nyairaraAvatar border
TS
nyairara
Polisi: Perusak Kantor NU di Magelang Alumni Pelatihan Poso


Semarang, CNN Indonesia -- NA (44), pelaku perusakan kantor Nahdhliyin Centre, kantor DPC PDIP, dan dua Gereja di Magelang, Jawa Tengah diduga pernah mengikuti pelatihan ala militer di Poso, beberapa tahun lalu. 

Meski demikian, Polisi yang melakukan pendalaman penyelidikan belum menemukan keterlibatan pelaku dengan suatu jaringan kelompok teroris.

"Yang terbaru itu, pelaku ternyata alumni pelatihan di Poso tahun 2001. Tapi apakah ada kaitannya dengan kelompok teroris, kita masih mendalami," ungkap Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Condro Kirono di Mapolda Jateng, Semarang, Selasa (30/10).


Hasil penyelidikan sebelumnya, NA melakukan perbuatannya secara individu, dan tidak terafiliasi oleh kelompok ormas atau agama tertentu. Aksi perusakan itu sendiri dilakukan NA karena dipicu kasus pembakaran bendera tauhid di Garut, Jawa Barat.

"Hasil penyidik, pelaku bukan dari ormas, atau kelompok agama tertentu. Dia beraksi sendiri karena ikut emosional atas kasus pembakaran bendera di Garut. Padahal kasus tersebut sudah ditangani secara profesional, yang membawa bendera jadi tersangka, yang membakar ya jadi tersangka," tambah Condro.

NA yang kesehariannya bekerja sebagai penjual madu dan buku Agama, ditangkap aparat Polres Magelang pada Sabtu (27/10) saat akan pulang ke rumahnya di Desa Gulon, Kecamatan Salam Kabupaten Magelang. 

Aksi perusakan dilakukan NA dilakukan pada Jumat (26/10) di 5 titik yakni di Nahdliyin Center Magelang, dua gereja, satu sekolah milik yayasan Katolik, dan kantor DPC PDIP Magelang.

emoticon-Takut emoticon-Takut

Negara gagal di teror sekarang NU yang kena teror....
Diubah oleh nyairara 31-10-2018 05:30
0
2.7K
30
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan