ubaruAvatar border
TS
ubaru
MUI Imbau Umat Islam Tak Gunakan Atribut Natal





Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2019, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Padang, Duski Samad mengimbau umat Islam untuk mengikuti Fatwa MUI nomor 56 tahun 2016 tentang larangan menggunakan atribut keagamaan non Muslim.


"Memang imbauannya sudah ada sejak 2016, tentunya umat Islam jangan ikut-ikutan menggunakan atribut agama lain," ujar Ketua MUI Kota Padang, Duski Samad di Padang, Kamis (6/12/2018).

Imbauan itu dikatakan Duski, menyusul sudah ada beberapa toko, hotel dan beberapa pusat perbelanjaan di Padang yang mendekorasi ruangan dengan atribut Natal.

"Kita tidak boleh mengikuti perayaan tersebut, namun tetap menjaga kerukunan antarumat beragama serta tidak mencampuradukkan antara akidah dan ibadah Islam dengan keyakinan agama lain," sebutnya.

Di sisi lain, ia juga meminta perusahaan dan pemilik toko beragama non Islam untuk tidak melakukan pemaksaan terhadap karyawan yang beragama Islam untuk mengenakan atribut Natal.

Larangan menggunakan atribut agama lain, bukan berarti umat Islam tidak toleran. Ini berkaitan dengan identitas agama dan tradisi kepercayaan yang dianut oleh umat agama lain, tentu tidak bisa diikuti oleh umat Islam.

"Kalau ada anggapan miring lantaran adanya larangan menggunakan atribut Natal, berarti orang itu tidak paham dengan toleransi. Tolerasi merupakan bentuk saling menghargai atarumat beragama bukan mengikuti identitas agama lain," pungkasnya.


sumber


bulan desemsber telah datang, saatnya mengingatkan umat muslim untuk mewaspadai bahaya natal emoticon-Marah


Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

لَتَتبِعُن سَنَنَ الذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ شِبْرًا بِشِبْرٍ وَذِرَاعًا بِذِرَاعٍ حَتى لَوْ دَخَلُوا فِى جُحْرِ ضَب لاَتبَعْتُمُوهُمْ , قُلْنَا يَا رَسُولَ اللهِ آلْيَهُودَ وَالنصَارَى قَالَ : فَمَنْ

“Sungguh kalian akan mengikuti jalan orang-orang sebelum kalian sejengkal demi sejengkal dan sehasta demi sehasta sampai jika orang-orang yang kalian ikuti itu masuk ke lubang dhob (yang sempit sekalipun, -pen), pasti kalian pun akan mengikutinya.”

Kami (para sahabat) berkata, “Wahai Rasulullah, apakah yang diikuti itu adalah Yahudi dan Nashrani?”

Beliau menjawab, “Lantas siapa lagi?”

(HR. Muslim no. 2669).












Diubah oleh ubaru 07-12-2018 08:37
0
4.3K
65
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan