akubukankipli
TS
akubukankipli
Jawaban Istimewa Persija dan The Jakmania

Persija Jakarta babak belur pada pertandingan pertama fase grup Piala AFC 2018, kala bertamu ke markas Johor Darul Ta’zim (Malaysia), pertengahan Februari lalu. Tapi ketika itu Persija mengistirahatkan beberapa pemain pilar mereka untuk menyambut laga final Piala Presiden 2018, dimana mereka keluar sebagai juara usai mengalahkan Bali United.

Akan tetapi gelar juara Piala Presiden yang diraih Macan Kemayoran tercoreng dengan ulah beberapa suporter yang kedapatan merusak Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), tempat digelarnya partai final Piala Presiden tersebut. Beruntung, pihak pengelola SUGBK masih memberikan kesempatan Persija dan The Jakmania untuk memakai stadion paling megah di Indonesia itu untuk laga kedua Piala AFC, kontra Tampines Rovers, Rabu (28/2).

Kepercayaan yang dijawab dengan begitu istimewa oleh Persija dan juga The Jakmania.


Macan Kemayoran bermain begitu ganas di depan publik sendiri. Tim asuhan Stefano ‘Teco’ Cugurra tersebut melumat tim tamu dengan skor telak, 4-1. Bomber Persija asal Kroasia, Marko Simic menjadi bintang lapangan pada laga tersebut dengan mencetak hat-trick, sementara satu gol lagi dicetak Rezaldi Hehanussa.

Selain permainan Macan Kemayoran yang begitu memikat di pertandingan tersebut, sikap The Jakmania yang hadir langsung ke SUGBK juga patut diberikan apresiasi. Setelah terjadi perusakan pada final Piala Presiden lalu, kelompok suporter yang identik dengan warna oranye tersebut kali ini jauh lebih tertib.


Sebanyak 49.056 penonton hadir di SUGBK pada pertandingan tersebut. Angka tersebut masih lebih rendah ketimbang jumlah penonton pada partai final Piala Presiden yang menyentuh angka 68.272. Entah berpengaruh atau tidak dari segi jumlah penonton yang hadir, tapi The Jakmania menunjukkan jika mereka bisa menjaga SUGBK.

Dari pantauan yang saya lakukan usai pertandingan, tak ada kerusakan di area SUGBK. Pintu keluar dari area stadion yang sempat rusak pada final Piala Presiden, kali ini tetap kokoh. Pagar-pagar barikade yang berfungsi untuk mengatur penonton sebelum memasuki arena SUGBK, juga terlihat tetap utuh berdiri.


Berlanjut ke bagian taman, saya juga tidak menemukan kerusakan berarti. Meskipun, tidak semua bagian taman di area SUGBK yang saya datangi. Tapi paling tidak hal tersebut bisa menggambarkan bagaimana tertibnya para The Jakmania di pertandingan kali ini.


Hanya satu yang masih belum bisa dikontrol dan diperbaiki, bukan hanya oleh The Jakmania, tapi semua penonton, yakni masalah sampah. Masih banyak tempat-tempat dimana sampah berserakan, padahal sudah disediakan tempat untuk membuangnya.

Apa yang ditunjukkan The Jakmania di laga Persija vs Tampines Rovers ini bukan tidak mungkin membuat Persija akan terus mendapatkan izin berlaga di SUGBK. Tentu saja hal itu sangat menguntungkan bagi Macan Kemayoran. Mereka bisa bermain di rumah mereka sendiri dan dengan dukungan puluhan ribu penggemar fanatik mereka.

Kita harus mengapresiasi apa yang telah dilakukan The Jakmania. Tapi satu yang pasti, kita semua harus bisa terus #JagaGBK!


*****


Click for another thread
0
14.7K
136
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan