arbibAvatar border
TS
arbib
KPAI: Perekam Video Balita Nonton Porno Harusnya Langsung Tegur Ortu
Belum juga kita mendengar berita putusan dari para tersangka anak di bawah umur yang melakukan adegan dewasa awal tahun ini, kini kembali viral berita seputar kasus video porno.
Quote:

Kali ini yang tersangkut adalah balita, balita yang belum tahu apa apa, menjadi korban kecerobohan orang tua dalam pemanfaatan kecanggihan perangkat elektronik dan teknologi informasi. Dalam berita berikut ini kita bisa simak pendapat dari KPAI seputar kasus balita menonton video porno. langsungsaja kita baca dahulu berita berikut ini :
Quote:


Dalam hal penyebaran dan kabar viralnya video balita yang sedang menonton film porno ini, menurut pendapat TS, ada tiga pihak yang bisa di anggap bersalah. Kesalahan mereka bisa karena ceroboh, iseng dan kurang kesadaran dalam memanfaatkan kemajuan dunia informasi dan teknologi.

Pihak yang sebetulnya mesti bertanggung jawab adalah :

1 . Orang tua

Himbauan KPAI agar kebiasaan kita sebagai orang tua bila memberikan perangkat elektronik kepada anak, harus di sertakan pengawasan dan bimbingan, ini mesti selalu kita ingat.

Himbauan tersebut untuk diri kita dan keluarga sendiri. Agar keluarga kita, terutama anak di bawah umur, tidak dengan mudahnya terpapar dampak negatif dari perkembangan dunia digital. Terlebih lagi bila memberikan perangkat digital yang biasa di gunakan ortu setiap hari.

Yang parah , ya bila si ortu, memiliki koleksi materi dewasa namun tersimpan dalam file umum yang bisa di akses siapa saja. Dengan demikian terjadilah berita serupa ini. Punya koleksi, katanya untuk konsumsi pribadi malah anak balita yang mengkonsumsinya. Ini kan insiden yang pastinya tidak kita inginkan sebagai orang tua. Bila kita masih waras.

2. Perekam

Perekam video tersebut juga patut di salahkan. Coba di pikir aja deh, buat apa begitu direkam. Astagaaaaaa..mengapa tak langsung saja kasih tahu orang tuanya . Dan bila orang tuanya tidak respon ya ngga usah pake acara di rekam lah. Ntar kena kasus di panggil yang berwajib dan harus menjalani proses hukum, kan repot sendiri gan.

3. Penyebar

Penyebar utama video tersebut, yang pertama kali menyebabkan video itu beredar dan menjadi konsumsi publik, ini juga pantas di salahkan. Jika si perekam yang menyebarkan nya, maka dia telah melakukan 2 kesalahan fatal.

Yang ikut ikutan menyebarkan nya juga patut di salahkan. Karena membuat rantai peredaran info negatif terus berlanjut. Perlu kita pupuk terus, untuk menghentikan penyebaran sesuatu yang negatif, cukup sampai di tangan kita. Walaupun katanya sudah terlanjur menyebar, tapi kita tak perlu ikutan menyebarkan nya kembali.

Jika semua orang di dunia ini mau sepakat untuk menghentikan info negatif hanya sampai di tangan nya, maka info negatif tersebut secara otomatis akan teredam dengan sendirinya. Sayangnya yang terjadi saat ini, trend yang ada adalah sebaliknya. Kebanyakan kita berlomba mencari info itu untuk sekedar tahu dan berlomba menyebarkan kembali kadang hanya bermaksud iseng yang tiada berguna.

Ada yang bilang ini kesalahan kemajuan zaman. Nah ini yang paling keliru. Zaman kemajuan tak dapat di salah kan karena perkembangan zaman ada untuk kita semua yang masih bernyawa. Yang harus di lakukan adalah kebijakan kita dalam menyikapinya.

:terimakasih
Selamat merenung dan semoga bisa memetik hikmahnya

Spoiler for Update::

Diubah oleh arbib 16-03-2018 08:18
0
31.5K
88
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan