrastruktur Islami yang dibangun oleh pemprovsu seperti mesjid raya medan, justru menjadi ajang pemalakan umat Islam sejak puluhan tahun

http://waspada.co.id/medan/banyak-pu...aya-al-mashun/

https://www.bocahudik.com/2018/09/ma...legan.html?m=1

Dan fakta aneh tapi nyata, tidak ada satupun ulama2 di medan yang protes kalau umat musti bayar pungli duit parkir, duit gerbang, duit ini itu hanya untuk bisa jumatan di mesjid raya

Waktu kampanye pilpres yang barusan lewat, hampir semua ulama2 tereak "Kafiiiirr" , "musuh Islam" ,dll, baik itu mesjid raya maupun mesjid pinggir kali deli, bahkan mereka menyatakan "berpolitik lah dari dalam mesjid, karena semuanya bermula dari mesjid", padahal waktu itu sudah ada aturan jangan berpolitik dari dalam tempat ibadah

Nah ane setuju dengan frasa "semua bermula dari mesjid", mari kita sama2 pegang perkataan2 ulama2 ormas okp sumut, mari kita ramaikan dan sosialiasikan tagar #masjidbebasparkir dan #masjidbebaspungli di dunia maya dan dunia nyata

Kita lihat berapa banyak ulama asli dan berapa banyak yang kebakaran jenggot karena penghasilan ormas okp turun drastis , maupun berkilah kalau duit parkiran buat bantu2 maentenis masjid (padahal dibiayai dengan APBD pajak kita) , setuju ? logis ?emoticon-Big Grin

Sekalian kita bisa lihat bagaimana wajah asli pemprovsu yg sebenarnya, apakah mereka benar pro ummat atau ummat hanyalah sekedar target marketing di mata mereka ?

Kabarnya Lord Edy mau bangun miniatur Kaʿbah kan ? Jadi ajang pungli baru seperti biasa ? parkir hiburan 30k dengan stempel mukapetak ranting setempat ?

Tiap hari libur saja, sepasang mukapetak bau aer taik kali deli sudah berjaga2 depan gerbang istana maimun, pegang karcis masuk, padahal hari2 biasa, gratis masuk ke halaman nya emoticon-Big Grin

Apa perlu juga tagar beliin mata baru buat wereng medan ? soalnya selama beberapa tahun hidup di medan, sepertinya mayoritas wereng medan itu tuna netra, makanya ga keliatan preman nya emoticon-Leh Uga

#masjidbebasparkir #masjidbebaspungli
republik.fakter
Muka.Petak.News
malaskerja
malaskerja dan 13 lainnya memberi reputasi
14
4.6K
46
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan