Suasana Lebaran yang Membawa Okky (Hoki), Semoga Kamu Beruntung

Beranda
Komunitas
Entertainment
The Lounge
Suasana Lebaran yang Membawa Okky (Hoki), Semoga Kamu Beruntung

iskrim

16-06-2019 22:20

Suasana Lebaran yang Membawa Okky (Hoki), Semoga Kamu Beruntung

Lebaran Idul Fitri baru saja lewat beberapa hari, ucapan selamat lebaran masih deras masuk via sms, wa, ig saya, bahkan pesan masuk berupa informasi undian berhadiah dari ini, dari situ, dari sana, semua tipu-tipu, semua kaleng-kaleng yang bikin kepala saya geleng-geleng juga ada, kok masih ada ya di situasi kondusif begini orang niat bener mau menipu.

Sejarah tipu-menipu bukan cerita baru sebenarnya tapi seperti kita tahu hingga sekarang cara orang menipu pun beragam, mulai dari menyebar hoax undian berhadiah, sampai model mengandalkan teknologi dan sosial media. Lalu bagaimana kita menyikapi supaya kita mempercayainya, bisa ikutan tapi tidak terjebak tertipu daya dalam even undian berhadiah ini?

Seperti cerita teman saya si Okky yang waktu itu sebenarnya dia ikutan kuis bagi-bagi rejeki berhadiah baru pertama kali di sebuah iklan media online, tapi tanpa dinyana dia mendapatkan hadiah yang di iklankan. Padahal si Okky cuma iseng-iseng saja, tapi anehnya mereka yang sudah berusaha keras mati-matian ikutan lomba kuis berhadiah sejenis, bahkan sudah ikut berkali-kali belum juga berhasil menjadi salah satu pemenangnya, hehe, belum Okky eh hoki kali dia yah, hehe.

Tapi bagaimana sih sebetulnya cara sederhana kita menilai apakah sebuah undian berhadiah atau istilahnya bagi-bagi rejeki ini nyata, buka hoak, bukan kaleng-kaleng? Bukan jebmen?

Menurut ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Sumbar, Dahnil Aswad, M.Si mengatakan komplotan penipu itu biasanya mengiming-imingi hadiah nan menarik dan menggoda seperti hadiah berupa mobil, alat elektronik, umroh, rumah dan lain sebagainya. Untuk mendapat keterangan lebih lanjut kemudian calon korban di giring harus menghubungi nomor kontak yang disertakan dalam iklan mereka (antaranews).

Lagi, menurut Dahnil Aswad, M.Si modus ini sebenarnya bukan dari perusahaan yang membuat produk tersebut tapi kelompok atau oknum tertentu yang berniat jahat untuk menipu calon korbannya.

Sebetulnya pemerintah sendiri seringkali mengingatkan kepada masyarakat supaya tidak mudah di tipu oleh orang berniat jahat, tapi entah mengapa masih saja selalu jatuh korban. Padahal jika si korban secara tidak gegabah dengan coba menelusuri atau menghubungi alamat induk perusahaan resmi bisa saja peniupuan ini tidak lagi terjadi.

Dapet hadiah vespa beneran!

Ciri khas perusahaan yang benar memberikan hadiah, bagi-bagi rejeki sebetulnya juga amat mudah, kenali alamat perusahaannya benar, jika dari website resmi biasanya beralamatkan URL perusahaan misalkan okky. co. id, bukan okky .blogspot.com, atau gebyar-okky.blogspotdan URL lainnya, cek juga nomor telepon yang tertera apakah nomor kantor atau bukan jika hanya nomor telepon dari hape maka berhati-hatilah, cek juga iklan undian ini apakah mereka beriklan di media resmi dengan mencantumkan alamat jelas dan lengkap, periode promo, persyaratan peserta, diketahui oleh pihak berwenang, dan lain sebagainya.

Seperti misalkan undian atau bagi-bagi rejeki seperti Okky Bagi Rejeki misalnya mereka bekerjasama dengan website-website besar yang mencantumkan syarat yang mudah, di awal syarat pengambilan hadiah pemenang tidak di pungut biaya apapun, dan hadiahnya pun terbukti bukan tipu kaleng-kaleng apalagi hoak, seperti bukti mereka memberikan hadiah kepada salah satu pememang undian yang mendapatkan sebuah sepeda motor, langsung tanpa syarat ini dan itu.

Jadi sekali lagi saya berpesan kepada teman-temans, gan en sista di mari untuk selalu jeli dan selalu waspada apabila mendapatkan tawaran undian berhadiah ini dan itu tanpa kroscek terlebih dahulu ke perusahaan atau alamat kontak perusahaan resminya, tanyakan program undian yang sedang berlangsung apakah benar even ini resmi dari perusahaan di nomor atau alamat perusahaan yang bisa dihubungi. Akhir kata saya ucapkan selamat hari Lebaran, Minal Aidin Wal Faidzin, Mohon Maaf Lahir dan Bathin, semoga hari ke depan nasib kita menjadi lebih baik lagi. AAMIIN!