04jul1996Avatar border
TS
04jul1996
PM Irak Perintahkan Segera Eksekusi Ratusan Terpidana Mati ISIS


BAGHDAD, KOMPAS.com - Irak telah mengeksekusi 12 terpidana hukuman mati dari kelompok ISIS pada Kamis (28/6/2018). Langkah eksekusi itu sebagai balasan atas pembunuhan delapan orang yang ditahan kelompok teroris tersebut.

Eksekusi hukuman mati dilakukan setelah Perdana Menteri Irak Haider al-Abadi memerintahkan penerapan segera terhadap para narapidana ISIS yang telah dijatuhi hukuman mati oleh pengadilan.

"Sebanyak 12 teroris telah dijatuhi hukuman mati pada Kamis atas perintah perdana menteri," kata pernyataan yang dirilis kantor Perdana Menteri Abadi, Jumat (29/6/2018).

Tidak diungkapkan cara eksekusi yang dilakukan, namun di sejumlah kasus sebelumnya yang terkait dengan terorisme, eksekusi dilakukan dengan hukuman gantung.

Sebelumnya, pada Kamis (28/6/2018), Perdana Menteri Abadi telah memerintahkan agar segera dilakukannya eksekusi kepada tahanan hukuman mati ISIS setelah kelompok teroris itu membunuh delapan tahanan mereka dan membuang jenazahnya di jalan raya di Baghdad utara.

Abadi kemudian berjanji untuk segera membalas kematian delapan warga yang dibunuh ISIS tersebut.

"Pasukan keamanan dan militer kami akan melakukan pembalasan kepada sel-sel teroris ini," kata Abadi kepada pejabat militer senior dan para menteri.

"Kami berjanji akan menangkap dan membalas kepada mereka yang melakukan kejahatan ini," tambahnya.

Sebanyak delapan jenazah warga ditemukan di Tel Sharaf di provinsi Slaheddin dalam kondisi telah membusuk dan memakai rompi peledak.
Para korban tersebut diketahui enam di antaranya merupakan korban penculikan oleh ISIS, yang mereka klaim sebagai perwira polisi Irak dan anggota paramiliter Hashed al-Shaabi.

Dalam video yang diposting melalui saluran propaganda ISIS pada Sabtu (23/6/2018), mengatakan mereka akan mengeksekusi tawanan dalam waktu tiga hari jika Baghdad tidak membebaskan anggota perempuan mereka yang ditahan.

Namun hasil autopsi yang dilakukan otoritas Irak menunjukkan bahwa para tahanan telah mati bahkan sebelum video ancaman diunggah oleh ISIS.

Sebanyak lebih dari 300 anggota ISIS, termasuk 100 perempuan, telah ditahan dan dijatuhi hukuman mati oleh Irak. Ratusan lainnya dihukum penjara seumur hidup.

Sumber : https://internasional.kompas.com/rea...dana-mati-isis
anasabila
anasabila memberi reputasi
1
1.1K
7
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan