Dilansir dari media Washington Post, Saat itu diva pop ini baru saja menyelesaikan lagu “Auld Lang Syne” sebagai bagian dari acara “Dick Clark’s New Year Rockin Eve with Ryan Seacreast.” Terus pas Mariah Carey mulai menyanyikan lagu “Emotion”, hitsnya di tahun 1991, ia kehilangan earpiece, alat pendengar yang dipakai penyanyi saat manggung. Alhasil, Carey langsung terdiam, kehilangan liriknya, sambil memeriksa lehernya untuk mencari earpiece.

Dia bilang melalui mic-nya “Kami tidak bisa mendengar". Setelah makin banyak lirik lagu ini yang ia lewatkan, Mariah Carey akhirnya buka suara. Bukannya menyanyi, ia malah curhat. "Oke. Jadi kami tidak melakukan check sound untuk lagu ini," kata dia di tengah lagu, sementara musik lagu "Emotion" terus mengalun.

Tak lama kemudian, Mariah kemudian mencoba untuk mulai menyanyikan lagu ini, tapi satu baris lirik lagu ini pun tak berhasil ia selesaikan. Mariah lantas malah menyerahkan lagu ini pada para penonton. "Bagaimana kalau penonton saja yang bernyanyi, oke?" katanya, sambil mengarahkan mic-nya pada penonton.

Ia lantas berjalan hilir mudik di panggung, sementara para penari latar tetap menari dengan energik. "Itu tadi....mengagumkan," kata Mariah Carey saat lagu ini berakhir.
Perwakilan untuk Carey mengatakan bahwa ada masalah produksi dan hambatan teknis dengan earpiece para penyanyi, ia menambahkan “Sayangnya tidak ada yang bisa dilakukan Carey dengan penampilannya dalam kondisi seperti itu.”

Di twitternya, Carey menjelaskan: Sh*t Happens



Nih cekidot gan video kekacauan yang Mariah Carey alami di atas panggung:



Penampilan Carey adalah pertunjukan utama sebelum bola tahun 2017 dijatuhkan di Times Square. Karena lagu “Emotions’ harus berlanjut, Carey mengulurkan mic-nya ke penonton dan mengajak penonton untuk menyanyi bersama.

Carey terlihat akan melanjutkan penampilannya dengan lagu lainnya, dia udah siap berdiri dan menyanyikan lagu “We Belong Together”. Tapi di tengah-tengah lagu, ia menarik mic-nya, geerakan bibirnya tidak sinkron dan tidak seirama dengan rekaman suaranya yang jadi backsound. Ini malah semakin menunjukkan kalau dia lip sync. Satu dari penari latarnya muncul dengan cepat dan berjalan ke arah Carey di depan panggung.

Terus, di akhir penampilannya, Carey terlihat jengkel dan bilang “Ini gak akan lebih baik.”

Dilansir di media independent.co.uk, setelah video Mariah Carey jadi viral di tahun baru, pihak manajemen Carey menyalahkan tim produksi "Mereka sengaja membuat Carey gagal", katanya ke media Billboard. Sedangkan Dick Clark Productions, EO yang menggelar acara tahun baru di Times Square tersebut, menyangkal pernyataan itu "kami tidak pernah berniat mempermainkan nama baik artis manapun yang memfitnah, memalukan, dan jujur saja itu konyol."

Salah satu sumber menambahkan ke Billboard kalau Carey "sudah punya cukup waktu untuk gladi resik tapi dia memilih untuk gak melakukannya.", malahan Carey menyuruh timnya untuk melakukan check sound untuknya. Banyak penonton merasa tim produksi tidak sengaja menunjukkan kalau Carey berniat untuk lip sync di pertunjukannya.

Tak hanya masyarakat umum, ternyata penyanyi Josh Groban juga jadi salah satu orang yang mencibir kejadian ini. Dilansir dari US Weekly, Senin (2/1/2017), setelah kejadian lip sync ini, Josh Groban mengirim sebuah tweet dari akun Twitter miliknya.



"Setiap kali pemilik suara indah dari generasiku melakukan lip-sync, satu malaikat kehilangan sayapnya," begitu isi cuitan Josh Groban kala itu. Kalimat ini ternyata membuat banyak orang tak senang.

Tak lama, pelantun "You Raise Me Up" itu menghapus kicauannya. Seakan masih belum cukup, ia lantas menyampaikan penyesalannya. "Menghapus tweet-ku tentang satu pertunjukan tertentu karena humor di dalamnya dianggap lebih kejam dari niatku sebenarnya. Aku tak bermaksud menghina artis ini," ujarnya lewat Twitter.
Sumber: Liputan 6