- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Perundungan Berulang Terjadi, Ada Apa Ini?
TS
Surobledhek746
Perundungan Berulang Terjadi, Ada Apa Ini?
sumber gambar
Jika melihat perundungan terjadi, apa yang agan lakukan?
Sebenarnya perundungan di kalangan anak sekolah sudah terjadi bertahun-tahun lamanya. Dimulai dari yang paling kecil. Seperti uang jajan yang dipalak minta dibagi. Dengan ancaman tidak boleh melaporkan kepada gurunya atau orang tuanya.
Mengingat merasa aman-aman saja, maka pelaku akhirnya merasa mendapat angin segar. Dilakukan berulang-ulang. Kemudian meningkat kepada hal yang lain. Memgajak serta teman-teman lainnya. Kian kuatlah posisi mereka. Tidak cuma itu, jika uang jajan sudah diberikan untuk menambah pengaruhnya pada korban agar ketakutan maka intimidasi selalu di lakukan. Berlanjut kepada korban-korban baru.
sumber gambar
Karena tidak mendapat laporan dari korban, guru dan pihak sekolah akhirnya abai terhadap semua yang terjadi. Hingga semus anak lulus bangku sekolah tersebut.
Masalah kian besar ketika si korban melakukan balas dendam terhadap adik kelasnya. Perilaku yang sama dilakukan kepada siswa baru. Korban selanjutnya. Karena merasa sakit akibat jadi korban, berikutnya pelaku akankian kejam. Tidak hanya sekedar kepada meminta uang jajan, malah melakukan pelecehan-pelecehan dengan ancaman. Korban juga dipaksa untuk tidak melaporkanpada guru dan pihak sekolah atau orang tua.
Demikianlah bertahun-tahun kegiatan perundang terjadi di sekolah dengan pelaku dan korban secara bergantian akibat dendam. Semakin tahun perbuatan perundungan kian meningkat kesadisannya. Dan korban terakhir adalah korban yang paling tersakiti. Kondisi ini akan berlanjut tak tau kapan akan berakhirnya.
Yang lebih mencengangkan adalah tindakan perundungan sepertinya telah dilalukan oleh siswa sejak di sekolah taman kanak-kanak. Coba bayangkan? Anak sekecil itu sudah mampu berbuat seperti itu. Darimana mereka mendapat pelajaran?
sumber gambar
Bagaimana mereka tidak mahir, setiap hari mata mereka tertuju pada televisi yang menyiarkan perbuatan dan pemberitaan itu. Secara naluri mereka akan mencoba seperti apa rasanya. Setelah merasa tidak mendapat tindakan berupa teguran atau dan sebagainya. Jadilah kegiatan perundungan dilakulan.
Oleh karena itu, jiks ingin memutus sirkulasi perundungan di masa depan sebaiknya orang tua dan sekolah memperhatikan dengan seksama terhadap perubahan tingkah laku pada anak-anaknya. Apa pun alasan kesibukannya. Mereka semua adalah generasi penerus kita.
sumber 1
sumber 2
sumber 3
BACA JUGA
(Cerbung) Guru Pakde dari Alam Ghaib (HT)
(Kumpulan Cerpen) Aku Perempuan Kesepian (HT)
(Kumpulan Puisi) Rindu Dari Seberang Lautan
Masih Yakinkah Air Galon Lebih Aman dari Air Rebusan (HT)
Asyiknya Memelihara Kucing Kampung (HT)
Diubah oleh Surobledhek746 05-07-2019 03:00
kelayan00 memberi reputasi
6
3.2K
56
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan