ramseyblakeAvatar border
TS
ramseyblake
Mentor mu Harimau mu?
Halo agan2 sekalian..

mau sharing sedikit permasalahan yg ane hadapi di tempat kerja mungkin ada masukan dari agan2..

Ane kerja di sebuah perusahaan yg ada di Jakarta, hingga sekarang masa kerja ane kira2 baru 2 tahun lamanya. Ane masuk ke perush ini bukan karena melamar tapi dikenalkan oleh rekanan bisnis dari kantor ane sebelumnya dan kebetulan waktu itu memang ane mau resign.

Singkat ceritanya ane akhirnya diproses rekrutmen dan akhirnya diterima di perusahaan ini, nah di sini itu ane menggantikan posisi Head sebuah Divisi yg berhubungan dengan pengadaan dan SOP karena Head Dept sebelumnya di rolling ke divisi lain.

Awalnya ane dimentorkan oleh Head Dept sebelumnya, namun memang org ini agak pelit ilmu.. banyak banget hal2 di lapangan yg seharusnya ane bisa tahu namun ngak diinfo sama sekali, otomatis yg seharusnya pekerjaan bisa terus berjalan meskipun ganti Kepala tapi jadinya tersendat karena serah terima pekerjaan yang kurang jelas. Sejauh ini ane ga begitu paham kenapa dia kena rolling, tp so far ketika ane mulai fasih di pekerjaan ini... ya karena beda Head Dept pastinya regulasinya akan berbeda, nah di sini banyak banget ane "potong" biaya2 ajaib yg seharusnya ngak ada dan mengganti beberapa staff yang kurang kompeten di divisi ane. Divisi ane ini jujur aja "basah" banget.. kalau mau main curang sedikit untuk cicil2 rumah pun bisa, biasalah namanya jg divisi bagian pengadaan dan General Affair.  Tapi sedari kecil ane udah diajarkan kejujuran, taat beribadah, dan disiplin sama orang tua..mungkin banyak org yg pikir ane jadi seperti ex-gubernur Jakarta Pak Ahok di sini haahahaah... belum lagi ternyata hal2 ini terbawa sampai ke cabang perusahaan, sejak ane masuk banyak yg protes karena biaya A B C yang menurut ane ajaib dan ga seharusnya jadi kebiasaan untuk diadakan ane pangkas dikit2

Nah yg menjadi permasalahan adalah ketika divisi ane ini harus bekerjasama dengan divisi ex-Head Dept ini. Dia banyak sekali mempertanyakan regulasi yang dibuat dan cenderung menyerang divisi ane, padahal sejauh ini banyak peraturan yang ane wariskan dari dia dan ane hanya menambahkan/mengurangi hal2 lain yang sekiranya diperlukan oleh perusahaan yg tentunya udah atas persetujuan Direksi. Awalnya ane ga terlalu gubris dan anggap ini cuma polemik aja di dunia pekerjaan, tapi lama2 sih mulai risih juga ane, mana staff2 di bawah ane juga mulai ngomel karena merasa dicurangi dan dipojokkan sama divisi sebelah. So far ane kerja transparan, cash flow dan listing pembelian barang jelas dan sesuai budget tidak ada yang ane tambah2in, biaya2 operasional kantor pusat dan cabang juga lancar dan sesuai dengan SOP.. tapi ya bgitulah, namanya kalo kerja jujur pasti kesannya ada aja yang mau jegal..

mumpung so far baru 2 tahun, keluarga ane ada yg menganjurkan pindah aja atau mulai berbisnis sendiri, tapi secara pribadi ada yg masih membuat ane "penasaran" dengan ilmu yg ada di sini, ane masih pengen mencuri ilmu dan terutama menambah banyak relasi.. Nah kira2 untuk kedepannya supaya semua berjalan lancar tanpa ada gontok2 an di luar/dalam lapangan kira2 apa yang mesti dilakukan ya agan2? kira2 apakah bisa dengan sistem "SEMUA SENANG", atau memang ada yg harus dikorbankan? emoticon-Cape d...




tien212700
tien212700 memberi reputasi
1
639
7
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan