Sumber Gambar

"Oyi", "sam", "lurd", "ngarambes"sangat sering kita dengar di sela-sela obrolan masyarakat Malang, bahasa ini digunakan sebagai bahasa pergaulan mulai dari anak muda hingga orang yang udah punya cucu lo gan.. Bagaikan sayur tanpa garam jikalau sedang ngobrol dengan teman akrab tidak menyisipkan boso walikan gan..
Ane coba kasih contoh dikit ya gan kalo ane lagi bicara sama temen (nanti diterjemahin juga, tenang aja hehe)

A : Umak opal? (kamu lapo? : kamu lagi ngapain)
B : Ngombe ipok (ngombe kopi : minum kopi)

Kedengarannya memang aneh ya gan...
Percaya gak percaya kalau sudah merasakan tinggal di Malang, boso walikan bisa meng akrabkan tali pertemanan ataupun persaudaraan

Eits.. Tapi sebenarnya boso walikan bukan hanya digunakan dalam pergaulan. Bahasa ini digunakan sebagai kode atau sandi khusus oleh para pejuang

Dibawah ini ada 4 fakta unik boso walikan yg tidak pernah kita sangka sebelumnya

[CENTER]1. Digunakan Sejak Masa Penjajahan

Dikarenakan banyaknya mata-mata, pejuang Malang menggunakan bahasa walikan untuk mengelabui penjajah

Bahasa walikan digunakan untuk menjamin kerahasiaan antara pejuang RI dan untuk pengenal identitas antara kawan dan lawan. Agar tak mudah ditebak, bahasa walikan tidak memakai bahasa baku lo gan

Dokumen Pribadi

Jangan mentang2 udah tau bahasa walikan, kalo ngomong semua dibalik ya gan.. Auto pusing temen yg kamu ajak bicara.. Hehehehe...

Pada umumnya, bahasa yg digunakan adalah bahasa Jawa dan Bahasa Indonesia. Misalnya umak, berasal dari kata kamu

Sampai saat ini bahasa walikan masih nge tren lo gan, bahkan sampai seluruh Indonesia. Hehehe... Contohnya : woles (selow). Tetapi awalmulanya Malanglah yg menjadi pelopor boso walikan ini gan

Sekian thread dari ane gan, ane mohon maaf apabila ada informasi yg salah di thread ane. Tolong ingatkan ya gan, jangan cela ane. Ane penakut hehehe...