ZenMan1Avatar border
TS
ZenMan1
Tahun Politik, Sri Mulyani Cari Utang Baru Rp 359,25 triliun


Jakarta, CNBC Indonesia - Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2019 telah disusun oleh pemerintah. Berdasarkan informasi dari siaran pers Kementerian Keuangan, Senin (3/12/2018), pemerintah sudah menetapkan pembiayaan utang dan sumbernya.

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyatakan telah mempertimbangkan tekanan terhadap pasar keuangan yang diprediksi masih berlanjut.

"Tahun 2018 yang diwarnai dengan tren kenaikan Fed Funds Rate dan peningkatan yield US Treasury seiring peningkatan indeks dolar AS di pasar keuangan yang berdampak pada kenaikan yield Surat Berharga Negara (SBN) diperkirakan berlanjut di tahun 2019," tulis Kemenkeu.

Pemerintah telah menetapkan pembiayaan utang neto Rp 359,25 triliun. Rencananya, utang ini akan diperoleh dari denominasi valuta asing (valas) dan denominasi rupiah, baik berupa SBN maupun pinjaman luar negeri dan dalam negeri.

Dalam pers rilis tersebut, Kemenkeu menyatakan kalau penyusunan APBN di tahun politik ini, dilakukan secara komprehensif dan berhati-hati (prudent). Bahkan, utang di tahun 2019 menurun jika dibandingkan dengan tahun 2018 yang mencapai Rp 399,18 triliun.


Kemenkeu juga menjelaskan kalau penurunan SBN juga terjadi pada tahDalam pers rilis tersebut, Kemenkeu menyatakan kalau penyusunan APBN di tahun politik ini, dilakukan secara komprehensif dan berhati-hati (prudent). Bahkan, utang di tahun 2019 menurun jika dibandingkan dengan tahun 2018 yang mencapai Rp 399,18 triliun.


Kemenkeu juga menjelaskan kalau penurunan SBN juga terjadi pada tahun 2019, baik secara bruto maupun neto. Dalam APBN 2019, penerbitan SBN secara bruto ditargetkan mencapai Rp 825,70 triliun, angka itu menurun jika dibandingkan target pada APBN 2018 sebesar Rp 856,49 triliun.

Demikian juga dengan SBN secara neto. Di mana tahun depan ditargetkan mencapai Rp 388,96 triliun. Nilai itu lebih rendah dibandingkan tahun ini yang mencapai Rp 414,52 triliun.un 2019, baik secara bruto maupun neto. Dalam APBN 2019, penerbitan SBN secara bruto ditargetkan mencapai Rp 825,70 triliun, angka itu menurun jika dibandingkan target pada APBN 2018 sebesar Rp 856,49 triliun.

Demikian juga dengan SBN secara neto. Di mana tahun depan ditargetkan mencapai Rp 388,96 triliun. Nilai itu lebih rendah dibandingkan tahun ini yang mencapai Rp 414,52 triliun.

sumur

Code:
https://www.cnbcindonesia.com/market/20181204100734-17-44853/tahun-politik-sri-mulyani-cari-utang-baru-rp-35925-triliun


kenapa harus di tahun politik?? emoticon-Matabeloemoticon-Matabelo
0
1.6K
22
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan