processingAvatar border
TS
processing
WOW! Ternyata Ada Kampung Jawa di Thailand, Mereka Ngomongnya Ngapak Enggak Ya?


Hai Gan and Sist, Ini adalah trit pertama ane setelah bertahun-tahun hibernasi.

Sebagian besar dari kita semua pasti tahu kan kalau persebaran penduduk Indonesia, terutama Jawa ada di Suriname, ini sudah sering kita pelajari di sekolah. Selain di Suriname ada juga di Kaledonia Baru, Malaysia dan Brunei. Atau yang modern juga bisa ditemukan di Hongkong, Taiwan atau Arab Saudi lantaran dibangun oleh para Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di sana.

Tapi, yang luput dari pengetahuan kita nih gan and sist, ternyata kampung Jawa juga ada di negara jiran kita yang lain lho, yakni di Thailand! hah beneran tuh? bener banget bahkan, mereka telah hadir sejak abad 17 lho.

Dilansir dari readersdigest.co.id (22/4/2018), Kampung Jawa di Thailand terletak di wilayah Phuket Selatan dan menempati wilayah kecil di pinggir pantai yang disebut  Koh Panyee atau Ko Panyi. Tempat ini sejak dahulu dikenal sebagai perkampungan nelayan terbesar di  Provinsi Phang Nga di selatan Negeri Gajah Putih. 



Konon, asal muasal orang-orang jawa ini muncul , bermula dari sepasang suami istri nelayan yang merantau ke Thailand ada tahun 1600an, nah saat peantauan menyusuri wilayah Semenanjung Melaya, mereka memutuskan menetap di tempat yang kini terkenal dengan nama Phuket, sebagai kawasan wisata tersohor di Thailand.

Mereka memutuskan menetap hingga beranak pihak dan membangun komunitas baru. Dan terus bertahan hingga saat ini dan menjadi destinasi wisata yang unik.  Yang menjadi unik adalah rumah-rumah di sini tidak didirkan di atas tanah, namun berbentuk rumah panggung di atas laut. Jika di Indonesia, mirip dengan perkampungan suku Bajo di Pulau Bawean atau Sepeken.



Selain dikenal sebagai perkampungan Jawa, Ko Panyi juga juga dikenal sebagai kawasan Muslim di Phukket. Di sini terdapat satu masjid besar yang menjadi sarana ibadah keturunan Jawa di sini. 

Oh ya Gan, walaupun di sana bahasa utamanya adalah Bahasa Thailand, tapi masih banyak lho warga yang bisa sedikit-sedikit Bahasa Jawa, ini karena para leluluh mereka masih kekeuh mengajarkan ke generasi penerusnya Bahasa Jawa supaya bahasa asli mereka tidak punah dilupakan di sana. Jadi oenasaran mereka ngomong Bahasa Jawanya ngapak enggak ya? hehehe



Selain itu, terkadang mereka juga kerap menanggap kesenian khas Jawa seperti Kuda Lumping atau Wayang Kulit pada acara-acara tertentu misalnya saat hari raya atau tahun baru. Unik ya gan?

Nah, kalau agan atau sista ada kesempatan liburan ke Thailand, jangan melulu kunjungi Bangkok saja, tapi mampirlah ke Phukket dan datang ke kampung Ko Pinyi ini. Tenang saja soal akses, lantaran sudah banyak angkutan umum dan juga perahu kecil yang melayani mobilitas warga dan wisatawan.

Kampung Ko Pinyi juga terkenal sebagai tempat untuk menyantap seafood terbaik lho di Phukket, pulangnya jangan lupa mmebeli souvenir khas kampung ini, seperti gantungan dari kulit kerang hingga kaos. Jangan lupa datang ya gan and sist.

Salam, Processing.

Referensi artikel dan gambar:
- readersdigest.co.id/destinasi/indonesia+di+negeri+gajah+putih
- Trivadvisor.com
- Phukket.com
Diubah oleh processing 26-04-2018 06:51
0
20.3K
131
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan