senseisanAvatar border
TS
senseisan
Hal Haram Ketika Menjadi Mahasiswa Semester Akhir (Pengalaman Pribadi)
Ketika menjadi mahasiswa, hati merasa senang dan bangga karena telah mengambil satu langkah besar untuk mencapai tujuan hidup. Terlebih menjadi mahasiswa di jurusan dan kampus favorit, rasa kepercayaan diri akan meningkat. Di awal masa-masa kuliah semua terasa menyenangkan, easy going, rileks. Ketika umur sebagian mahasiswa di awal perkuliahan masih bekisar 18 sampai 20 tahun, hidup menjadi mahasiswa terasa lebih enteng, walaupun itu relatif. Semakin bertambah umur dan dewasa, pemikiran semakin kompleks dan gelisah karena memikirkan banyak hal mengenai rencana hidup ke depan seperti menikah, pekerjaan, KPR rumah supaya terbebas dari "pondok mertua indah", membantu orang tua yang semakin tua, dan sebagainya, Ketika semester akhir biasanya umur mahasiswa sudah menginjak 22 sampai 24 tahun, sebuah umur yang sudah disebut dewasa. Fase remaja sudah berakhir, pikiran sudah sangat kompleks dan kepribadian menjadi semakin kaku.

Semester akhir ada fase paling krusial, melewati masa-masa semester pertama sampai sempai semester tujuh lebih mudah dibandingkan menempuh semester akhir. Di semester akhir entah mengapa banyak sekali ujian yang datang, ini semua tidak terlepas dari ribetnya mengurus skripsi. Mengurus skripsi lebih ribet dibandingkan mengurus cewek yang lagi PMS emoticon-Smilie...mengapa ?, ya karena ketika mengurus skripsi banyak sekali hal-hal yang membuat ribet tak karuan seperti mencari judul, bimbingan, berhadapan dengan dosen, minta tanda-tangan macem-macem, buat proposal, buat surat izin penelitian, nyari informan, ngumpulin responden, sebar kuesioner, informan sibuk, birokrasi belibet pengurusan surat-surat izin penelitian, file skripsi hilang, laptop dicuri padahal didalemna banyak data penelitian/skripsi, flashdisk tempat simpan skripsi kena virus, email keblokir, lupa password email, buat hardcopy, bolak-balik ngeprint dan fotocopy, revisi, dosen pembimbing males baca skripsian kita, dan bejibun permasalahan mengenai skripsi yang bikin serasa manusia seperti robot multitasking yang kehabisan baterai.

Permasalahan akan semakin kompleks yang membuat skripsi anda tidak selesai karena tekanan. Semua hal di atas akan diperparah jika mahasiswa dalam semester akhir itu melakukan hal-hal ini:

Quote:


Quote:


Quote:


Quote:


Quote:




Secerdas apapun agan sewaktu kuliah, sepintar apapun akademik mahasiswa itu, bukan jaminan dapat dengan mudah menyelesaikan skripsi. Karena yang penting selain kemampuan akademik tentu dalam menyelesaikan skripsi adalah disiplin waktu dan soft skill. Soft skill menjadi sangat penting, terutama soft skill bagaimana mempersuasi orang agar mau membantu kita seperti mempersuasi dosen pembimbing, dosen penguji, informan, dll. Menulis skripsi itu seperti orang yang memiliki hutang, hanya diipikirkan tapi malas membayarnya.

Sumur:
Ini semua ditulis berdasarkan pengalaman TS sendiri dan temen TS, semoga dapat menjadi ilmu dan pelajaran bagi mahasiswa semester akhir lainnya.
Spoiler for Link:

Haus juga nulis bikin thread, boleh lah cendol agan-agan emoticon-Toastemoticon-Toast emoticon-Toast
Diubah oleh senseisan 20-02-2017 22:00
tien212700
tien212700 memberi reputasi
1
14K
99
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan