sarashesti
TS
sarashesti
Naik Gunung Bukan Untuk Anak Manja! Tapi..
Begitulah kata teman ane yang udah sering naik gunung-gunung di Indonesia, naik gunung buat dia udah di anggep mudik, bedanya bukan setahun sekali tapi bisa sebulan atau dua bulan sekali.
emoticon-Traveller emoticon-Traveller emoticon-Traveller

Memang naik gunung udah jadi tren di kalangan anak-anak muda di Indonesia. Banyak faktor yang bikin hicking jadi tren, dari daya Tarik view atau pemandangan yang beda dari biasanya, perjalanan yang bisa di jadiin pengalaman, sampai ada juga yang cuma ikutan-ikutan temen demi buat konten yang instagramable (walau sampe tengah minta turun) . Kalo ada temen yang kaya gini jangan dicaci atau dimaki ya, kasian dia udah cape karena gak biasa terus kena omelan.



Cukup kita kasih motivasi-motivasi yang sekiranya bikin dia mikir bakalan percuma setengah perjalanannya kalo engga di lanjutin. Kalo misalkan anaknya keras kepala coba istirahat dulu ajakin dia ngeteh atau ngopi, terus alihin ke pembicaran-pembicaran seru tentang puncak gunung, intinya bikin fresh lagi pikiran dia, biar mau untuk lanjut atau kasih tau betapa kerennya pemandangan di atas sana dan bagus banget buat diabadikan dengan kamera atau drone kalo agan bawa.



Ane pernah nyoba ke temen cw ane dan lumayan bikin di mau nanjak lagi, ya walaupun sepanjang jalan dia ngedumel. Sebenernya bukan engga boleh kalian wahai anak manja untuk naik gunung, tidak ada larangan yang mutlak, suma sindiran-sindiran sosial aja. Tapi sebaiknya pilih gunung yang trek nya tidak terlalu sulit, curam atau yang berbahaya. Pilih trek gunung yang ringan-ringan aja tapi puncak tetap membayar perjalanan.

Ini ada gunung-gunung di Indonesia dengan track berbahaya:

Spoiler for :


Spoiler for :


Spoiler for :


3 tempat di atas mungkin akan sulit untuk kalian yang baru ingin mencoba mendaki. Pilihalah tempat-tempat yang mungkin jalurnya tidak terlalu sulit tapi view atau pemandangan tetap membayar perjalanan kamu.

Kalo kamu tipe orang yang suka mengabadikan pengalaman naik gunung, tetap berhati-hati dan utamakan keselamatan dan kemanan, karena nggak sedikit kecelakaan terjadi yang berujung maut akibat kurang waspada saat berselfie atau foto-foto. Saran ane selalu bawa alat yang mumpuni dan yang ga terlalu banyak makan tempat di tas agan. Kalo ane sih cuma bawa HP, DJI Osmo, dan DJI drone (yang bisa dilipat seperti Mavic Pro atau Mavic Air, atau yang kecil dan ringkes seperti Spark). Osmo bisa dipakai untuk stabilisasi video dengan HP, dan Drone bisa dipakai untuk pengambilan aerial shot atau foto dari udara. Produk DJI ini juga memiliki resolusi yang tinggi dan stabilizernya yang membantu pengambilan gambar.





@billsatya

emoticon-Toastemoticon-Toast emoticon-Toast emoticon-Toastsemoga bermanfaat emoticon-Toast emoticon-Toast emoticon-Toast emoticon-Toast

Diubah oleh sarashesti 11-07-2018 03:36
0
23.3K
327
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan