"Manusia mana sih yang ingin terlahir kedunia dalam keadaan cacat?"

Jika bisa memilih, mereka juga tidak ingin terlahir cacat. Mereka ingin sempurna.

Dan kenapa mereka bisa di lahirkan menjadi cacat?

Ada beberapa faktor yang membuat mereka terlahir cacat, antara lain ;

1. Usia pasutri
Saat batas usia sepasang manusia diatas 35 tahun tingkat resiko terjadinya cacat genetik pada bayinya meningkat. Hal ini disebabkan oleh penurunan kualitas indung telur dan sperma saat usia semakin lanjut. Karena itu dokter sering menyarankan agar menjaga keseimbangan tubuh ketika memasuki areal masa penurunan.

2. Obesitas (penumpukan lemak atau kegemukan)

Sama dengan usia pasutri, penurunan sel sperma dan ovum mengalami penurunan, sehingga resiko bayi terlahir cacat begitu tinggi.

3. Rokok

Nikotin, karbon monoksida, dan banyak racun lainnya yang terkandung dalam sebatang rokok, akan dibawa melalui aliran darah sang ibu kemudian menuju langsung ke bayi. Merokok saat hamil menyebabkan meningkatnya risiko bayi mengalami masalah pernapasan (paru-paru). Meningkatnya risiko cacat saat melahirkan. Maka dari itulah mengapa saat hamil, menyusui tidak diperbolehkan merokok.

4. Paparan terhadap obat-obatan selama kehamilan

Saat hamil sangat disarankan untuk meminum obat sesuai takaran kehamilan. Jangan pernah membeli obat luar yang dosisnya bisa mengganggu kesehatan janin dalam rahim. Sehingga bayi akan lahir sebagai anak cacat.

5. Kecelakaan.

Kita tidak tahu apa yang akan terjadi dalam kehidupan. Saat lahir sempurna, kemudian tiba-tiba terjadi kecelakaan yang membuat salah satu anggota tubuh rusak dan tidak berfungsi akhirnya menjadi cacat fisik.

6. Riwayat disabilitas dalam keluarga

Jika pada kelahiran pertama masa pasutri terjadi berulang-ulang. Dipastikan kelahiran bayi akan cacat.

7. Diabetes.

Kadar gula yang terlampau tinggi membuat bayi kemungkinan terlahir cacat. Maka dari itu jika seorang ibu mengalami penyakit ini sangat disarankan untuk konsultasi dengan dokter.




Kalian tau tidak sih, penyandang cacat itu ialah sekumpulan retak yang akhirnya bisa membuat dirinya sendiri melihat kenyataan, bahwa Allah menciptakan mereka dalam bentuk tidak sempurna itu memiliki tujuan. Walau untuk mencari maknanya terkadang begitu kesukaran karena keterbatasan ruang, waktu dan keadaan. Tetapi pada akhirnya mereka bisa hidup dan menjadi sesuatu. Sebab lama kelamaan pikiran mereka menemukan jati dirinya sendiri.

Ada beberapa penyandang cacat yang tidak terkontaminasi oleh sebuah kata putusan-asa. Motto hidup mereka begitu kuat dan tidak mengenal kata menyerah. Bukankah masih di berikan otak untuk mengolah diri menjadi apapun yang diinginkan? So jadilah mereka sesuatu yang berguna untuk kehidupan.

Tetapi ada juga yang tidak kuat menghadapi kenyataan dan akhirnya bunuh diri.

Manusia dengan kelahiran sempurna saja bisa mengalami proses terpuruk dan bunuh diri, apalagi yang tak sempurna.

Pada dasarnya menurutku tingkat kesempurnaan manusia terletak bagaimana caranya bisa mengatasi semua permasalahan hidup dan menyederhanakan segalanya hingga hidup menjadi begitu mudah. Tidak memandang fisiknya sempurna ataupun tidak.[/QUOTE]

Salah satu disabilitas yang sukses karena tidak pernah menyerah dalam hidupnya.



Mengutip sebuah bacaan kisah nyata:


Disabilitas juga adalah bagian dari makhluk-makhluk yang di ciptakan Allah. Walau mereka tidak sempurna, akan tetapi mereka di berikan imajinasi untuk berkarya dan membuat dunia menerima pada akhirnya.

Disabilitas kebanyakan di terjunkan dalam dunia seni. Imajinasi mereka begitu terasah dan timbulnya bakat yang membuat mereka merasa hidupnya mulai tepat guna.











Akhir kata aye ucapan selamat menjalankan ibadah puasa.

GIF

Sumber tulisan dari membaca di berbagai artikel dan menulis dengan pemikiran sendiri.

Sumber gambar; screenshot Google.