Seorang pria Amerika Serikat (AS) memicu kekacauan saat ia mencoba membuka pintu pesawat yang tengah mengudara menuju China. Demi menghentikan aksi berbahayanya itu, seorang pramugari memukul kepala pria itu menggunakan botol anggur.

Sebagaimana dikutip UPI, Minggu (9/7/2017) Josep Daniel Hudek IV berada di kelas satu pesawat yang terbang dari Seattle menuju Beijing pada 6 Juli 2017. Sesaat sebelum terbang, ia memesan satu bir.

Tidak lama setelah itu, ketika pesawat sudah mengudara, Hudek pergi ke toilet dan bertanya sesuatu kepada pramugari sebelum kembali ke toilet di pesawat. Beberapa menit kemudian, ia keluar dari toilet mendadak lari menuju pintu darurat dan mencoba membukanya.

Melihat hal tersebut, dua pramugari berusaha menghentikannya sambil bertanya ada apa. Namun pria berusia 23 tahun itu kemudian mendorong para pramugari. Melihat keadaan semakin kacau, salah satu penumpang pun mencoba membantu dengan Hudek yang meresponsnya dengan menghantamkan botol anggur ke penumpang tersebut.

Pramugari lainnya pun kemudian mengambil botol anggur berukuran 1 liter dan menghantam kepada Hudek demi menghentikan aksinya. Berdasarkan laporan FBI, Hudek tetap bertindak agresif walau kepalanya penuh dengan pecahan botol.

Penumpang lain pun mulai terlibat dan menekannya hingga Hudek bisa diikat demi menghentikan aksi berbahayanya. FBI yang menangani kasus ini menjatuhi tuduhan bahwa Hudek menganggu penerbangan dan akibat insiden tersebut ia terancam dipenjara selama 20 tahun. l.

http://news.okezone.com/read/2017/07...i-botol-anggur